Let's Taste The World's Best Coffee In Gayo Highland [Bilingual]

PLANNING a small vacation with family on weekends in once a month, becomes a compulsory agenda. The children need a new atmosphere, in addition to the residential environment where we live. Her mother also needs fresh air, so as not to get bored with the smell of smoke in the kitchen.

For that reason, today we went back up the winding road and uphill to the Gayo highlands. This area seems to never make us bored.

Sumber

The natural panorama, lined with pine stalks on the left and right of the road, was enough to be a remedy to wipe off our eyes. Eyes become fresh with natural green.

Likewise, the cool and clean air that can be enjoyed from the beginning to enter the plantation area of citizens in the foothills, before actually being in the highlands of Gayo.

For us this is a simple pinik that is cheap but no less happy. Typically, picnic schedules are shared on two choices, beaches or mountains.

This is our lucky part of settling on the east coast of Aceh. Be on the shoreline, so it can be anytime swimming in the sea. Or just just take off the views and see the back and forth mudiknya fishing boats while enjoying spicy salad and beverages with freshly-made tea.

In addition, we also easily reach the mountains to enjoy the cool air and clean air in the middle of the forest. It only takes 2.5 hours to drive, we are already in downtown Takengon, Central Aceh. The city is cool and is at an altitude of about 1,200 meters above sea level.

It's not just the cool air we'll get. In this city there is also a very large lake. Local people even call it Lut which means the sea, yes Lake Lut Tawar. This lake has an area of about 5,472 hectares with a length of 17 km and a width of 3,219 km.

Sumber

Being at an altitude of 1,200 meters above sea level, Arabica coffee grown on the Gayo plain also became the best Arabica coffee in the world.

Through this Steemit, I would like to invite the Stemians across Indonesia, even around the world, to join in setting foot in the Gayo highlands. You can choose air transportation through Kualanamu International Airport North Sumatra to Rembele Airport in Bener Meriah.

From Bener Meriah to Takengon, can be reached by four-wheeled vehicles. You can charter a vehicle or ride a public transport.

Sumber

Let's taste the world's best coffee directly in the producing area. It will definitely be an experience that will never be forgotten in your life.

Best regards from Gayo highlands,

@zainalbakri

---

MERENCANAKAN liburan kecil bersama keluarga di akhir pekan dalam sekali sebulan, menjadi agenda wajib. Alasannya, anak-anak butuh suasana baru, selain lingkungan perumahan tempat kami tinggal. Ibunya juga butuh udara segar, agar tidak bosan dengan bau asap di dapur.

Untuk itu, hari ini kami kembali menapaki jalan berliku dan menanjak menuju dataran tinggi Gayo. Kawasan ini seakan tidak pernah membuat kami bosan.

Panorama alam, dengan jejeran batang pinus di kiri dan kanan jalan, sudah cukup menjadi obat untuk memupus lelah pada mata kami. Mata menjadi segar dengan hijaunya alam.

Demikian juga dengan udara sejuk dan bersih yang bisa dinikmati sejak awal memasuki kawasan perkebunan warga di kaki bukit, sebelum benar-benar berada di kawasan dataran tinggi Gayo.

Bagi kami ini adalah pinik sederhana yang murah namun tidak kurang membahagiakan. Biasanya, jadwal piknik di bagi pada dua pilihan, pantai atau pegunungan.

Ini bagian keberuntungan kami yang menetap di pantai timur Aceh. Berada di garis pantai, sehingga bisa kapan saja berenang sepuasnya di laut. Ataupun sekadar melepas pandangan dan melihat hilir mudiknya kapal nelayan sembari menikmati rujak pedas dan minuman beraroma teh segar.

Selain itu, kami juga mudah menjangkau kawasan pegunungan untuk bisa menikmati hawa sejuk dan udara bersih di tengah hutan. Hanya butuh waktu 2,5 jam berkendara, kami sudah berada di pusat Kota Takengon, Aceh Tengah. Kota yang berhawa sejuk dan berada di ketinggian sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut.

Sumber

Di sini bukan hanya hawa sejuk yang akan kita peroleh. Di kota ini juga ada danau yang sangat besar. Masyarakat setempat bahkan menyebutnya Lut yang berarti laut, ya Danau Lut Tawar. Danau ini memiliki luas sekitar 5.472 hektare dengan panjang 17 km dan lebar 3,219 km.

Karena berada pada ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut, kopi Arabica yang tumbuh di dataran Gayo juga menjadi kopi Arabica terbaik di dunia.

Melalui Steemit ini, saya ingin mengajak para Stemians di seluruh Indonesia, bahkan di seluruh dunia, untuk turut menjejakkan kaki di dataran tinggi Gayo. Anda bisa memilih transportasi udara melalui Bandara Internasional Kualanamu Sumatera Utara menuju Bandara Rembele di Bener Meriah.

Sumber

Dari Bener Meriah ke Takengon, bisa ditempuh dengan kendaraan roda empat. Anda bisa mencarter kendaraan atau menumpang angkutan umum.

Mari menikmati kopi terbaik di dunia langsung di daerah penghasilnya. Pasti akan menjadi pengalaman yang tak kan pernah terlupakan dalam hidup Anda.

Salam dari dataran tinggi Gayo,

@zainalbakri