Enjoying the Beauty of Lake Lut Tawar Takengon
Lake Lut Tawar lies to the east of Takengon City, is the largest lake in Aceh Province. Panoramic view around lake that is icon of Central Aceh Tourism, presents landscape and beautiful scenery nan and exotic which is not found in other lake. The lake has an area of about 5,472 Ha. The average length of 17 km with an average width of 3,219 Km, and the distance from the edge 35 m depth 8.9, the distance 100 m depth 19.27 and the distance from the edge of the 1620 m depth 51.13. In it there are endemic fish Lake Lut Tawar, fish Depik. Fish Depik "Rosbora Tawarensis" can only breed in this lake and various other fish species such as pomfret / gold, mujahir, kepras, catfish, indigo, bado and other species. Around the lake there are four caves that have been found; Cave Loyang Peteri Pukes or familiar with the Cake Leaf Husk, Loyang Koro Cave, Loyang Peteri Ijo Cave. Cave Loyang Perupi or Snake Cave. The caves have their own legend and karasteristik
Danau Lut Tawar terletak disebelah timur Kota Takengon, merupakan danau terbesar di Provinsi Aceh. Panorama di seputaran danau yang merupakan ikon Kepariwisataan Aceh Tengah, menyuguhkan landscape dan pemandangan yang sangat indah nan dan eksotis yang tidak terdapat di danau lainnya. Danau yang memiliki luas sekitar 5.472 Ha. Panjang rata – rata 17 Km dengan lebar rata – rata 3,219 Km, dan kedalam jarak dari pinggir 35 m kedalaman 8,9, jarak 100 m kedalaman 19,27 dan jarak dari pinggir 1.620 m kedalamannya 51,13. Didalamnya terdapat ikan endemik Danau Lut Tawar, ikan Depik. Ikan Depik “Rosbora Tawarensis” hanya dapat berkembang biak di Danau ini dan berbagai species ikan lainnya seperti ikan bawal/ emas, mujahir, kepras, lele, nila, bado dan species lainnya. Disekeliling Danau terdapat empat gua yang sudah ditemukan ; Gua Loyang Peteri Pukes atau di kenal dengan Gua loyang Sekam, Gua Loyang Koro, Gua Loyang Peteri Ijo. Gua Loyang Perupi atau Gua Ular. Gua – gua tersebut memiliki legenda dan karasteristik tersendiri
In some locations Lut Tawar Lake, such as in Pedemun village there is a location for hiking, tracking and backdrop of scenic lake scenery. Along with the growing tourism in this coffee-producing country we can visit several resorts / attractions both managed by local government and private, such as Pante Menye Tourism Objects, Mengaya Waterfall, Pante Mepar, Ujung Paking, Ujung Nunang, Ujung Sere, Pante Gamasih, Pante Ketibung and a number of other attractions.
Di beberapa lokasi Danau Lut Tawar, seperti di desa Pedemun terdapat lokasi untuk panjat tebing hiking, tracking dan dengan latar belakang pemandangan Danau yang permai. Seiring dengan semakin berkembangnya kepariwisataan di Negeri penghasil kopi ini kita dapat mengunjungi beberapa resort/objek wisata baik yang di kelola oleh pemerintah daerah maupun swasta, diantaranya Objek Wisata Pante Menye, Air Terjun Mengaya, Pante Mepar, Ujung Paking, Ujung Nunang, Ujung Sere, Pante Gamasih, Pante Ketibung dan sejumlah objek wisata lainnya.
Do not forget Vote Follow @mujapijay
Howdy partner, I'm @photocurator, a curation bot; I keep an eye on the photo feeds, I vote random photos of my followers and at the end of the day I publish a post with links to the best photos. Follow @photocurator to get your photos curated in the future!
Done