Pertama Kali Melihat Pameran Bunga Tulip di Taipei

in #photography3 years ago

FB_IMG_1619253698096.jpg

Tidak terasa sudah satu tahun lebih pandemic COVID-19 menyerang dunia, untuk mencegah terjadinya penyebaran virus, banyak negara yang melakukan penutupan perbatasan dan melarang penduduknya untuk pergi ke luar negeri. Termasuk Taiwan. Bagi yang biasa bepergian, tidak keluar selama satu tahun tentu sangat menjenuhkan. Pandemic juga membuat saya harus membatlakn kepulangan ke Indonesia, sehingga pada kontrak ke empat ini genap empat tahun aku tidak pulang menemui keluarga.

Setiap pada musim dingin, Taiwan mengadakan beberapa pameran bunga, salah satunya adalah pameran bunga tulip, bunga yang identic dengan negara Belanda. Setiap tahunnya, pemeran diadakan di Residence Shilin, tempat tinggal presiden pertama Taiwan, Bp. Chiang Kae sek. Pada pameran tahun ini mendatangkan 100.000 bunga tulip dari Jepang dan Belanda untuk menghiasa taman Shilin Residence.


FB_IMG_1619253714301.jpg

Pameran tahun ini mengambil tema, “Happy to See You”, dimana suasana romantic, Fantasi, dan keindahan penuh warana akan menghiasai kehidupan para pengunjung. Saya sendiri sudah selama delapan tahun tinggal di daerah Shilin, tetapi belum pernah mengunjugi tempat tersebut. Karena sebelum pandemic merebak, setiap hari libur selalu saya isi dengan kegiatan dan kuliah, karena saat itu kebetulan belum lulus.

Selama ini, orang menganggap bunga tulip berasal dari Negeri Oranye. Belanda. Namun ternyata, bunga tulip pertama kali ditanam di tanah Turki, pada awalnya bunga tulip tumbuh liar di kawasan Asia Tengah dan Asia Barat. Karena terpikat pada keindahan dan kesempurnaan bunga tulip Dinasti Ottoman Turki mulai membudidayakan bunga tulip. Baru kemudian di abad 16 M, Belanda mengenal tulip setelah salah seorang perwakilan Turki membawa bibit bunga indah ini ke sana.

FB_IMG_1619253729816.jpg

Kata “tulip” berasal dari Bahasa Turki yang artinya “serban”, semacam kain yang dililit untuk menutupi kepala. Sedangkan orang Eropa menyebut Tulip sebagai dulband bahasa Persia untuk serban. Tidak diketahui kapan persisnya negara Kincir Agin itu mulai membudidayakan bunga tulip, tapi disebut-sebut bunga tulip mulai dibawa ke Belanda pada sekitar tahun 1550-an oleh kapal-kapal dari Istanbul.

Itu mengapa pada pameran bunga Tulip di Shilin, terdapat beberapa ornament negara asal bunga tersebut, terdapat hiasan kincir angina sebagai simbol negara Belanda, dan lampu Aladin sebagai simbol negara Turki. Sebagai sejarah asal dari bunga tersebut.

FB_IMG_1619253739521.jpg

Pada saat saya berkunjung, pengunjung sangat padat sekali, tetapi mereka juga mematuhi protocol pencegahan: Memakai masker, menjaga jarak dan sebelum masuk ke lokasi pameran kami harus melewati Termo Scannner dan menggunakan handsanitizer.

Sort:  

Cantik banget view taman dsana mbak @ettydiallova

Coin Marketplace

STEEM 0.17
TRX 0.15
JST 0.028
BTC 62952.72
ETH 2429.38
USDT 1.00
SBD 2.56