Ketika Si Rindang Akhirnya Tumbang

Angin yang bertiup kencang disertai hujan dan petir dalam beberapa hari terakhir ini, membawa suasana menjadi sejuk dan dingin. Meningkatnya curah hujan adalah salah satu sebabnya, bahkan beberapa daerah di indonesia khususnya Nangroe Aceh Darussalam sudah dilanda banjir.
Memang sebagian besar wilayah di indonesia sudah berlangganan dengan musibah yang namanya banjir ini.

Berbagai usaha yang dilakukan pemerintah untuk meminimalkan potensi banjir namun belum ada perubahan yang signifikan, sangat disayangkan memang, mengingat ibukota indonesia yaitu Jakarta pun tidak luput dari banjir.
Waah harus ada penanganan khusus dan serius nih! Tidak hanya tergenangnya air dimana-mana tapi, ketika air surut juga akan menyisakan sampah yang berserakan dan bau, belum lagi wabah penyakit dengan mudahnya menyerang anak-anak dan orang tua.

Komplit sudah permasalahan pemerintah kita pasca banjir melanda.
Kembali ke daerah, mari kita perhatikan ruas jalan raya yang dilalui banyak kendaraan ini! Akibat hujan dan angin semalam mengakibatkan robohnya sang pohon tua dan gagah ini. Salah satu pohon tua ini tumbang dan menimpa ruas jalan raya nasional sehingga membuat macet suasana di pagi hari.

Dalam beberapa foto tampak pak polisi sedang sibuk memotong dan mengangkat ranting pohon yang tumbang ini. Aktifitas masyarakat yang melakukan rutinitas pada pagi hari serta kesibukan anak-anak berangkat ke sekolah sempat terhenti sejenak.

Namun beberapa saat kemudian pak polisi pun datang dan mengatasi semuanya.
Keberadaan poho-pohon tua di pinggir jalan raya memang harus dijaga dan dilestarikan tetapi keselamatan para pelintas di jalan raya juga harus diperhatikan dan diutamakan.

Merupakan tugas kita semua untuk bersama-sama menjaga, merawat dan melestarikan lingkungan agar segala musibah atau bencana dapat ditanggulangi sedini mungkin.