You are viewing a single comment's thread from:

RE: Apa Yang Akan Terjadi Jika Steemit Penuh dengan Steemian Indonesia?!

in #philosophy6 years ago

Sebeuah pertanyaan yang patut di renungkan kak @mariska.lubis?
Apa akan penuh dengan karya2 dan membuat anak bangsa semakin berjaya melalui karyanya? Atau malah sebaliknya menjadi t4 y akan di penuhi oleh2 hal2 y sia2 alias apa saja di post bgtu saja. Saya secara pribadi memandang steemit t4 untuk bekarya. Misal saya sgt menyukai dunia tulis menulis terutama tulisan fiksi dan selama ini sering menulis di blog pribadi dan tentu di sana tidka mudah untuk mendpt reward dan kadang kala cerpen2 atau puisi y saya tulis saya coba untuk mengirim ke media namun memang sejauh ini belum lagi di muat. Karena media nasional tidak akan memuat sembarang. Namun, dengan kehadiran steemit menjadi media untuk saya semakin giat menulis lagi dan ketika di post di sini walaupun tidak banyak setidaknya ada sedikit reward y saya terima melalui upvote. Intinya terus lah bekarya meski pada akhirnya tidak mendpt upvote yang pasti kemampuan menulis kita akan mengalami kemajuan dengan sndrinya.
Semoga negeri ini akan terus berjaya di masa mendatang. Dengan generasi y cerdas insya Allah hanya soal waktu Indonesia akan gemilang di masa mendatang.

Sort:  

Latihan untuk terus menulis saja sebenarnya memberikan reward kemampuan menulis bagi diri sendiri, tidak usah memperhitungkan upvotenya, ketika kemampun dan keahlian kita bertambah tentunya itu adalah reward yang sangat luar biasa bagi kita ke depan.... Amin, semoga kita menjadi bangsa yang terus mau belajar dengan ikhlas.

Sepakat kak. Itu pula lah y selalu saya tanamkan dalam pemahaman saya. Bahkan saya pernah d suatu diskusi ttg steemit. Saya katakan kpdnya "jdikan steemit untuk menyalurkan hobi, mengasah skil" karena saya tahu dia sgt berbakat untuk menulis. Saya katakan padanya "sekarang coba nulis minimal 1 cerpen saja dalam seminggu. Tidak perlu byk 1 saja. Tp, itu wajib hukumnya tidak boleh tidak" barangkali, ktka kita post d steemit tidak ada y tertarik tuk upvote. Biarkan saja, terus hasilkan satu cerpen setiap minggunya. Yakinlah 6 bulan kedepan Insya Allah mulai datang satu persatu y ngeupvote dan satu persatu penggemar tulisan kita. Okay, katakan bhwa tidak juga ada y tertarik apalagi tuk dpt org y seneng dan menunggu2 tulisan kita. Namun, yakinlah. Bhwa pekerjaa selama ini tidak sia2 kita memang tidak mendapatkan upvote namun kita mendapatkan skill. Tulisan menulis cerpen kita semkin membaik dan mengalami kemajuan. Tidak percaya. Coba saja dan liat hasilnya 6 bulan ke depan dg konsisten setiap minggunya harus menghasilkan satu cerpen. 6 bulan kedepan kita berjumpa di sini lagi kita sama2 liat hasilnya. Apa terbukti apa y saya katakan? Namun sayangnya sepertinya dia tidak tertarik menerima tantangan tsb. Nah, pada akhirnya saya menantang diri saya sndri untuk hal tsb. Makanya, Insya Allah saya akan mencoba harus tidak boleh tidak untuk menghasilkan 1 cerpen dan 1 lukisan setiap minggunya. Soal apakah tulisannha menarik atau lukisannya bgus itu soal belakang. Y penting lakukan tugasnya dan lihatlah hasilnya 6 bulan kedepan sebagai semester awal dan terus menerus di lakukan mudah2an bisa menerbitkan buku dan mempersembhkan cerita y menginspirasi dan berguna pastinya demi perubahan negeri y lebih baik. Amin ya Rabbal'alamin.

Amin ya Rabbal'alamin :D

Coin Marketplace

STEEM 0.20
TRX 0.13
JST 0.030
BTC 67383.45
ETH 3525.45
USDT 1.00
SBD 2.70