Fakta Baru! Pesawat Lion yang Jatuh Baru Beli dan Layak Operasi

in #lionair6 years ago


TANGERANG– Lion Air mengklaim penerbangan JT 610 dengan rute penerbangan Cengkareng menuju Pangkalpinang yang jatuh Senin 29 Oktober 2018, laik terbang. Bahkan pesawat yang jatuh tersebut merupakan jenis Boeing 737 Max 8 yang dibeli perusahaan milik Rusdi Kirana.

“Pesawat dengan regitrasi PK-LQP jenis Boieng 737 MAX 8. Pesawat ini buatan 2018 dan baru dioperasikan oleh Lion Air sejak 15 Agustus 2018 .Pesawat dinyatakan laik operasi,” kata Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro di Jakarta, Senin 29 Oktober 2018.

Diketahui, JT 610 mengalami kecelakaan setelah lepas landas dari Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta pukul 06:20 WIB menuju Pangkalpinang. Setelah 13 menit mengudara pesawat jatuh di koordinat S 5’49.052” E 107’ 06.628” (sekitar Kerawang)
Pesawat mengangkut 189 penumpang dewasa satu penumpang anak-anak dan dua penumpang bayi termasuk dalam penerbangan ini ada tiga pramugari sedang pelatihan dan satu teknisi.

Danang mengungkapkan pesawat dikomandoi Capt. Bhavye Suneja dengan copilot Harvino bersama enam awak kabin atas nama Shintia Melina, Citra Noivita Anggelia, Alviani Hidayatul Solikha, Damayanti Simarmata, Mery Yulianda, dan Deny Maula. “Kapten pilot sudah memiliki jam terbang lebih dari 6.000 jam terbang dan copilot telah mempunyai jam terbang lebih dari 5.000 jam terbang,” ujarnya.

Diakuinya, Lion air sangat prihatin dengan kejadian ini dan akan berkerjasama dengan instansi terkait dan semua pihak sehubungan dengan kejadian ini.
Terkait dengan kejadian ini kami membuka crisis center di nomor telepon 021-80820000 dan untuk infomasi penumpang di nomor telpon 021-80820002. “Kami akan terus memberikan informasi terbaru sesuai perkembangan lebih lanjut,” kata dia.


Posted from my blog with SteemPress : http://jawanesia.com/2018/10/29/fakta-baru-pesawat-lion-yang-jatuh-baru-beli-dan-layak-operasi/

Coin Marketplace

STEEM 0.17
TRX 0.16
JST 0.029
BTC 75969.36
ETH 2843.76
USDT 1.00
SBD 2.56