THE HARMONY OF TABAARRUJ NOT DISCUSSED THE PEOPLE MUSLIMAH (BAHAYA BESAR TABAARRUJ YANG TIDAK DISADARI KAUM MUSLIMAH)

اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Muslim awareness in dress shar'i increased sharply today. Various forms of hijab appear with various motifs and desaign. How happy the Muslim heart when it can wear hijab motive and desaign it so unconscious if what they wear including TABARRUJ which is forbidden Allah.
Kesadaran muslimah dalam berpakaian syar'i meningkat tajam dewasa ini. Berbagai bentuk hijab bermunculan dengan aneka motif dan desaign. Betapa senangnya hati muslimah ketika bisa mengenakan hijab beraneka motif dan desaign itu hingga tak sadar jika apa yang dikenakannya termasuk TABARRUJ yang dilarang Allah.

A. BASIC BASED RULES
Allah says: "Let ye (women) remain in your house and do not deal as the TABARRUJ of the former Jahiliyah ..." (Surat al-Ahzab: 33)
A. DASAR LARANGAN BERTABARRUJ
Allah berfirman : ”Hendaklah kalian (para wanita) tetap di rumah kalian dan janganlah kalian bertabarruj seperti TABARRUJ orang-orang Jahiliyah yang dahulu…." (QS.Al-Ahzab :33)
B. TABARRUJ MEANING
Imam asy-Syaukani in his book "Fathul Qadiir" said: "At-Tabarruj is a woman revealing part of her jewelry and beauty which (should) be obliged to cover, which can provoke the lust (desire) of men".
B. MAKNA TABARRUJ
Imam asy-Syaukani dalam kitabnya "Fathul Qadiir" berkata : “At-Tabarruj adalah seorang wanita menampakkan bagian dari perhiasan dan kecantikannya yang (seharusnya) wajib untuk ditutupinya, yang mana dapat memancing syahwat (hasrat) laki-laki”.
.
C. HAZARDOUS LIKES
There are at least 9 categories including TABARRUJ, whose danger is not realized by Muslim women:
C. BAHAYA BERTABARRUJ
There are at least 9 categories including TABARRUJ, whose danger is not realized by Muslim women:
Sedikitnya ada 9 katagori termasuk TABARRUJ, yang bahaya besarnya tidak disadari kaum muslimah :

1. Wear clothes that do not cover the entire body. Allah says: "... Let them stretch out their veil all over their bodies" (Al-Ahzab: 59).
   Mengenakan pakaian yang tidak menutupi seluruh badannya. Allah berfirman : “..... Hendaknya mereka mengulurkan jilbab mereka ke seluruh tubuh mereka." (Al-Ahzab :59).
2. Wear clothed clothing two parts, one to cover the upper body and the other for the bottom. Ijma Ulama: "The hijab is a garment that covers the entire body of women from top to bottom, so as not to form parts of the body that wear them".
   Memakai pakaian yang terpotong dua bagian, yang satu untuk menutupi tubuh bagian atas dan yang lain untuk bagian bawah. Ijma Ulama : "Jilbab adalah satu pakaian yang menutupi seluruh tubuh wanita dari atas sampai ke bawah, sehingga tidak membentuk bagian-bagian tubuh yang memakainya".
3. Wearing hijab slang and over fashion with a variety of motifs and colorful decoration with the intention of showing other than her husband. Allah says: "And do not they (the believing women) show their jewels except to their husbands, ... .." (Surat an-Nuur: 31)
   Memakai hijab gaul dan over modis dengan aneka motif dan hiasan warna-warni dengan maksud memperlihatkan selain suaminya. Allah berfirman : “Dan janganlah mereka (wanita-wanita yang beriman) menampakkan perhiasan mereka kecuali kepada suami-suami mereka, …..” (QS. An-Nuur :31)
4. Wearing hijab and translucent clothes to look like naked. Rasulullah s.a.w. said: "How many naked women in thin clothing stimulate, and waddle. They will not enter Paradise and smell it "(Narrated by Imam Bukhari).
   Mengenakan hijab dan pakaian tembus pandang hingga terlihat seperti telanjang. Rasulullah s.a.w. bersabda : “Betapa banyak wanita-wanita yang telanjang berpakaian tipis merangsang, dan berlenggak-lenggok. Mereka tidak akan masuk ke dalam surga dan mencium baunya.” (HR.Imam Bukhari).
5. Wearing hijab and tight clothing and made of bending (falling) to describe the curves of her body. Shaykh Muhammad Nasir al-Din al-Albani said: Wearing a veil / tight clothing and falling clothing, although covering the skin but forming a woman's posture and describing it in the eyes of a man. "(Book of Jilbaabul mar-atil)
   Memakai hijab dan pakaian ketat dan yang berbahan lentur(jatuh) hingga menggambarkan lekuk tubuhnya. Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani berkata : Memakai jilbab/pakaian yang ketat dan pakaian berbahan jatuh, meski menutupi kulit namun membentuk postur tubuh wanita dan menggambarkannya pada pandangan mata laki-laki." (Kitab Jilbaabul mar-atil)
6. Exit the house preening excessively with the intention to look catik admired than her husband. Rasulullah s.a.w. said: "A woman is forbidden to decorate besides her husband." (Narrated by Imam Ahmad, Abu Dawud, and al-Nasaaiy)
   Keluar rumah bersolek berlebihan dengan niat agar terlihat catik dikagumi selain suami. Rasulullah s.a.w. bersabda : “Seorang wanita dilarang berhias untuk selain suaminya.” (HR. Imam Ahmad, Abu Dawud, dan al-Nasaaiy)
7. Exit the house with perfume and pass through the men, so that the men will smell the fragrance. From Abu Musa al-Ash'ari r.a. that the Messenger of Allah s.a.w. said: "A woman, whoever she is, if she (out of the house) uses perfumes, then passes men to smell the fragrance then she is an adulterer." (HR.An-Nasa'i, Ahmad , Ibn Hibban, al-Hakim and adz-Dhahabi)
   Keluar rumah dengan wangi-wangian dan melewati kaum lelaki, supaya para kelaki mencium bau wanginya. Dari Abu Musa al-Asy’ari r.a. bahwa Rasulullah s.a.w. bersabda : “Seorang wanita, siapapun dia, jika dia (keluar rumah dengan) memakai wangi-wangian, lalu melewati kaum laki-laki agar mereka mencium bau wanginya maka wanita itu adalah seorang pezina." ( HR.An-Nasa’i, Ahmad, Ibnu Hibban, al-Hakim dan adz-Dzahabi)
8. Hijab and dress like a man's clothes. From Abu Hurairah r.a. he said: "The Messenger of Allah curse men who wear women's clothing, and women who wear men's clothing." (HR.Abu Dawud, Ibn Majah, Ahmad, al-Hakim and Ibn Hibban)
   Berhijab dan berpakaian menyerupai pakaian laki-laki. Dari Abu Hurairah r.a. beliau berkata : “Rasulullah melaknat laki-laki yang mengenakan pakaian perempuan, dan perempuan yang mengenakan pakaian laki-laki." ( HR.Abu Dawud, Ibnu Majah, Ahmad, al-Hakim dan Ibnu Hibban)
9. Wear the clothes of God, with unusual models of women's clothing generally, with the intention to boast. Rasulullah s a.w. He said: "Whoever wears the clothing of the Shuhrah in the world, Allah will apply to him the garbage of humiliation on the Day of Judgment (later), then light it on Hellfire." (HR.Abu Dawud, Ibn Majah and Ahmad)
   Memakai pakaian SYUHRAH, dengan model tak lazim dari pakaian wanita umumnya, dengan niat untuk membanggakan diri. Rasulullah s a.w. bersabda : “Barang siapa yang memakai pakaian syuhrah di dunia maka Allah akan memakaikan kepadanya pakaian kehinaan pada hari kiamat (nanti), kemudian dinyalakan padanya api Neraka." (HR.Abu Dawud, Ibnu Majah dan Ahmad)
   .
   D. CLOSING
   Strictly Allah and His Messenger forbade bertabarruj for the muslimah is a form of God's love to His servants and the love of the Prophet to his people.
   Then there is no best option but to stay away from the ban to survive in the world and the hereafter.
   D. PENUTUP
   Tegasnya Allah dan Rasul-Nya melarang bertabarruj bagi kaum muslimah merupakan bentuk kasih sayang Allah kepada hamba-Nya dan bentuk cinta Rasulullah terhadap umatnya.
   Maka tak ada pilihan terbaik kecuali menjauhi larangan itu agar selamat di dunia dan di akhirat.
   اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ