Poetry # Kerangka Naskah Roman Tentang Percintaaan Yang Akhirnya Hanya Jadi Sebuah Puisi, Pun Tak Usai
Kerangka Naskah Roman Tentang Percintaaan
Yang Akhirnya Hanya Jadi Sebuah Puisi, Pun Tak Usai
bacalah lagi sajak-sajakku yang memesan waktu,
yang telah kutulis dengan bibir yang gemetar
agar kisah-kisah tak terlalu cepat gugur
tapi ogah untuk jadi kenangan
karena khayal selalu gagal mempertemukan kita,
maka hanya dengan sajak aku mensiasati rindu.
lalu mewujud sebagai asa yang menyesakkan,
namun masih bisa melukis senyum
tak akan pernah kisah itu menjadi kapas yang mudah diterbangkan angin.
karena angin telah kuminta untuk meniup layar perahumu
menuju pelabuhan terindahmu.
sedang diriku sendiri - kau tahu - telah jadi pulau
bekasi, april 2018
Baca juga Puisi-Puisiku Lainnya:
- Agar Hari Hari Selalu Berpihak Padaku (For The Days Always Be With Me) Bilingual
- Kafilah, Malam Usai Berbincang dengan Yetti A.K.
- Menunggu (Waiting)
- Kabar Kabar Malam
Steemit Chapter Bengkulu
@emongnovaostia @willyana @blogiwank @gandasucipta02
@caboediwijaya @derifebrianto @deniskurniawan @arirahmadi16
@sajakaditya @puterikurnia @piceska @idajohan @deadewanti
Emong Soewandi || @emongnovaostia
seperti arus yang berpaut bersama angin menusuk layar, kuterbangkan asa ke pulau itu, tempat pemenuhan segala harapan. Tapi aku telah jadi karang, yang tak juga mampu dibawa arus ke sana. Biar aku di sini dihantam badai, merawat rindu dalam seelok-eloknya perasaan, meski dalam luka nyang menganga, dalam perih yang gulana. He he he eh entah apa entah.
Waduh, malah lebih bagus komennya daripada yang dikomen nih.... :D
Makasih Bang @isnorman udah berkunjung