Mengulik Keunikan Kucing LaPerm
Berbicara tentang ras kucing hias yang banyak dipelihara mungkin tak pernah jauh dari keunikan yang dimilikinya. Sebab dari keunikan tersebutlah membuat orang-orang tertarik untuk memelihara jenis ras kucing hias tertentu. Selain itu, keunikan yang dimiliki ras kucing hias sifatnya sangatlah beragam. Yang salah satunya ditunjukkan oleh kucing dengan bentuk unik pada bulu-bulu di tubuhnya yang tampak keriting. Bulu-bulu keriting tersebut tumbuh di hampir semua bagian tubuh kucing yang berukuran cukup panjang. Adapun nama kucing tersebut adalah kucing LaPerm.
Mungkin bagi sebagian para pembaca sekalian agak sedikit asing mendengar nama kucing LaPerm. Hal ini pun dirasa wajar sebab kucing berbulu keriting ini memang tergolong baru kehadirannya dalam pentas ras kucing hias. Untuk itu masih belum banyak orang-orang dari berbagai negara termasuk Indonesia yang mengenal ataupun bahkan memeliharanya. Karenanya dapat dijelaskan bahwa ras kucing LaPerm termasuk jenis kucing yang genetiknya terbentuk secara alami tanpa diketahui asal-usul kucing indukannya. Sebab kucing LaPerm pertama sekali diketahui muncul di tahun 1982 saat dipelihara oleh dua orang peternak kucing hias dari Oregon, Amerika Serikat.
Gambar: Kucing LaPerm
Adapun ciri-ciri kucing LaPerm memiliki ukuran tubuh yang berotot, besar, dan berekor panjang. Kepalanya tampak berukuran lumayan besar dengan mata yang membentuk pola oval. Begitu juga dengan telinga yang berukuran besar dan jarak antar masing-masing telinga cukup lebar menyesuaikan besar kepalanya. Bulu-bulu kucing LaPerm sangatlah lebat dan berukuran cukup panjang di hampir seluruh bagian tubuhnya kecuali pada wajah dan kakinya. Bulu-bulu tersebut membentuk pola keriting dengan kontur bulu yang bergelombang seperti digulung-gulung. Selain itu, sisi bagian tubuh yang bulu-bulunya tampak keriting ada di bagian leher, dada, perut, punggung, dan ekornya. Dengan memiliki bulu keriting membuat tampilan kucing LaPerm sekilas mirip kucing yang habis berkelahi. Sebab kondisi bulu-bulunya tampak berdiri tidak beraturan.
Di samping itu, penampilan kucing LaPerm dengan bulu yang keriting memang tampak elegan dan berbeda dari jenis ras kucing hias lainnya. Apalagi warna bulu-bulu nya tergolong beragam mulai dari putih, kucing, cokelat, dan hitam. Adanya variasi warna tersebut biasanya tergantung dari gen yang dibawa indukannya. Selain itu, ekornya juga tampak memiliki bulu yang lebat dan mengembang mirip kucing Persia ataupun Anggora. Dan juga dikatakan bahwa kucing LaPerm masih termasuk dalam ras kucing Rex yang dikenal memiliki bulu ikal dan bergelombang. Tapi bedanya, kucing LaPerm memiliki gen yang jauh lebih dominan membentuk bulu-bulunya tampak keriting.
Nah, sifat kucing LaPerm dikenal sebagai kucing senang mengikuti pemiliknya kemanapun pergi. Selain itu, kucing ini pun tergolong jinak dan aktif saat diajak bermain dengan memberikan respon balik kepada tuannya. Sifat lainnya yang perlu diketahui dari kucing berbulu keriting ini bukanlah tipikal kucing yang gemar mengeluarkan suara. Sebab kucing LaPerm hanya mengeluarkan saat sedang ingin diperhatikan dan meminta badannya dielus oleh pemiliknya.
Yup, demikianlah uraian tentang uniknya kucing LaPerm yang tubuhnya dibalut dengan bulu-bulu keriting. Untuk itu dengan membaca artikel ini sampai tuntas dapat menambah pemahaman para pembaca sekalian seputar ras kucing hias yang ternyata jumlahnya sangat beragam dan tersebar di berbagai negara di dunia. Dan selamat membaca.
Oleh: Satria Dwi Saputro
([email protected])
Sumber Tulisan:
Sumber Gambar:
https ://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/e/e1/Laperm_LH_blacktortie_white.jpg
Cantiknya ci kiting😻