On Ethics and Economics, Buku Tentang Keberpihakan Kepada Kaum Miskin

Buku ini ditulis oleh peraih Nobel Bidang Ilmu Ekonomi tahun 1998, Profesor Amartya Sen. Ekonom asal India yang fokus pada isu tentang etika dan ilmu ekonomi. Ia juga merupakan pelopor sejati ekonomi modern.

Buku ini diterbitkan Blackwell pada tahun 1988 dengan judul On Ethics and Economics. Kemudian edisi bahasa Indonesia diterbitkan oleh penerbit Mizan pada Maret 2001 dengan judul Masih Adakah Harapan Bagi Kaum Misikin, Sebuah Perbincangan Tentang Etika dan Ilmu Ekonomi di Fajar Milenium Baru.

Buku On Ethics and Economics karya Profesor Amartya Sen foto

Dalam kata pengantarnya, Profesor Amartya Sen menjelaskan bahwa buku On Ethics and Economi merupakan hasil suntingan dari bahan-bahan kuliah Royer (Royer Lectures) yang disampaikannya di University of California, Berkeley pada tanggal 4 hingga 6 April 1986, atas undangan Departemen Ekonomi, Filsafat dan Ilmu Politik di universitas itu.

Namun ketika diterbitkan dalam bentuk buku, beberapa bagian telah direvisi, ditambah dengan hasil-hasil diskusi bersama Jack Letiche, Martha Nussbaum, Derek Parfit, dan Bernard Williams. Hasil-hasil diskusi itu kemudian disunting oleh Emma Dales, dan nasahkahnya kemudian diketik oleh Caroline Wise.

Buku ini ditulis dengan gaya bahasa yang jelas, renyah dan mengairahkan, Profesor Amartya Sen menyuguhkan lebih dari sekedar sebuah sintesis literature yang relevan mengenai etika dan ekonomi secara ringkas dan tepat. Dengan subtansi baru dia menunjukkan kontribusi yang dapat diberikan ekonomi keseimbagan secara umum (general equilibrium economics) bagi filsafat moral dan kontribusi yang dapat dilakukan filsafat moral dan ekonomi kesejahteraan (welfare economics) bagi ekonomi arus utama tersebut, serta akibat buruk penyalahgunaan asumsi prilaku pementingan diri sendiri (self interested) terhadap kualitas analisis ekonomi. Begitu pendapat dari anggota departemen ekonomi dan departemen filsafat University of California, Berkeley, John M Letiche setelah membaca buku ini.

Tak perlu diingkari bahwa keistimewaan buku ini terletak pada pengarangnya, seorang ekonom sejati sekaligus filosof sosial dan filosof etika. Buku Amartya Sen ini tidak diragukan lagi merupakan bacaan wajib dalam upaya menjiwai proses bisnis dan pembangunan dengan etika. Begitu dikatakan Prof M Dawan Raharjo yang menulis kata pengantas edisi bahasa Indonesia buku Amartya Sen ini.

Biodata Profesor Amartya Sen peraih nobel Ekonomi 1998 foto

Karena itu pula media The Economist menjuluki Profesor Amartya Sen sebagai salah seorang pelopor sejati ekonomi modern. Dia menciptaan cabang ilmu baru, yang mungkin suatu hari merombak total arus utama ilmu ekonomi. Sementara itu Time Higher Education Supplement menilai pemikiran Profesor Amartya Sen pada bidang filsafat dan ekonomi tidak saja sangat orisinal, tapi juga dihadirkan dengan kepiawan menulis yang sangat menggugah dan sempurna.

Pujian terhadap buku yang ditulis Profesor Amartya Sen ini juga muncul dari London Review of Books yang menulis bahwa Prof Amartya Sen tidak pernah mengakui batas ekonomi dan etika. Dia menganjurkan argument filosofis yang diperlukan dalam ekonomi dan menggabung keduanya secara terampil dengan analisis formal.

Landasan argument-argumen Profesor Amartya Sen dalam buku ini terletak pada pendapat bahwa ekonomi dapat dibuat lebih produktif dengan memberikan perhatian yang lebih besar dan eksplisit pada pertimbangan-pertimbangan etika yang membentuk perilaku dan penilaian manusia.

Dengan cara yang ringkas namun jelas, Profesor Amartya Sen menganalisis keluarnya asumsi-asumsi perilaku baku dalam teori ekonomi yang mungkin muncul dari pertimbangan-pertimbangan etika yang khas. Hal ini mungkin muncul dari evaluasi-evaluasi hakiki maupun instrumental, baik secara terpisah maupun bersama. Dalam karyanya ini Profesor Amartya Sen mengarahkan perhatiannya pada berbagai penyebab yang memberikan kepercayaan dan peranan instrumental dari perilaku sosial masa kini.

Profesor Amartya Sen foto

Buku ini terdiri dari tiga bagian, setiap bagian berisi beberapa tulisan dan ulasan Profesor Amartya Sen atas topik-topik dan isu-isu pilihan. Bagian pertama diberi judul: Perilaku Ekonomi dan Sentimen-Sentimen Moral. Bagian ini dibahas dalam enam sub judul pembahasan, yakni: dua asal-usul, pelbagai prestasi dan kelemahan, perilaku ekonomi dan sikap rasional, rasionalitas sebagai konsistensi, kepentingan-diri dan perilaku rasional, serta Adam Smith dan kepentingan-diri.

Pada bagian kedua buku Prof Amartya Sen ini diberi judul Penilaian-Penilaian Ekonomi dan Filsafat Moral. Bagian kedua ini terdiri dari sepuluh sub judul pembahasan, yaitu: perbandingan-perbandingan antar personal atas manfaat, optimalitas Pareto dan efesiensi ekonomi, manfaat dan optimalisasi Pareto dan Welfarisme, pemberian nilai dan nilai, keagenan dan kemakmuran: perbedaan kesalingtergantungan, kemanfaatan dan kemakmuran, pencapaian kebebasan dan hak, kepentingan-diri dan ilmu ekonominkesejahteraan, serta hak dan kebebasan.

Kemudian pada bagian ketiga diberi judul Kebebasan dan Konsekuensi. Bagian ini terdiri dari sembilan tulisan yang saling memiliki keterkaitan. Kesembilan tulisan sub judul itu adalah: Kemakmuran keagenan dan kebebasan, Pluralitas dan evaluasi, Ketidaklengkapan dan keterlalulengkapan, Konflik-konflik dan jalan buntu, Hak dna konsekuensi, Penilaian dan konsekuensi dan deontology, Etika dan ilmu ekonomi, kesejahteraan tujuan dan pilihan-pilihan, Perbuatan etika dan ilmu ekonomi.

Membaca setiap tulisan dan pembahasan di setiap bagian, kita bisa mendalami bagaimana pemikiran Profesor Amartya Sen dalam ilmu ekonomi modern, serta keberpihakannya kepada kaum miskin. Karena pemikiran-pemikirannya itu pula, komite Nobel pada tahun 1998 menganugerahi Nobel bidang ilmu ekonomi kepada Profesor Amartya Sen.

---

Posted on RealityHubs - Rewarding Reviewers