@partiko | Warisan Indonesia yang diakui dunia | World-recognized Indonesian heritage | # 520

in #partiko5 years ago

Source

Wayang Kulit

Pada artikel ini akan membahas tentang budaya-budaya unik yang ada di Indonesia. Budaya unik memiliki nilai yang sangat tinggi dan harus tetap dijaga kelestariannya untuk menambah keberagaman bangsa. Berikut akan dikutip sebuah tulisan yang menjelaskan tentang budaya unik yang ada di Indonesia.

Wayang Kulit

Setelah mengerti penjelasan tentang wayang golek di 9 Macam Kesenian Tradisional Khas Sunda, ternyata ada juga lho kesenian wayang kulit, perbedaan secara fisik antara wayang golek dan wayang kulit terlihat dari isinya.

Simpelnya wayang golek itu lebih berisi, sedangkan wayang kulit cenderung datar.

Wayang kulit telah diakui oleh UNESCO pada tanggal 7 November 2003, lumayan lama bukan? Wayang kulit itu sendiri berasal dari Jawa Timur dan berkembang ke daerah Jawa Tengah.

Jika kamu pernah liat kesenian wayang kulit, pasti bertanya-tanya, bagaimana cara menggerakan 2 wayang sekaligus dalam bersamaan? Itulah salah satu keahlian seorang dalang untuk memainkan wayang.

Bila diperhatikan, terdapat titik tumpu pada bahu dan sikut di tangan wayang kulit yang membuat gerakan wayang-wayang tersebut sangat lincah. Dimana dalang dapat memainkan lengan-lengan tersebut dengan jari-jemarinya. Terlihat simpel, tapi lumayan susah lho.

Katanya, sebelum dimulainya pentas wayang kulit, para panitia dan pihak-pihak terkait selalu mengadakan ritual agar sang dalang tidak ingin buang air kecil ketika sedang mendalang. Kabar ini masih samar. Bagaimana menurutmu? Source

Wayang Kulit

This article will discuss the unique cultures that exist in Indonesia. Unique culture has a very high value and must be maintained in order to increase the diversity of the nation. The following will be quoted an article describing the unique culture that exists in Indonesia.

Wayang Kulit

After understanding the explanation of wayang golek in 9 kinds of traditional Sundanese traditional arts, it turns out there are also know the art of shadow puppets, the physical difference between wayang golek and shadow puppets can be seen from its contents.

The wayang golek is simply fuller, while the wayang kulit tends to be flat.

Shadow puppets were recognized by UNESCO on November 7, 2003, not long enough? The shadow puppets themselves originated from East Java and developed into the Central Java region.

If you have ever seen wayang kulit art, you must be wondering, how do you move 2 puppets at once in the same time? That is one of the expertise of a puppeteer to play puppets.

If you pay attention, there are fulcrums on the shoulders and elbows in the shadow puppets that make the puppet movements very agile. Where the mastermind can play these arms with his fingers. Looks simple, but quite difficult you know.

He said, before the start of the shadow play, the committee and related parties always held a ritual so that the dalang did not want to urinate when he was puppeteing. This news is still vague. What do you think?

Posted using Partiko Android

Sort:  

Thank you so much for being an awesome Partiko Partner! You have received a 100% upvote as benefit. Together, let’s change the world!

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.15
JST 0.029
BTC 63178.17
ETH 2581.50
USDT 1.00
SBD 2.71