Kapan Mulai Menulis?

in #introducemyself7 years ago (edited)

Halo, Steemians! Salam kenal. Nama saya Agus Salim Putra, tapi biasa dipanggil Yebe. Saya adalah salah seorang mahasiwa fakultas Fisipol, jurusan Administrasi Negara di salah satu universitas swasta di Aceh. Ini merupakan tulisan pertama saya di steemit dan rasa-rasanya ini juga merupakan tulisan pertama yang saya posting di sebuah blogging platform. Tulisan ini saya buat untuk memenuhi ketentuan sebagai pemula di steemit, yang tidak lain tidak bukan adalah memperkenalkan diri kepada para steemians sekalian.

Beberapa waktu belakangan teman-teman saya mulai ramai membicarakan tentang Sosial Media Steemit. Di setiap sudut warkop tempat saya biasanya nongkrong, istilah-istilah seperti Steem Power, Steem Dollar, Upvote, Bitcoin, tak lepas dari bahan obrolan. Saya merasa benar-benar kudet dan mati kutu karena tidak bisa ikut nimbrung dalam percakapan mereka. Akhirnya dengan dorongan perasaan kepo yang mendesak, saya pun mencoba mencari tahu apa itu steemit.

Ternyata oh ternyata, singkatnya, sosial media satu ini merupakan sebuah platform di mana setiap pengguna mendapat bayaran untuk membuat dan mengurasi konten-konten di dalamnya. Walaupun sebelumnya sempat bingung, setelah mencari tahu lebih jauh, alhamdulillah akhirnya saya makin ndak ngerti. Saya kira aturan mainnya sesimpel menulis-dibayar doang. Tapi, ya sudahlah, lagi pula bukan itu alasan saya ikut-ikutan bikin akun steemit. Boro-boro pengen dibayar, bisa nulis begini aja udah mukjizat.

Kenapa mukjizat? Karena selama ini saya tidak pernah membuat sebuah tulisan utuh. Tidak sedikit ide-ide yang seliweran yang ingin keluar dari dalam pikiran, tapi selalu saja gagal saya eksekusi dan berakhir sebagai tumpukan draft atau paling tidak menjadi caption instagram. Sebenarnya sudah sejak lama saya mengidam-idamkan untuk bisa menulis, tapi lagi-lagi ini hanya sekedar angan belaka. Saya sampai melabeli diri sendiri anti-klimaks dalam hal ini. Tapi semoga saja label ini cepat kedaluwarsa, kalau sampai punya istri masih tidak bisa klimaks bisa-bisa digugat ke pengadilan agama. Eh! Gimana gimana?

Oke, kembali ke laptop! Hasrat menulis ini pun menjadi semakin liar sejak beberapa tahun belakangan saya mulai betah dengan buku-buku dan bacaan lainnya, sehingga kepala saya kian sarat dengan ide-ide baru yang juga masih belum bisa lepas dari belenggu "anti-klimaks". Mimpi buruk saya belum berakhir disitu, karena akhirnya saya pun menerima ultimatum dari pikiran saya sendiri. Bibit-bibit ide yang tadinya tunduk dan terkurung berubah menjadi militan, mereka menuntut untuk dibebaskan, berontak, melawan. Merdeka!

Selama ini saya selalu menunda untuk menulis dengan dalih belum siap, tidak ada bahan, takut tidak dibaca, dsb. Saya mengakui menulis masih menjadi hal yang sulit bagi saya. Menulis membutuhkan ide yang segar, wawasan yang luas, topik yang menarik, pola pikir yang tajam serta waktu yang tepat. Namun, dari sekian banyak kiat-kiat atau tips menulis yang pernah saya baca, saya menemukan sebuah resep jitu menjadi penulis, yaitu dengan mulai menulis.

Seperti kata Pramoedya Ananta Toer dalam bukunya Jejak Langkah "Setiap permulaan memang sulit. Dengan memulai setengah pekerjaan sudah selesai". Dengan ini setengah pekerjaan sudah selesai, sisanya baru akan dimulai.

Sekian.

image

Sort:  

Congratulations @kamargelap! You received a personal award!

Happy Birthday! - You are on the Steem blockchain for 1 year!

Click here to view your Board

Support SteemitBoard's project! Vote for its witness and get one more award!

Congratulations @kamargelap! You received a personal award!

Happy Birthday! - You are on the Steem blockchain for 2 years!

You can view your badges on your Steem Board and compare to others on the Steem Ranking

Vote for @Steemitboard as a witness to get one more award and increased upvotes!

Coin Marketplace

STEEM 0.17
TRX 0.13
JST 0.027
BTC 60522.54
ETH 2602.42
USDT 1.00
SBD 2.64