Kita Satu

Indonesia
Ia adalah sebuah negeri para raja-raja
Tempat dimananya kita merelasikan ide-ide kita bisa menjadi nyata
Kita sudah memiliki semua yang kita punya, cuma kita perlu membuka mata kita
Wilayah kita dilintasi oleh khatulistiwa
Hutan kita adalah paru-paru dunia, jika jendela hanya sedikit terbuka, sanggup kah kita untuk mendorong agar terbuka lebih luas karena hamparan luas di hadapan mata.

"Sehelai lidi takkan mampu menyapu luasnya halaman, akan tetapi genggam lah ia satukan mereka walau sama tidak serupa kalau bersatu sanggup kita arungi luasnya benua

Berbagai macam budaya kita miliki ratusan bahasa mencerminkan jatidiri , tapi mengapa duduk bersama minum kopi sudah menjadi budaya di negeri ini,
Seakan-akan semua hal itu sudah pergi,entah kenapa semut dipesisir pantai jelas terlihat seakan-akan gajah di pelupuk mata hanya banyangan belaka, hal-hal yang kita tau tentang bangsa ini seperti hanya
Imajinasi

Relakah kita rasa kepedulian akan negeri perlahan tumpul oleh tajamnya idiologi-idiologi yg mampu membuat lupa akan jatidiri kita
Dimana letak ramah tamah ?
Amarah seakan-akan menyelimutinya.
Kemana rasa bangga bahwa kita ini orang indonesia
Kemana perginya azas Bhenika Tunggak Ika
Apa itu nusantara ?
Jaz kira pink
Bukan lagi jaz merah
Alam kita dibabat hingga keropos, pelaku pembakaran hutan, masih bisa lolos
Pribumi jadi jongos, pertama nolak dapat duit oke boss
Media tak kan mengekspos, nasionalisme hilang bagai mitos
Kepedulian kita itu omong kosong, jika hanya di media sosial

Apa yang akan kita jelaskan kegenerasi kita berikutnya bahwa, satu-satunya yang kita tinggalkan adalah hutang untuk mereka
Cerita bintang yang sudah musnah , sumber daya alam kita yang dijarah, budaya yang sekarang mulai sirna

Kita lupa, kita lupa bahwa kita semua terlahir berbeda, berbedaan itu suatu hal yang kaya, bukan di peruncing jadi masalah, dan kita benci sesama

Atau mungkin indonesia bisa jadi hanyalah sebuah sejarah

Kita perlu lebih dari sekedar kaca, untuk tau siapa diri kita sebenarnya. Kita perlu buka mata dan kroscek kembali semua fakta sejarah

Kita harus bangkit dan mulai berlaku adil untuk sesama
Ini tidak bisa menunggu harus di lakukan sekarang juga ..!
Kita harus bergegas untuk berubah, tawakan yang terlepas

Papua punya emas kenapa jakarta punya monas
Mengapa asing menguasi 90 % titik migas
Kita petani paling hebat, kenapa kita masih mengimpor beras
Kita sibuk salahkan pentinggi, tapi tidak diri kita sendiri
Kita tidak teredukasi karena definisi TV, jadi telllievisi mereka manipulasi semua informasi miss komunikasi, mulai ada api konflik, mulai terjadi dan boom . . . . ! ! !

Kita jadi generasi yang tak peduli, kita terpecah dan terbagi
Kita sibuk diminasi untuk memperkaya diri sendiri

Ini tidak bisa terus terjadi, kita harus mulai beraksi, mulai revisi sudut pandang tentang bangsa ini di mulai dari diri kita sendiri

Sing singkan lengan baju dan bergerak maju bahu membahu gotong royong untuk bisa melakukan sesuatu .
Mulai dari sekarang tidak ada aku tidak ada lagi kata kamu, karena untuk bisa berubah kita semua harus menjadi satu