Dompet Dhuafa Run For Education 2018

in #sport7 years ago

Cuaca di Serang pagi tadi sangat nyaman untuk berlari. Langit ditutupi awan abu-abu yang menahan sinar terik matahari. Udara cukup adem dan lalu lintas juga sangat kondusif.

Acara lari ini diikuti beberapa komunitas lari dari Serang dan Cilegon. Seperti Serang Running Club, Runners of Serang, Cilegon Runners, Cihuy Runners, serta diikuti juga oleh Sparko Serang. Ada sekitar 90 pelari yang ikut meramaikan Run for Education tadi pagi.

Run for Education ini terselenggara berkat kerja sama Serang Running Club dengan Dompet Dhuafa yang bertindak sebagai penyalur dana bantuan. Dana yang terkumpul didapat dari sumbangan para pelari yang ikut meramaikan Run for Education. Penyerahan bantuan pendidikannya dilakukan di Keraton Kaibon.


Photo credit: SRC

Run for Education dilepas pukul 6.46 dengan rute lari Alun-alun Serang - Jl. Juhdi - Jl Sultan Ageng Tirtayasa - Jl. Maulana Hasanudin - Jl. Raya Banten - Keraton Kaibon.

Keraton Kaibon sendiri adalah sebuah cagar budaya yang dibangun pada tahun 1815. Keraton ini menjadi tempat tinggal Ratu Aisyah. Pusat pemerintahan Kesultanan Banten sendiri berada di Keraton Surosowan yang berada tak begitu jauh dari Keraton Kaibon. Saat ini, yang tersisa dari Keraton Kaibon hanya puing-puingnya saja setelah dihancurkan oleh Belanda pada tahun 1832.


Photo credit: @citrarahman.

Jarak lari dari garis Start hingga Finish adalah 8.71 km. Dari catatan aplikasi Endomondo yang saya pakai, jarak 8.71 km ini saya tempuh selama 1 jam 6 menit. Jauh merosot dari catatan waktu ketika saya masih aktif berlari yang rata-rata 1 jam untuk 10 km. But it's ok-lah, saya sudah terlalu lama sendiri tak lari, wajar jika catatan waktunya merosot banyak.

Pelaksanaan Run for Education tadi cukup seru sih ya. Rute larinya asyik karena kami melewati tempat-tempat bersejarah. Saya baru tahu selain Kesultanan Banten, ada juga Kesultanan Kenari. Gapuranya terbaca tadi pagi saat berlari.


Photo credit: SRC

Photo credit: SRC

Selain diikuti oleh banyak komunitas lari, panitianya juga keren banget mengurusi kelancaran acara lari. Marshall lari (petugas yang mengatur kelancaran lari dan lalu lintas) cukup sigap mengatur lalu lintas dan water station-nya juga kompak. Hasil foto dari beberapa fotografernya juga keren-keren meski tak ada satu pun foto saya yang tertangkap kamera. Hahahaha...

Setelah menamatkan lari di 8.17k, pelari menerima refreshment berupa minuman isotonik, air putih, dan sebutir pisang. Di dalam areal Keraton Kaibon sudah menanti anak-anak penerima bantuan pendidikan. Mereka duduk dengan rapi di belakang keraton, mendengar MC berbicara. Saya sendiri mencari posisi jauh ke belakang untuk pendinginan dan stretching.

Acara selanjutnya adalah ramah tamah antar komunitas, pembagian bantuan pendidikan kepada anak-anak, dan sesi foto-foto yang berlangsung hingga jam 10. Setelah selesai, kami kembali ke Alun-alun Kota Serang dengan menumpangi truk bantuan dari Kopasus. Untung jalannya sudah diperbaiki, jika belum, perjalanan pulang selama 20 menit itu adalah penyiksaan bagi saya yang sedang kebelet pipis.

Photo credit: SRC

Photo credit: SRC

Photo credit: SRC

Kegiatan lari sambil beramal seperti ini menjadi salah satu penyemangat saya untuk kembali aktif berlari. Masa dalam tahun 2018 ini saya baru 2 kali lari?! Berat badan semakin bertambah dan badan pun sering tidak fit.

Bagaimana dengan kamu? Sudah berolahraga hari ini? 😉

Sort:  

Yang pertama lokasi acaranya keren banget. Yg kedua apa ada olahraga hari jni. Jawabannya tidak sebab pergi acara kawinan di kampong.. Makan enak lah. Begituuu

Aku kalau ada pesta nikah pun olahraga pun libur, bang. Hahaha...

Hati-hati semakin lama semakin berkembang ke kiri dan ke kanan...hehehe

Maju ke depan juga, Bang. Ngeri saya. Hahahaha...

Klo saya tiap hari lari ni...#kejaranak 😂😂😂 lumayan buat diet alami #terpaksa

Hahahaha...terhitung olahraga jugalah itu ya kak...

Aku selalu takjub melihat keraton-keraton lama, padahal waktu itu dibangun dengan teknologi sederhana yang mengandalkan tenaga manusia, tapi masih bertahan sampai sekarang, arsitekturnya luar biasa indah....

Dindingnya tebal-tebal kali, Kak. Ga kebayang bangunan aslinya gimana.

Postingan ini secara tidak langsung mengingatkanku kalo sudah lama nggak berolahraga mbak @citrarahman, makanya sering ngos-ngosan kalo jalan bentar aja.

Harus olahraga lagi, Mbak. Minimal jalan santai aja pagi-pagi. Hehe...

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.15
JST 0.029
BTC 63792.82
ETH 2563.50
USDT 1.00
SBD 2.66