Perempuan Secawan Emas
Pergilah..!
Dan bawalah secawan emas masa tuan kembali.
Aku makhluk, punya tubuh dan tubuh ini butuh makanan.
Tuan, pergilah!
Dan jangan lupa, bawa pulang secawan emas
Aku cantik, tp aku tdk mati
Aku butuh sandang utk menutup auratku
Pergilah tuan..!
Dan kembali dengan secawan emas.
Aku hidup.. aku nyata.
Dan aku tidak butuh kalimat indah dalam puisimu.
Aku tidak butuh kalimat rayu memuja dari mulutmu.
Pergilah.. dan bawa pulang secawan emas.
Sajak yang begitu menyentuh, satu vote permanen nempel..
If writing is forbidden then I will write with blood tension