Memahami Apa Itu Plagiat

---

Pernah di suatu hari saat saya masih sekolah dulu, guru saya mengatakan kepada kami semua. Kalian jangan jadi murid-murid yang suka mencontek atau menjiplak punya orang, karena jika kalian melakukan itu maka kalian bukan lah murid-murid yang mau belajar dan berusaha. Kalian akan menjadi murid-murid yang malas, kalian akan menjadi murid-murid yang lalai. Jika saya mengingat pesan-pesan ini saya merasakan satu dampak terhadap diri saya sendir, karena sampai saat ini masih terpatri di ingatan saya soal jangan menjadi orang yang suka mencontek. Bila saya kaitkan dengan masa sekarang pastinya manfaat dari pesan tersebut terus saya rasakan, dimana saya harus berani berpikir dan menuangkan apa yang saya pikirkan dalamm tulisan-tulisan atau pun dalam bentuk lain nya yang bisa saya ekpose.

---

---

Di saat saya bertemu dengan media sosial steemit, saya menemukan lagi hal-hal yang pernah di pesan kan oleh guru saya. Steemit sangat mengecam dan menolak plagiat, penolakan ini di buktikan dengan di buatkan nya satu mesin yang bisa mengawasi si steemian yang melakukan plagiat. Makna nya bahwa steemit benar-benar mau karya yang mereka posting kan ke laman steemit harus karya original dari steemian. Lalu ada pertanyaan apakah mengambil sumber dan ada mencantum kan sumber dari isi postingan kita itu di sebut plagiat? Mari kita pahami dulu makna dari PLAGIAT Berdasarkan kamus besar bahasa indonesia, plagiat merupakan kata nominal yang berarti pengambilan karangan atau pendapat orang lain dan menjadikan seolah-olah karangan atau pendapatnya itu buatan sendiri. Sebagai contoh menerbitkan karyatulis orang lain atas nama dirinya sendiri here

---

---

Ketika kita membaca makna dari plagiat menurut kamus bahasa indonesia maka kita akan memahami apa itu plagiat, Lalu jika kita mengambil dan ada membubuhkan sumber dari tulisan yang kita ambil apakah itu di sebut juga plagiat? jawaban saya tidak, mengapa saya katakan tidak? karena kita telah membubuhkan sumber dari tulisan kita, sebagai bagian dari rangkaian paragraf yang kita tuliskan, hal ini sama juga para sarjana yang mengutip beberapa teori daripakar dan di bubuhkan dalam skripsi dan disertasi mereka. Artinya kita mengambil nya dan mengakui kepublik bahwa beberapa rangkaian kalimat atau kata yang kita sisipkan itu adalah karya orang lain. Bagi saya itu adalah penghargaan kepada pemilik kutipan yang kita kutip. Nah ... hal ini juga sama dengan menulis di steemit, jika kalian ada mengutip kalimat dari tulisan orang lain, maka kalian harus dengan berjiwa besar menyebut kan sumber tulisan tersebut.

---

---

Dari berbagai aspek memang plagiat menjadi musuh semua pihak, bukan hanya di dunia media sosial seperti steemit. Di dunia musik pun bisa terjadi plagiat, jadi jangn berpikir bahwa hanya di dunia maya dan dunia kampus atau dunia karya saja plagiat itu ada, plagiat itu ada di mana-mana, dan dia ada di semua aspek, dan dia ada di semua ruang. Tapi kita lah yang menfilternya dengan menjadikan itu sebagai hal yang buruk. di dunia steemit bisa saja terjadi dan pasti akan terjadi dan itu semua kembali kepada diri kita. Apakah kita mau menjadi seorang yang sangat suka dengan plagiat, atau kita mau menjadi orang-orang yang menghasilkan karya sendiri. Kita pasti akan berjiwa besar saat melihat karya kita, walaupun menurut kita itu jelek dan hancur, namuan dalam hal karya iya adalah karya yang original, buah tangan kita sendiri.

JADILAH DIRI SENDIRI

All Pict From

---