Gempa yang Menginisiasi Berdirinya Bank Sentral

sumber

Setelah peristiwa gempa dan Tsunami pada tahun 2004, kami jadi belajar banyak tentang gempa. Sebuah artikel pada majalah National Geographic Indonesia sempat membahas lebih dalam mengenai gempa. Sejak tahun 1900, bumi rata-rata mengalami enam belas gempa besar setiap tahun. Yang paling sedikit antara tahun 1986 - 1989, yaitu terjadi sekitar enam kali gempa. Terbanyak terjadi pada tahun 1943, sebanyak tiga puluh dua kali gempa.

Selama empat bulan pertama pada tahun 2010, telah terjadi sekitar 6 gempa mayor. Kalau ini merupakan tahun normal, bumi masih akan mengalami 10 gempa mayor lagi. Richter dihitung berdasarkan log. Jadi kelipatan 10. Gempa 7 SR adalah 10 kali lebih kuat dari pada gempa 6 SR. Bisa dibayangkan bagaimana gempa di Aceh saat itu, 9.1 SR. Dalam 10 tahun terakhir, gempa telah memakan korban lebih kurang sekitar 650 ribu orang. Ini adalah korban terbanyak dalam 1 dekade selama 500 tahun terakhir. Gempa dengan korban terbesar sepanjang masa adalah Gempa Shaanxi (diperkirakan 8 SR) pada bulan Januari 1556. Korbannya lebih kurang 834 ribu orang. Secara finansial, gempa dengan kerugian termahal adalah Gempa Kobe (1995). Taksiran kerugiannya adalah sebesar $102,5 Milyar. Padahal kekuatan gempanya adalah 6,8-7,2 SR.

Pada masa dua abad terakhir, jumlah penduduk bumi telah meningkat sekitar sepuluh kali lipat. Sekitar setengah penduduk bumi berdiam di kota. Hingga tahun 1950, tidak ada pusat populasi manusia dengan penduduk di atas delapan juta jiwa. Pada tahun 2007, ada 17 kota dengan penduduk di atas delapan juta. Dua kota historis yang paling ditakutkan mengalami gempa adalah San Fransisco dan Tokyo. Keduanya sedang menanti the Big One.

sumber

Saat terjadi gempa Great Kanto pada tahun 1923 dengan kekuatan 7,9 SR, korban mencapai 100-142 ribu. Daerah yang sama saat ini berpenduduk lebih 50 Juta jiwa. Tokyo berada di atas pertemuan tiga plat besar yang rawan gempa. San Fransisco dan Los Angeles juga San Diego dekat dengan sesar San Andreas. Kalian pasti sudah nonton film San Andreas? Namun yang paling dicemaskan justru ancaman gempa yang terjadi di negara berkembang seperti Turki, Iran, dan Indonesia. Kenapa? Infrastruktur. Hanya ada tiga tempat di bumi dengan kekuatan gempa 9+ SR secara reguler, yaitu Kamchatka Siberia, Plat Nazca (Amerika Selatan) dan Pantai Barat Sumatera.

Peristiwa Panic 1907 di pasar modal Amerika, terjadi secara tidak langsung akibat Gempa San Francisco 1906. Bagaimana caranya? Setelah Gempa San Fransisco 1906, uang mengalir dari New York ke California untuk rekonstruksi. Di 1906 Inggris menaikkan suku bunga. Akibatnya, New York kekurangan suply uang, sehingga pasar modal di New York ambruk 50% karena gangguan likuiditas akibat uang terpencar. Pada masa itu uang adalah emas fisik. Bankir JP Morgan mencegah bank se-Amerika ambruk dengan menggadaikan emas milik dirinya.

sumber

Walaupun kejadian Panic 1907 bisa diatasi, orang jadi berpikir "Bagaimana kalau di masa depan nanti orang seperti JP Morgan sudah tiada?". Kemudian timbul ide untuk mendirikan bank sentral semi-privat. Berdirilah Federal Reserve sebagai penyelamat bank saat krisis pengganti "JP Morgan". Jadi, Federal Reserve secara tidak langsung berdiri karena Gempa San Francisco 1906. Gempa bisa punya pengaruh sangat besar terhadap ekonomi dunia.