RINDU KAMPUNG

in #indonesia6 years ago


source

Aku tak pernah merasakan perantauan jauh yang meninggalkan rumah hingga berbulan-bulan, dulu pernah sekali sewaktu magang di TMT ADVERTISING di Lhokseumawe namun itu hanya 2 bulan saja namun setiap sabtu sore aku selalu pulang kerumah berhubungan dengan hari minggu diliburkan dari tempat magang. Namun kali ini berbeda perantauan kali ini tak bisa pulang karena jauh dengan kampung halaman untuk mencari ilmu sebagai bekal untuk masa depan, pilihan awal jatuh di Lhokseumawe biar dekat dengan keluarga namun belum aku kasih surat lamaran namun setelah memberitahukan keluarga semua bilang jangan, coba ke Banda Aceh dan di sana mungkin kamu akan mendapatkan ilmu yang banyak.

Akhirnya aku menuruti kemauan keluarga untuk mencari ilmu di Banda Aceh, sebelum puasa aku berangkat dengan mobil pribadi sekalian dengan kakak yang ada keperluan di Banda Aceh. Jadi kami bebarengan kesana untuk masing keperluan, aku sendiri melamar magang di perusahaan koran di Serambi indonesia Banda aceh sedangkan kakak keperluan di dinas pendidikan. Namun selesai mengurus semua, aku menunggu kabar dari Serambi indonesia namun nyata aku terkejut dengan kejutan dari kawan-kawan yang melamar magang disana juga sehingga aku meresa tertantang namun ternyata saat pengumuman seleksi tidak ada yang mendaftar kecuali aku saja. Lambat-laun akhirnya cerita tak jelas satu bulan berlalu selalu aku mencari kabar namun tak aku dapatkan hingga tiba waktu magang kawan pada berangkat aku hanya mengirim do’a untuk mereka sukses namun sayang aku tak bisa bebareng dengan mereka, kekecewa terjadi namun sedikit terhibur dengan di adakan turnamen piala cot murong dengan kawan-kawan berharap aku jangan berangkat dulu namun aku sendiri tidak yakin bisa magang dalam bulan ini sehingga aku putuskan mengeluarkan semua barang-barang dan melupakan magang dan aku anggap saja itu belum rizeki dan aku tak akan menjadi anak kos-kosan.

Liga usai dan panggilan belum datang aku hanya menanti final dunia usai dengan harapan bisa menonton dengan kawan di kampung untuk peliput lara namun dengan tiba-tiba aku mendapatkan sebuah telpon tanda aku harus segera menuju Pusat Pemerintah Aceh dalam rangka panggilan Magang telah datang. Senang bercampur sedih aku rasakan, bagaimana tidak senang sebab sudah lama menunggu baru tiba kabarnya namun kesedihan tidak bisa merayakan final piala dunia dengan kawan-kawan dikampung berhubung malam final jatuh senin sedangkan pagi senin aku sudah memulai masuk magang di serambi indonesia karena itulah kesedihan yang sedikit saja, namun perpisahan dengan keluarga yang sangat membuat aku sedih harus jauh dengan keluarga dan harus belajar hidup mandiri disana tanpa ada keluarga yang mengontrol sehingga membuat aku rindu akan kampung. Dimana aku selalu dijaga dan bebas melakukan apa saja, mau beli atau mau kemana saja terserah namun diri aku harus pandai-pandai jaga diri, menbeli apa-apa harus pertimbangan agar keuangan tak cepat terkuras dan lain sebaginya.

Disini aku mulai belajar mandiri menjaga keuangan sendiri, jangan seenaknya seperti dikampung asal beli saja tapi tidak dipergunakan buang-buang uang saja. Namun bila disini terjadi seperti di kampung pasti aku dompet aku sekarat, kenapa? Karena tidak ada yang mengirimkan uang apalagi kalau sebentar-sebentar minta uang pasti tak akan aku dapatkan dari keluarga, toh bukan aku sendiri yang hidup dalam perantauan karena masih ada adik yang tinggal di pesantren yang jauh dari rumah juga. Hidup dikampung dengan hidup di kota apalagi di pusat pemerintahan sangat berbeda, kini aku merasakan bagaimana hidup seorang diri seperti anak lain yang sedia kala meninggalkan daerah demi mencari ilmu dan bermukim di tempat orang dan menjadi anak kos-kosan, yang tiba-tiba lapar ditengah malam, cuci pakaian sendiri apa-apa lakukan sendiri. Semua itu aku kini tengah aku tempuh untuk bisa bermandiri dimasa yang akan datang.


source

Sebenarnya aku mau di titipkan tempat orang dimana semua keperluan di bayar namun aku tidak mau, takutnya nanti di masa yang akan datang akan membuat aku manja dan keras kepala menjadi anak yang sok kaya padahal tidak punya apa-apa. Aku mau merasakan bagaimana sedih dan senang seorang anak kos-kosan yang hidup jauh dari keluarga dan bertahan hidup tanpa ada yang membimbing selain diri sendiri. Kini aku merasakan itu semoga aku menjadi mandiri dan mendapat apa yang aku inginkan. Kini aku telah tinggal jauh dari keluarga selama tiga hari apakah aku rindu mereka? Aku sangat sangat rindu, apalagi ibu yang masakannya tiada dua dan tak bisa aku temukan disini, disini aku harus mencari dan membeli nasi namun bila dikampung tinggal makan sesuka hati mau menu apa yang kita inginkan, seterusnya Ayah yang kemaren rela duduk mobil berjam-jam demi mengantar aku ke tujuan walaupun dalam keadaan kurang sehat seteruh kakak dan abang yang selalu mendukung dan support diriku semenjak dulu sampai sekarang dan juga abang ipar dimana aku selalu bercanda dan menonton anime bersama saat beliau liburan dari pekerjaan.

Kini jauh dari mereka merasa aku rindu kampung dengan mereka aku merasa bahagia dan akulah Raja nya. Namun kini aku juga raja sekaligus prajurit yang siap dalam pertempuran dalam segala situasi dan harus mempersiapkan strategi supaya tidak kalah dalam pertempuran yang sudah ada didepan mata. Yang tak bisa aku elakkan lagi dan harus siap dengan apapun yang terjadi karena ini adalah Medan Pertempuran yang tak bisa aku sepelekkan lagi. Kini medan peran bukan lagi tempat aku berleha-leha lagi karena medan perang lagi kujalani sehingga aku tak boleh melakukan hal bodoh yang bisa menjadi bumerang untuk aku. Aku harus sigap dengan segala situasi dan kondisi dimana aku jauhan dengan keluarga yang tak bisa membantu selain dengan do’a. Kini saat kejauhan beginilah aku merasakan kerinduan dengan keluarga yang jauh dikampung disana, sanak saudara dan juga kawan-kawan. Aku rindu kalian semua di kampung

Sort:  

Congratulations You Got Upvote
& Your Content Also Will Got Curation From

  • Community Coalition
IndonesiaPhillipinesArab
@sevenfingers@steemph.antipolo@arabsteem

Terima kasih sevenfingers

Coin Marketplace

STEEM 0.30
TRX 0.12
JST 0.033
BTC 62860.75
ETH 3112.64
USDT 1.00
SBD 3.86