MESKI ESOK MASIH MISTERI

Senja ini berlalu dalam diam
Tiada guruh yang meriuh
Hanya mendung yang menggayut kaku
Juga semilir angin yang enggan menyapaku

Senja ini dipenuhi bisu
Malam menggerayang tak acuh
Meraup jingga dengan gulitanya
Membilang usiaku yang terkikis

Kusambut malam sepenuh jiwa
Kupasrahkan setiap sisa nafas
Hingga waktu dan malam bersekutu
Berebut mengantarku kepadaNya

Aku tak pandai berhitung
Berapa sisa nafas untukku
Bilapun hanya tinggal sehela
Aku mesti bilang apa ?

Bukan sedang menimang sesal
Bila berlebih waktu terbuang
Hanya ingin mengeja esok
Adakah untukku waktu terberi (?)

Ah, aku tak peduli
Selagi masih ada waktu
Kubingkai semua mimpiku
Meski esok adalah misteri....