Musmarwan Abdullah Nggak Perlu Gabung Steemit

in #promo-steem7 years ago (edited)

image
(Sumber : Facebook)

Saya tertarik untuk merespon sebuah tulisan yang ditulis @afridany yang terus berusaha untuk membaiat Musmarwan Abdullah (selanjutnya ditulis Kang Mus) untuk bergabung dengan Steemit, media sosial yang cukup booming akhir-akhir ini. Saya termasuk salah satu dari sekian banyak penikmat tulisan dan cerpen Kang Mus baik itu yang diposting di akun facebook atau di media lainnya. Saya masih ingat ketika mengkhatam antologi cerpennya yang berjudul Pada Tikungan Berikutnya hanya dalam waktu 1 hari. Ini sama seperti saat saya membaca karya sastra Andrea Hirata. Tulisannya memang renyah untuk dinikmati selain karena banyak unsur satire juga memiliki nilai falsafah yang cukup untuk menarik urat perut.

image
(Salah satu karya sastra Kang Mus)

Lantas mengapa saya kurang setuju jika Kang Mus bergabung dengan steemit? saya memiliki beberapa alasan untuk hal ini, Paling tidak untuk sementara waktu ini. Karena pemikiran seseorang dapat berubah kapan saja. Tingkat Imam Syafi'i saja memiliki qaulul qadim (pendapat lama) dan qaulul jadid (pendapat mutakhir). apatah lagi saya yang hanya butiran debu di padang pasir.

Bagi saya steemit yang sekarang belum cocok untuk sosok Kang Mus yang pokok pemikirannya masih dibutuhkan oleh khalayak ramai. Di steemit penggunanya tidak seramai facebook sehingga pesan dan petuah yang akan disampaikan tidak sampai tepat pada sasarannya. Mungkin bisa saja dianulir dengan dalih share di facebook, tapi you know lah, pembaca link di facebook tidak akan seramai dengan pembaca status. Pun membuka link butuh dua kali kerja yang membuat pembaca akan berpikir dua kali. Itu baru dilihat dari segi pembaca belum lagi ditelaah dari orientasi pengguna steemit.

Sampai sekarang saya sangat yakin bahwa para pengguna steemit masih dalam kategori reward oriented. Artinya memburu dollar adalah tujuan utama dalam bergabung dengan steemit. Saya belum menemukan seorang pun yang bergabung steemit tidak membutuhkan reward. Jika memang ada orangnya saya siap menampung dollarnya. Begitu. Saya kira Kang Mus adalah orang yang sudah selesai untuk urusan finansial. Kehadiran pembaca lebih berharga ketimbang reward virtual yang tak seberapa itu. Cukuplah kami yang masih tidak jelas rimba finansialnya ini sebagai pemburu dollar. Kang Mus jangan! Jika pun kelak kami tidak mendapatkan dollar yang diburu setidaknya kami dapat melatih diri untuk tetap menulis walaupun dengan motivasi dollar.

Selain itu, saya melihat di steemit banyak tulisan yang membosankan. Saya tidak tahu mengapa tulisan di steemit itu begitu kering. Dulu ketika ingin bergabung di steemit saya membayangkan steemit itu adalah sebuah wadah pertemuan gagasan atau paling tidak menjadi tempat dimana sebuah ide atau lebih, bertarung memperebutkan tempat di hati para steemians.

Tapi yang terjadi malah tidak sedikit yang selalu menulis sesuatu yang sangat "steemit". ada yang selalu mempromosikan kegiatan steemit yang tour sana tour sini, menjelaskan apa itu steem, apa itu steem power, kurator sampai bagaimana tips melakukan ini itu dalam dunia steemit. Bukannya tidak boleh, seharusnya urusan itu sudah selesai di tangan kurator atau siapa lah yang ditunjuk oleh Mas Ned dan Om Dan.

Saya sempat bertanya pada diri sendiri sampai kapan kita akan terus menulis tentang promo-steem? tidak bosankah kita terus menjelaskan fitur-fitur di steemit? kapan kita berhenti menulis tentang criptocurrency? apakah harus menunggu sampai semua tips jitu sukses steemit selesai dituliskan? Namun jika itu adalah pilihan selemah-lemahnya iman, maka bertahanlah. semoga kau tidak mampus dikoyak-koyak sepi!

Saya khawatir jika Kang Mus bergabung dengan steemit justru akan terjerumus kepada hal-hal yang seperti ini. Walaupun kemungkinannya sangat kecil, jika pun tidak maka Kang Mus akan kesepian dengan kesatirannya. Nggak keren kali kan?! Oiya Kang Mus jangan lupa kalau di steemit itu tidak sedikit orang yang upvote tanpa membaca sama juga seperti yang membaca tapi tidak upvote. Saya tidak tau mereka ini dari partai apa. Ah, lupakan sajah!

Sejak saat itu saya berhenti bermimpi melihat steemit sebagai tempat pertemuan gagasan dan pertarungan ide, bukan mimpi seperti pertarungan ide dalam perdebatan tentang filsafat antara Imam Al-Ghazali versus ibn Rusyd.
mungkin terlalu besar jika harapannya steemit sebagai wadah pertarungan gagasan seperti yang telah dilakukan Soekarno dengan Natsir; atau perdebatan H.M. Rasjidi dengan Nurcholis Madjid atau Harun Nasution; jangankan seperti di atas, untuk sekelas pertarungan Pram versus Hamka saja masih sangat jauh.

Tapi jika Kang Mus menganggap ini sebuah tantangan revolusioner maka berdirilah di hadapan kami sebagai pemimpin revolusi!

Sort:  

karena promo-steemit adalah ladang.. Jadi meu sak sak ba raga.. karena dolar adalah kita..!! Merdeka..! :)

Pajan lom. Uroe raya kleng kiraju :D

Saya baca tulisan ini sampai habis, dan sebagian besar setuju dengan kritik yang disampaikannya. Soal apakah bg Mus perlu tidaknya aktif di Steemit, saya cenderung memilih setuju. Alasannya, minimal hadir tulisan yang tidak kering di Steemit, seperti tulisan bang Mus.

Saya tidak sepenuhnya tidak setuju. Hanya saja kurang setuju atau setuju bersyarat. Kesetujuan tsb saya utarakan di bagian paling akhir. Tapi hak prerogatif sepenuhnya di tangan bang Muih.
Tabek!

@cucoraja. Tulisan yang tepat, memang menulis adalah untuk dibaca. Dan tulisan ini termasuk sebuah pilihan bagi saya dan juga Kang Mus. Saya sangat setuju, mampir steemit saya sendiri seperti orang limbung. Salam terimakasih.

Namun saya masih menyisakan secuil harapan kepada Kang Mus di paragraf terakhir
Tabek!

salam saya untuk Musmarwan Abddullah. Tolong sampaikan di Steemit ada sejumlah sahabatnya. Selain saya, ada sastrawan Ahmadun Yosi Herfanda @ahmadunyh dan kawan-kawan lainnya. Bahkan saya membuat Komunitas Steemit Budaya @steemitbudaya untuk mengajak kawan-kawan penulis, seniman, sastrawan dan pegiat budaya untuk beesteemit. Saleuem mulia.

Semoga Bang Mus membaca setiap salam dari sahabatnya.

Congratulations! This post has been upvoted from the communal account, @minnowsupport, by cucoraja from the Minnow Support Project. It's a witness project run by aggroed, ausbitbank, teamsteem, theprophet0, someguy123, neoxian, followbtcnews, and netuoso. The goal is to help Steemit grow by supporting Minnows. Please find us at the Peace, Abundance, and Liberty Network (PALnet) Discord Channel. It's a completely public and open space to all members of the Steemit community who voluntarily choose to be there.

If you would like to delegate to the Minnow Support Project you can do so by clicking on the following links: 50SP, 100SP, 250SP, 500SP, 1000SP, 5000SP.
Be sure to leave at least 50SP undelegated on your account.

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.16
JST 0.030
BTC 68857.19
ETH 2715.71
USDT 1.00
SBD 2.72