INDAHNYA SUNSET DARI SUDUT PANDANG BURNI TELONG

Hai stemians semua dimanapun anda berada
Sebenarnya aku tak terbiasa dengan olahraga mendaki. Tapi sebagai laki-laki aku tertantang ketika seorang sahabatku mengajak untuk melengkapi kouta pada personilnya dalam pendakian.
Ia seorang wanita yang boleh di bilang sedikit tomboy. Sepertinya hal ini menjadi menarik dalam pandanganku. Dan aku pun menerima ajakannya untuk bergabung dalam kelompok mereka.
Kala itu akhir Desember 2017. Musim hujan yang sedang lebat-lebatnya membuat suasana terasa lebih ekstrim. Apalagi di daerahku di landa kebanjiran. Untuk mendapatkan izin mendaki lumayan alot juga. pendakian pertamaku mereka anggap bukan suatu kerja. Bagai mencari mati saja katanya! Malah Mama bilang: Kalau mau bunuh diri kok tanggung, ambil tali aja, langsung gantungkan. Kenapa juga harus susah-susah!
Tapi aku sudah bertekad dan tak mungkin membatalkan keberangkatanku pada jadwal yang telah di tetapkan pada hari Sabtu dan Minggu (30-31 Desember 2017) besok. Segala persiapan telah rampung ku atur. Rasanya aku bagai tak sabar untuk menaklukkan tingginya gunung yang sudah menjadi pilihan pada pendakian kami kali ini. Burni Telong, itulah tujuan kami saat itu.
Burni Telong terletak pada kawasan Aceh Tengah, tepatnya di daerah Takengon-Bener Meriah, Tanah Gayo. Dengan ketinggian lebih kurang 2670 mdpl (meter di atas permukaan laut).
Burni Telong termasuk jenis Gunung Merapi tipe A, aktif dalam pengawasan 24 jam, adalah gunung yang paling di khawatirkan meletus di antara dua gunung yang terdapat di Aceh seperti Gunung Seulawah Agam (Kabupaten Aceh Besar) dan Gunung Peut Sagoe (Kabupaten Pidie).
Walau isu yang mengatakan bahwa gunung ini akan meletus, setelah meletusnya Gunung Sinabung di Berastagi tetapi isu ini tidak benar. Memang Gunung Burni Telong terdapat pada daerah rawan bencana. Tanah longsor selalu menjadi momok bagi masyarakat sekitarnya. Dan mendaki Gunung Burni Telong di saat musim hujan tentu mempunyai resiko yang lebih besar.
Burni Telong memiliki lima kawah yang kesemuanya berada di puncak (tipe Strato). Secara Geografis terletak di 4 derajat 46 Lintang Utara dan 96 derajat 48.5 Bujur Timur.
Lebih spesifik Burni Telong terletak di kawasan Benua Asia yang terdapat di Negara Indonesia, Provinsi Aceh-Kabupaten Bener Meriah.
Dengan puncak tertutup kabut yang terlihat anggun, Burni Telong tentu begitu menggoda untuk di taklukkan oleh para pendaki.
Burni Telong yang berarti Gunung Terbakar (Bahasa daerah setempat) hanya berjarak 5 kilometer dari Redelong, Ibu Kota Kabupaten Bener Meriah. Yang tak jauh dari Bandar Udara Rembele (RBL). Gunung ini oleh sebahagian masyarakat setempat ada yang menyebut dengan Burni Cempege (dalam bahasa Gayo gunung yang penuh belerang).
Dengan struktur yang menonjolkan keangkerannya karena Burni Telong adalah Gunung Merapi yang di ketegorikan akan meletus tentunya banyak hal yang membuat orang was-was (rasa ketakutan) untuk melakukan pendakian tentunya.
Inilah team kami yang berangkat untuk melihat keindahan sunset dari sudut pandang Burni Telong.

Follow ME @omben94