Demokrasi Yang Gagal!!
Sebelum lanjut jika Anda belum membaca postingan saya sebelumnya, Anda bisa membacanya di sini ;
Nah, dari apa yang saya tulis pada postingan sebelumnya juga mewakili perasaan saya hari ini.
Dengan segala perdebatan yang kita tonton dan juga apa yang telah terjadi saat ini sepertinya sedikit merugikan saya sendiri sebagai warga negara yang mencintai tanah air tercint. Maksudku, apakah saya mendapatkan yang ideal di sini!.
Aku mengerti apa yang kita klaim, kita cintai dan bahkan kita puji, tapi aku hanya tidak melihat itu terjadi , setidaknya hari ini juga tahun ini.
Mari kita jujur di sini, mari kita hapus keberpihakan dari tabel yang menurut saya tidak relevan, dan mencoba untuk melihat demokrasi Negeri kita tercinta untuk apa sebenarnya: Siapa yang punya lebih banyak uang. Itulah tepatnya yang menjadi intinya, dan kita berpura-pura bekerja dengan cara lain adalah seperti meminum tuak dengan dosis kelas tinggi.
Ketika warga negara bersatu memenangkan gugatan, apa yang terjadi di balik tirai menjadi arus utama, dan saya minta maaf mengatakan Demokrasi tidak pernah berjalan semestinya di sini. Sistem saat ini sangat korup, sulit bagi saya untuk menemukan kualitas yang dapat ditebus. Tiba-tiba apa yang kita miliki di sini adalah sekelompok elit, korporasi, dan miliarder yang menopang boneka ke posisi kekuasaan, sehingga mereka tidak melindungi kesejahteraan massa, tetapi kesejahteraan segelintir orang yang memiliki tingkat ekonomi kelas atas.
Anda akan berpikir bahwa ini membuatnya sangat jelas bahwa Demokrasi bukanlah apa yang sebenarnya terjadi, tetapi tentu saja semuanya dibuat untuk memiliki penampilan pertarungan ideologi dan kecenderungan politik. Boneka yang dipilih harus memiliki dua set kebijakan, yang mereka perlihatkan kepada orang-orang, diisi dengan penghasutan populis dan yang diucapkan secara pribadi dengan pemiliknya.
Jika Anda berpikir ada politisi yang tidak memiliki kekuasaan, saya minta maaf untuk mengatakan, Anda juga minum salah satu orang mabuk tuak. Dibutuhkan beberapa menit untuk meneliti siapa pelobi itu, dan bagaimana operasinya. Di sinilah beberapa orang terkejut, beberapa membuangnya dengan sangat tidak percaya, dan suara-suara kewarasan ditenggelamkan sebagai aktor pinggiran.
Kita sebagai masyarakat biasa hanya bisa menjadi penonton atas film yang di mainkan, dan seperti apa yang saya tulis di postingan sebelumnya
"10 tahun kemudian orang akan mengenang ini sebagai sejarah terdahsyat".
Bagi saya pengamatannya sangat tepat, saya tidak menemukan satu hal untuk dikritik, karena kita di bungkam.
Demikian postingan singkat ini saya tuangkan, semoga bermafaat.
Thank you very much for @melinda010100 and @khanza.aulia, Who always supports me all this time
And I hope it's useful and I'll add a motivation from @kus-knee "Let's Succeed Together!" Let's grow together with mutual support []
Saya sadar sebagai manusia biasa yang tidak dapat menghindar dari segala bentuk kesalahan, tentu artikel ini sangat jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu saya minta maaf jika ada kesalahan dalam kata-kata maupun dalam susunan artikel ini.
Saya sangat berharap masukan dan motivasi dari teman-teman Steemian untuk berbagi pengalaman.
**Salam hangat untuk Guru,dan Motivator saya ***@arafatnur dan @mariska.lubis
Lhokseumawe, 19 May 2019
>Thanks for visiting and interesting comments->
By: @wiralhokseumawe