Setelah Mencoba, Akhirnya Menyerah
Foto: bmmagazine.co.uk
SETELAH hampir satu bulan mencari peruntungan menulis konten pendidikan dengan menggunakan tag #steemiteducation, kini saya kembali menulis dalam bahasa Indonesia. Langkah ini saya tempuh karena semakin sulit mendapatkan vote dari kurator @steemiteducation. Saya menyerah untuk memulai cara baru mengais rezeki di Steemit.
Sahabat Steemians yang budiman. Pada awalnya saya merasa beruntung karena sudah beberapa postingan mendapatkan perhatian dari kurator @steemiteducation. Selain mendapatkan vote, postingan juga akan di resteem. Namun belakangan jumlah vote semakin berkurang tanpa saya tahu penyebabnya.
Saya mencoba berdiskusi mengenai masalah ini dengan rekan @teukumukhlis. Jawaban yang saya dapat karena semakin banyak persaingan di sana, di samping muncul aturan baru. Alih-alih mendapatkan vote, saya malah sempat kehilangan motivasi menulis karena kondisi ini.
Meski demikian saya tetap memaksakan diri menulis satu postingan setiap hari, bahkan muncul dua postingan. Namun tetap saja tidak mendapatkan tempat dari kurator @steemiteducation. Praktis reputasi juga tidak berubah masih bertahan di angka 55. Sungguh ini ujian yang berat buat saya.
Akhirnya seperti cerita di atas, saya memutuskan menulis kembali dalam bahasa Indonesia dengan berbagai topik dan konten yang beragam. Saya telah mencoba menulis pada satu tema namun tidak berhasil. Manalah mungkin saya menulis tanpa mengharapkan vote.
Rekan saya @zainalbakri pernah menyingggung masalah fokus menulis pada satu tema. Ia pun mengalami kesulitan mendapatkan ide menulis setiap hari. Tidak mudah memang, tapi itulah kenyataannya.
Bagi saya tentu tidak sulit kalau perkara menulis tapi yang susah adalah mendapatkan ide pada satu tema. Meskipun kita tahu di Steemit bukan hanya menulis tapi bisa diisi dengan karya foto dan video. Namun dalam kasus ini lain halnya dengan dua mahasiswa saya yaitu @arie.steem dan @hattaarshavin, mereka telah berhasil menemukan jalannya sendiri dengan satu tema. Selamat untuk kalian berdua.
Finaly.... memasuki bulan Februari ini saya kembali seperti semula yaitu menulis apa saja yang ada di pikiran. Saya akan kembali mengangkat cerita-cerita dalam mempromosikan Steemit dan kisah lain yang penting untuk dibaca Steemians pemula. Salam sukses selalu!
Matangglumpangdua, 1 Februari 2018
Ketika satu pintu terkunci, ada banyak pintu lain yang terbuka. Kunci dari semua ini adalah kesabaran dan tidak menyerah.
Saya masih fokus pada motivation
Pinjam satu kunci ZB hehehe.... Biar saya semangat lagi.
itu kalimat yang selalu aku ingat. tertulis di diinding email mu @zainalbakri.
Kalimat itu ku baca sekitra 15 tahun yang lalu, sat pertama aku kenal email.
Hahahah. Tq @emnajourney
Yang terbaik jadi diri sendiri saja, nggak usah fokus mengejar upvote, malah jadi capek dan kehilangan motivasi kan karena terlalu berharap... enjoy saja semua yang dilakukan dan ditulis di Steemit, tanpa beban akan jauh lebih baik... cobain deh!
Maaf, saya di sini cari uang hehehe.... Itulah sebabnya saya gabung Steemit.
Mencari uang tak mengapa, namun usaha yang dipaksakan tidak akan mendapatkan penghasilan yang maksimal, itu sih pendapat saya. Setiap pekerjaan, apapun itu bila dinikmati dengan tulus dan ikhlas, selalu berbuah lebih baik daripada yang terlalu memaksakan diri.
Kembali ke gulee rampo ya pak @dsatria.. Saleum .. Smg sukses dan menemukan ide baru.. Keep spirit
Enaknya memang gule rampoe yang dicocor sambal kelapa. Hahaha....
tetap semangat kak
saya juga baru memulai belajar di steemit
Tulisan ini sebagai motivasi bahwa banyak cara menghasilkan uang di Steemit.
iya kak mohon bimbingannya
tetap semangat dan terus berusaha
Terima kasih atas dukungannya.
Iya, betul tulis aja yang Ada dipikiran Kita.
Terima kasih im atas semangat dan dukungannya. Saya akan terus berkarya di Steemit.
semangat pak, saya di belakang bapak dorong terus.. hehe
Dorongnya jangan terlalu kuat. Nanti saya jatuh hehehe....
Sikat saja apa yang ada gure @dsatria. Hehehe. Semoga sukses dan berhasil. Amin.
Nyan ka beutoi karena tanyoe hinoe mita peng .
Iya bg, pakai prinsip Asdaja (Asal Ada Sikat Saja), yang penting punya kualitas dan ujungnya pasti akan menghasilkan.
Tetap semangat bang @dsatria.
Makasih atas dukungannya.
Yg penting berusaha, jngan pernah mnyerah. Usaha tidak mengkhinati hasil.
Baca dulu tulisan saya. Baru komentar.
Salah nging baroe pak.. 😧