Tanom Sikurah- Peletakan Batu Pertama Dalam Tradisi Aceh

in #life6 years ago (edited)

aceh.jpg

Adat dan kebudayaan sangat mencerminkan identitas suatu bangsa, bagitu pula dengan budaya Aceh, banyak hal keunikandalam budaya Aceh sehingga menjadi suatu hal yang sakral bagi masayrakat terutama budaya yang menyangkut dengan kehidupan sehari hari.

Salah satu keunikan kebudayaan masyarakat Aceh adalah prosesi adat saat mendirikan rumah, atau ada juga disaat rumahnya hendak ditempati yaitu budaya yang disebut dengan “Tanom Sikurah”. “Tanom sikurah” ini seperti halnya budaya peletakan batu pertama pada saat ini.

IMG_0370.JPG

Acara ini diawali oleh “khanduri” , dengan mengundang “Teungku”, tetua Kampung, dan masyarakat sekitar dan berdoa bersama. Acara ini sebagai bentuk syukuran atas rumah yang baru didirikan atau rumah yang akan di bangun serta memohon kepada Allah agar di rumah baru nantinya akan diberi kedamaian dan ketenangan.

Prosesi tanom sikurah (Tanam Sikurah) ini berlangsung saat tengah malam yang hanya dilakukan oleh “Teungku” atau Imum Meunasah, yang lokasi penanamannya itu di tengah tengah rumah. Adapun sikurah yang dimaksud adalah “Kanot Tanoh” atau periuk nasi yang terbuat dari tanah yang didalamnya dimasukkan “emas” kalau tidak salah satu mayam dan perak, beras, padi dan beberapa bahan lainnya, (saya sudah lupa).

kanot.jpg

Disaat penanaman ini “Teungku” akan membacakan doa dan meminta kepada Allah agar penghuni rumah di beri keberkahan, ketenangan dan keselamatan dunia dan akhirat. Dan prosesi ini berakhir ketika mata hari terbit dengan upacara “peusijuek” (menepung tawar) seluruh bagian rumah. Jika rumah Aceh “peusijuk ini dilakukan di “tameh raja” sekalian tempat tanam “sikurah” tersebut dan semua kayu akan dipercikkan air “peusijuek” tersebut.

Sort:  

Budaya aceh sangat pupular di australia
Kita harus mengembangkan budaya aceh.
Aceh di the ulua..

Djroh muda mudahan dengon na teutuleh beujeut keu peulajaran keu syedara tanyoe njang lahe di luwa

Amin ya allah..
Terimeung geunaseh ceh..

Tak lupa dibawah toi, ada bendera merah putih yg dilipat rapi sbg simbol stia dengan negara bang

Hehe

Iya sebagian menafikan itu sebagai simbol nasionalisme, tapi itu sudah ada jauh sebelum bendera ada... Dan punya makna filosofis tersendiri

Kayaknya peralatan pesijuk di Aceh nggak kayak di foto itu lah😁
Setahu aku sih ada tempat khusus, kayak dalung, cerana, atau napan khusus, dan juga tidak ada candi.

Iya betul, tapi foto diatas memang peralatan peusijuek cuma tempatnya yg berbeda,, alat atau tempat peusijuek sebenarnya memang, ada puan, ada cerana, dalong, dsb.. Sekarang biasanya cuma dipakai piring dan ditaruh diatas napan

inilah yang diceritakan Apa Karya saat bertemu kami di Blang Malo

Coin Marketplace

STEEM 0.18
TRX 0.13
JST 0.028
BTC 57292.40
ETH 3073.43
USDT 1.00
SBD 2.32