Bupati Ajak Shalat Gerhana Bulan [Regent Invite Shalat Eclipse Moon]

photo source : google

Bupati Aceh Utara H Muhammad Thaib mengajak masyarakat untuk melaksanakan shalat gerhana bulan. Sahabat Stemian sudah dapat informasi kan, bahwa pada tanggal 31 Januari 2018 akan terjadi gerhana bulan total yang dapat disaksikan oleh seluruh penduduk Indonesia. Nah, bagi kita umat Islam ada praktik religius yang sangat dianjurkan kita lakukan saat terjadi gerhana, yaitu menunaikan shalat gerhana.

Bupati Aceh Utara H Muhammad Thaib

Sebab itulah, Bupati H Muhammad Thaib merespons dengan sangat baik anjuran tersebut. Sebagai daerah yang berbasis syariat Islam, praktik-praktik religius seperti ini disikapi dengan sangat cepat dan ditindaklanjuti melalui sebuah resolusi bersama. Pelaksaan shalat gerhana bulan ini akan dipusatkan di Mesjid Agung Baiturrahim Lhoksukon pada Rabu (31/1/2018) malam, dihadiri oleh seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, serta juga mengajak seluruh masyarakat agar dapat ikut serta.

2 Rakaat, Tapi 4 kali Ruku’ 4 Kali Sujud …!
Pengajian rutin kami di Mesjid Babul Jannah Gampong Alue Awe Buket Rata, Lhokseumawe, Minggu malam kemarin juga membahas tentang tatacara shalat gerhana. Pengajian ini diampu oleh Tgk Idris Yahya (anggota MPU Kota Lhokseumawe). Menurut beliau, shalat gerhana ini sangat dianjurkan. Hukumnya sunat mu’akkad. Sama levelnya dengan shalat sunat rawatib. Jadi, kadar pahalanya sangat besar. Oleh sebab itu, beliau mengajak seluruh jamaah, juga segenap lapisan masyarakat, untuk bersama-sama melaksanakan shalat gerhana bulan pada Rabu (31/1/2018) malam besok. Shalat ini sebaiknya dilaksanakan secara berjamaah sebagaimaan pernah dipraktikkan oleh Baginda Nabi Muhammad SAW. Tapi kalau tidak bisa berjamaah di masjid, shalat sendirian di rumah juga tidak masalah.
Sahabat Stemian, tahukah Anda bahwa shalat gerhana ternyata berbeda dari tatacara shalat pada umumnya. Jika pada shalat jenazah tidak ada ruku’ dan sujud, maka dalam shalat gerhana justru ada dua kali ruku’ dan dua kali sujud pada setiap rakaatnya. Nah, lho…! Oh ya, shalat gerhana dilaksanakan sebanyak dua rakaat. Meskipun dua rakaat, ternyata di dalamnya terdapat empat kali sujud dan empat kali ruku’.
Sebagai tambahan pengetahuan kita terhadap shalat gerhana ini, berikut ini saya kutip dari situs https://rumaysho.com/9044-tata-cara-shalat-gerhana-2.html, bahwa shalat gerhana dilakukan sebanyak dua rakaat dan ini berdasarkan kesepakatan para ulama. Namun, para ulama berselisih mengenai tata caranya.
Ada yang mengatakan bahwa shalat gerhana dilakukan sebagaimana shalat sunnat biasa, dengan dua rakaat dan setiap rakaat ada sekali ruku’, dua kali sujud. Ada juga yang berpendapat bahwa shalat gerhana dilakukan dengan dua rakaat dan setiap rakaat ada dua kali ruku’, dua kali sujud. Pendapat yang terakhir inilah yang lebih kuat sebagaimana yang dipilih oleh mayoritas ulama. (Lihat Shohih Fiqh Sunnah, 1: 435-437)
Hal ini berdasarkan hadits-hadits tegas, di antaranya :
“Aisyah radhiyallahu ‘anha menuturkan bahwa pada zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah terjadi gerhana matahari. Beliau lalu mengutus seseorang untuk menyeru ‘ASH SHALATU JAMI’AH’ (mari kita lakukan shalat berjama’ah). Orang-orang lantas berkumpul. Nabi lalu maju dan bertakbir. Beliau melakukan empat kali ruku’ dan empat kali sujud dalam dua raka’at. (HR. Muslim no. 901).
Nah, sahabat Stemian, demikian sedikit bahasan saya tentang shalat gerhana. Bagi sahabat yang muslim, saya juga ingin mengajak mari kita laksanakan shalat gerhana bulan pada Rabu malam besok. Mudah-mudahan postingan ini bermanfaat bagi kita semua. Amin.

photo source : google

[ENGLISH]

Regent Invite Shalat Eclipse Moon

North Aceh Regent (Bupati) H Muhammad Thaib invites the community to perform the lunar eclipse prayer. Stemian friends have been informed right, that on January 31, 2018 there will be a total lunar eclipse that can be witnessed by the entire population of Indonesia. Well, for us Muslims there is a religious practice that is highly recommended we do when there is an eclipse, namely to perform the eclipse prayer.
Therefore, Regent H Muhammad Thaib responded very well to the suggestion. As an area based on Islamic Shari'ah, such religious practices are responded very quickly and followed up through a common resolution. The lunar eclipse prayer will be centered in the Great Mosque of Baiturrahim Lhoksukon on Wednesday (31/1/2018) night, attended by the entire ranks of North Aceh District Government, and also invite the whole community to participate.

2 Rakaat, But 4 times Ruku' 4 times Sujud ...!
Our routine study at Babul Jannah Mosque, Village Alue Awe Buket Rata, Lhokseumawe City, Sunday night yesterday, specifically discuss about the procedure of eclipse prayer. This study was conducted by Tgk Idris Yahya (member of Ulama Boards of Kota Lhokseumawe). According to him, this eclipse prayer is highly recommended. The law is sunat mu'akkad. Same level with sunat rawatib prayer. So, the level of reward is very large. Therefore, he invites all pilgrims, as well as all levels of society, to jointly perform the lunar eclipse prayer on Wednesday (31/1/2018) tomorrow night. This prayer should be carried out in congregation as ever practiced by the Prophet Muhammad SAW. But if you can not congregate in the mosque, praying alone at home is also not a problem.

photo source : google

Friends of Stemian, did you know that the eclipse prayer was different from the usual procedure of prayer. If there is no ruku' and sujud in prayer corpses, then in the eclipse prayer there are twice ruku' and twice sujud on each rakaat. Well, you know ...! The eclipse prayer is held as many as two rakaat. Although two rakaat, it was four times sujud and four times ruku '.
In addition to our knowledge of this eclipse prayer, here I quote from the site https://rumaysho.com/9044-tata-cara-shalat-gerhana-2.html, that the eclipse prayer is done as much as two rakaat and this is based on the agreement of the ulama. However, the ulama disagree over his ordinances.
Some say that the eclipse prayer is performed as the usual sunat prayer, with two rakaat and every rakaat there once ruku ', twice prostration. There are also those who argue that the eclipse prayer is done with two rakaat and every rakaat is twice ruku ', twice prostration. This latter view is the stronger one chosen by the majority of ulama (See Shohih Fiqh Sunnah, 1: 435-437).
It is based on strict hadits, among them: "Aisha radhiyallahu 'anha said that in the time of the Prophet sallallaahu' alaihi wa sallam ever happened solar eclipse. He then sent someone to call 'ASH SHALATU JAMI'AH' (let's do the congregational prayer). People gathered. The Prophet then stepped forward and accosted. He performed four ruku' and four times prostrated in two rakaat. (HR Muslim No. 901).
Well, my friend Stemian, so little of my discussion about eclipse prayer. For a Muslim friend, I would also like to invite us to perform the lunar eclipse prayer on Wednesday night tomorrow. Hopefully this post is useful for all of us. Amen.
[translate by google]