LAWANG CAFE: Ngopi-Baca yang Menyenangkan di Payakumbuh

in #kopi6 years ago (edited)

FB_IMG_15217303304398413.jpg
(Para Tamu Lawang, Foto Facebook)

Tulisan ini sesungguhnya merupakan informasi tentang tongkrongan yang sangat menarik di Payakumbuh, Sumatera Barat.

Tepatnya di Lawang Cafe, sebuah tempat ngopi-baca di Tanjung Pati, Sarilamak, Kabupaten Limapuluh Kota Sumatera Barat.

Anda akan dijamin nyaman, selain akan disuguhkan kopi lokal yang berkualitas yaitu Kopi Talamau (Pasaman), anda juga akan bisa bersekehandak-hati memilih buku-buku yang ingin dibaca sambil ngopi.

FB_IMG_15217304386604300.jpg
(MayaLestari GF di Lawang Cafe, Foto Facebook)

Semua terpajang di rak-rak buku yang sekaligus merupakan isian dekoratif yang memanjakan mata. Jenisnya juga beragam: novel, puisi, cerita pendek, atau buku budaya dan sejarah perjuangan.

Pilih dan baca saja, tapi kembalikan lagi ke tempat semula ketika anda selesai menggunakannya.

Lawang Cafe berlokasi di Purwajaya Tanjung Pati - Payakumbuh, tepat di pinggir jalan raya arah Pasar Sarilamak dan Kantor Bupati Limapuluh Kota, jika anda datang dari arah kota Payakumbuh.

FB_IMG_15217304086194212.jpg
(@mpugondrong di Lawang Cafe, Foto Facebook)

Jika anda melakukan kunjungan wisata ke Lembah Harau, sebuah destinasi wisata alam yang menakjubkan di Payakumbuh itu, atau tempat lainnya yang juga tak kalah menariknya jangan lupa singgah ke sini.

Lawang Cafe sengaja didesign semenarik mungkin oleh pemilikya, sepasang suami-istri, Arief Orrion dan Yathy Melodi yang keduanya memang penulis berbakat yang dimiliki daerah ini.

FB_IMG_15217305653493871.jpg
(Ada Musik Akustiknya juga lho, Foto Facebook)

Selain menjadi tongkrongan menarik, atau cafe gaul bagi para remaja kota ini, Lawang Cafe pun berusaha untuk mengikat mereka dengan beragam apresiasi seni serta menyiapkan beberapa agenda kreatifitas.

Tak jarang pertunjukan dan ragam festival yang serba-minimalis diadakan di sini, baik musik akustik, baca puisi dan lomba cipta karya sastra.

Kegiatan semacam ini sengaja mendatangkan juri yang kenamaan. Beberapa seniman nasional asal Sumatera Barat didatangkan untuk itu.

FB_IMG_15217305345995954.jpg
(Foto Facebook)

Kafe Ngopi-baca:

Sumatera Barat, khususnya Payakumbuh atau Kabupaten Limapuluh Kota termasuk gudangnya Sastrawan Indonesia.
Lahir dari sini nama-nama yang bercatur di peta kesusastraan Indonesia. Antara lain, Gus tf, Adri Sandra, Iyut Fitra, serta generasi sesudah dan sebelumnya.

FB_IMG_15217306133308291.jpg
(Penyair Iyut Fitra di Lawang Cafe, Foto Facebook)

Chairil Anwar, Angkan 45 yang kelahiran Medan itu pun ayahnya berasal dari Kabupaten Limapuluh Kota. Generasi termuda dari beberapa penulis asal Payakumbuh atau Limapuluh Kota sesudahnya pun tetap mendapat tempat di kancah sastra Nasional, seperti Heru Joni Putra dll.

FB_IMG_15217303809448885.jpg
(Muhammad Ibrahim Ilyas di Lawang Cafe, Foto Facebook)

Artinya, Lawang Cafe sebagai tongkrongan kreatif para penulis muda dengan konsep 'ngopi-baca' ini patut dipujikan dan bisa menjadi salah satu terobosan usaha baru yang tidak hanya cafe sekedar nongkrong atau ngomong-ngomong doang.

Rohmantik, 22/3/2018

Coin Marketplace

STEEM 0.18
TRX 0.15
JST 0.028
BTC 62928.79
ETH 2465.26
USDT 1.00
SBD 2.55