The Science I Get from Training, About The Dangers Of Toxic Gas From Oil and Gas Wells (Eng- Ina)
Steemian. I know from some training journalists about Oil and Gas conducted by PT. Medco E & P Malaka I have ever followed, that any oil and gas wells can emit highly dangerous and lethal toxic gases. Some of the toxic gases that come out in oil wells that I know are, Acid Gas, Hydrogen Sulfide H2S Gas. Hydrogen Sulfide gas in the Oil and Gas industry is known as the most dangerous gas and can be instantly lethal if it inhales the gas.
Steemian. Saya mengetahui dari beberapa pelatihan wartawan tentang Minyak dan Gas yang dilaksanakan oleh PT. Medco E&P Malaka yang pernah saya ikuti, bahwa setiap sumur minyak dan gas dapat mengeluarkan gas beracun yang sangat berbahaya dan dapat mematikan. Beberapa gas beracun yang keluar dalam sumur minyak yang saya ketahui adalah, Gas Asam, Gas Hidrogen Sulfida H2S. Gas Hidrogen Sulfida dalam industri Minyak dan Gas dikenal sebagai gas yang paling berbahaya dan dapat dengan segera mematikan jika menghirup gas tersebut.
In the training I followed, some speakers said the Hydrogen Sulfide Gas was colorless and flammable, the smell was very rotten and this gas was one of the most feared gases by oil and gas miners and coal miners. You can not predict when this gas comes out with oil and gas, if we breathe this gas, we will lose consciousness in seconds. I also find the experience and experience that I share in this paper, that in order to avoid the poisoning of workers in oil or gas mines, of course the oil and gas mining companies have made the safety that can mediteksi and neutralize the gas locations. Therefore oil and gas rig companies always provide advanced equipment to monitor H2S, for Hydrogen Sulfide Gas, as well as for installing wind direction tools, and many other tools to avoid toxic gases in unknown oil and gas mining.
Dibeberapa pelatihan yang saya ikuti, pembicara mengatakan, Gas Hidrogen Sulfida bentuknya tidak berwarna dan mudah terbakar, baunya sangat busuk dan Gas ini merupakan salah satu gas yang paling ditakuti oleh pra pekerja tambang minyak dan gas serta batubara. Anda tidak dapat memprediksi kapan gas ini keluar bersama minyak dan gas dari dalam bumi, jika kita menghirup gas ini kita akan kehilangan kesadaran dalam hitungan detik. Saya juga mendapati pengalaman dan pengalaman ini saya bagikan dalam tulisan ini, bahwa untuk menghindari keracunan pekerja di sebuah tambang minyak atau gas, tentunya sebuah perusahaan pertambangan minyak dan gas telah membuat safety yang dapat mediteksi dan menetralisir lokasi dari gas tersebut. Makanya sebuah rig perusahaan minyak dan gas selalu menyediakan peralatan yang canggih untuk melakukan monitor terhadap H2S, terhadap Gas Hidrogen Sulfida, dan juga memasang alat untuk melihat arah angin, dan banyak peralatan lainya untuk dapat mediteksi gas beracun pada sebuah pertambangan minyak dan gas yang belum saya ketahui.
To detect the presence of toxic gases, oil and gas drilling firms are also installing alarms or warning alerts in the form of sounds, to be made known to workers, that there is a toxic gas burst. And efforts to improve the safety of workers from the danger of various toxic gases that come out of the earth along with oil and gas, mining companies also provide breathing or oxygen tools in each rig.
Untuk menditeksi adanya gas beracun yang ditimbulkan, perusahaan pengeboran minyak dan gas juga memasang alarm atau tanda peringatan dalam bentuk suara, agar dapat diketahui oleh para pekerja, bahwa sedang ada semburan gas beracun. Dan upaya meningkatkan keselamatan pekerja dari bahaya bermacam gas beracun yang keluar dari bumi bersama minyak dan gas, perusahaan pertambangan juga menyediakan alat-alat pernafasan atau oksigen di setiap rig.
I once asked the speaker on a journalist training on oil and gas. For what is a large flare stack on every oil and gas mining rig ?. Speaker said, Flare Stack is used to burn gas waste including toxic gas, because by burning waste of toxic gas will be wasted. Well, it turns out that the gas combustion conducted on every first oil and gas rig is beneficial to dispose of toxic gas and waste gas generated from the production of oil and gas. So what about the traditional oil drilling? which has no safety for workers and communities around the traditional oil wells.
Saya pernah menanyakan kepada pembicara pada pelatihan wartawan tentang minyak dan gas. Untuk apa adanya obor api (Flare Stack) yang besar pada setiap rig pertambangan minyak dan gas?. Kata pembicara, Flare Stack digunakan untuk membakar limbah gas termasuk gas beracun, karena dengan dilakukan pembakaran limbah gas beracun akan terbuang. Nah, ternyata pembakaran gas yang dilakukan pada setiap rig pertambangan minyak dan gas ada manfaatnya untuk membuang gas beracun dan limbah gas yang ditimbulkan dari produksi minyak dan gas tersebut. Jadi bagaimana dengan pengeboran minyak secara tradisional ?. yang tidak mempunyai safety untuk pekerja dan masyarakat sekitar sumur minyak tradisional.
Speaking of the safety of workers in traditional oil wells, it is definitely neglected. because, the cost that must be incurred to prepare the safety equipment is very large. It is certain that oil drilling has traditionally ignored the safety of workers. In this paper I want to say an education about the dangers of gas coming out with oil and gas. Hopefully my writing will be an education for mesayarakat to know how the effect of inhaling toxic gas coming out of oil and gas wells.
Berbicara tetang safety pengamanan di sebuah sumur minyak tradisional, sudah pasti terabaikan. Karana biaya yang harus dikeluarkan untuk menyiapkan peralatan pengamanan sangat besar. Sudah pasti pengeboran minyak secara tradisional selalu mengabaikan keselamatan pekerja. Dalam tulisan ini saya ingin katakan sebuah pendidikan tetang bahayanya gas yang keluar bersama minyak dan gas dari dalam bumi. Semoga saja tulisan saya ini menjadi pendidikan bagi mesayarakat untuk mengetahui bagaimana akibat menghirup gas beracun yang keluar dari sebuah sumur minyak dan gas.
Here I am describing the danger of Hydrogen Sulfide Gas I quoted from Oil and Gas Menagement Center. Hydrogen gas is a highly toxic gas and ranks second after Hydrogen Cyanide (HCN) and about five times more toxic than carbon monoxide (CO). Further you can Read Here.
Berikut ini saya memaparkan bahaya Gas Hydrogen Sulfida yang saya kutip dari Oil dan Gas Menagement Centre. Gas Hidrogen metupakan gas yang sangat beracun dan menduduki peringkat kedua setelah Hydrogen Sianida (HCN) dan sekitar lima kali lebih beracun dari karbon monoksida (CO). Selengkapnya Anda dapat Baca di Sini.
Conclusion:
This paper is an education to the public to know the risk of danger to gas produced from the location of oil and gas drilling. Second, this paper is also an educational material against toxic substances. We must be careful and aware of the dangerous things around us. For you a farmer can keep insecticides out of the reach of your child and family, and you can not store toxic goods in your home environment, because they can cause poisoning. Do not open a restaurant in a row of agricultural equipment vendors selling a kind of poison grass, insect poison, and others. Do not open a coffee shop or restaurant adjacent to a workshop or a building store that sells cement and tinner oil that causes odors and dust. Prioritize Workplace Safety and Keep Your Health.
Kesimpulan :
Tulisan ini adalah merupakan edukasi kepada publik untuk mengetahui risiko bahaya terhadap gas yang dihasilkan dari lokasi pengeboran minyak dan gas. Yang kedua Kedua tulisan ini juga menjadi pendidikan mewaspadai bahan mengandung racun. Kita harus berhati-hati dan waspada terhadap barang-barang beracun dan berbahaya di dekat kita. Bagi Anda seorang petani dapat menjauhkan jenis insektisida atau racun serangga dari jangkauan anak dan keluarga Anda, dan Anda sebaiknya tidak menyimpan barang-barang mengandung racun di lingkungan rumah Anda, karena, dapat menimbulkan keracunan. Jangan membuka restoran di deretan vendor peralatan pertanian yang menjual beberapa jenis racun rumput, racun serangga dan lain-lain. Jangan membuka kedai kopi atau restoran yang berdekatan dengan bengkel atau toko bangunan yang menjual semen dan minyak tinner yang menyebabkan bau dan debu. Jaga Keselamatan dan Kesehatan Anda.
MAY BE USEFUL. SALAM KOMUNITAS STEEMIT INDONESIA
memang sangat luar biasa masukannya dalam bekerja kita harus selalu hati-hati dan waspada dengan kondisi yang seperti ini.salam ksi
Terimakasih @saifulanwar salam sukses buat kamu
Safety modal utama dalam bekerja.. karena asuransi tak dapat mengembalikan nyawa.
Thanks @jamal.jeje Mari kita kampanyekan keselamatan supaya apa yang telah terjadi di daerah kita jangan terulang lagi Salam KSI
Waspadalah, sampaikan kepada saudara kita disana agar mereka berhati2.
Thanks @bahtiarlangsa semoga musibah itu tidak terulangang lagi di daerah kita salam KSI
Bang @ilyasismail.
Warta yang Abang posting tentang sumur minyak itu, juga tampil di TV Taiwan juga..
Iya itu berita international mbak @ettydiallova 22 orang meninggal dunia. Puluhan luka bakar serius.
Gak nyangka ternyata dalam minyak dan gas mengandung sedemikian banyaknya zat racun yang sangat berbahaya. sudah tepat tindakan pemerintah untuk mengungsikan penduduk setempat. Thank's so much for your shared aduen @ilyasismail
Dibalik sebuah musibah ada hikmahnya. Gas Beracun lebih berbahaya