Kesederhanaan Serabi, Menghangatkan Suasana dengan Pengguna Steemit

Pagi ini entah kenapa langit terasa seperti lebih cerah dari biasanya. Hari ini saya pun merasa orang-orang menjadi lebih ramah. Suasana hati yang baik ternyata bisa membuat semua hal yang biasa menjadi terlihat berbeda.

Sebelum berangkat bekerja, saya menyempatkan mampir sebentar ke tempat serabi bu Karsiyem. Kebetulan hari ini saya masuk sift pagi. Tak sabar rasanya saya ingin menyampaikan sebuah kabar bahwa serabi buatannya sangat di apresiasi dengan baik oleh juri Steemit Indonesia Challenge. Sembari menunggu serabi matang, kami saling berbagi cerita. "Alhamdulillah mba, hari ini banyak yang beli serabinya," jawab bu Karsiyem ketika saya bertanya bagaimana tentang jualannya hari ini.

"Kemaren-kemaren ada anak kecil yang beli serabi, sampai dihirup serabinya coba mba katanya baunya enak" ucap bu Karsiyem dengan sangat antusias. Obrolan demi obrolan mengalir, hingga tidak terasa jarum jam sudah mendekati pukul 07.30 WIB. Ini artinya sebentar lagi saya akan terlambat.

Namun seperti yang tadi awal saya bilang, hari ini saya merasa semua orang menjadi lebih ramah. Bahkan ketika ada ibu-ibu yang menyerobot antrianpun saya melihatnya biasa saja. Padahal kalau di hari yang lain, raut muka saya pasti akan berubah menjadi sangat jelek. Jalanan di kota Cilacap hari inipun tidak terlalu ramai, sehingga saya bisa sampai di tempat kerja sebelum pukul 08.00 WIB.

Seperti biasanya saya menyapa teman-teman dengan tertawa. Mereka seperti memaklumi kedatangan saya yang pasti selalu heboh, "Aduh berisik banget sih." ucap salah satu teman saya. Mendengar ucapan tersebut, saya malah semakin ingin mengeraskan suara, "Untuk hari ini saja ya hahaaaa." Suasana langsung berubah menjadi ramai diikuti dengan gelak tawa yang lain.

Kemudian saya memberikan serabi bu karsiyem kepada teman-teman, dan dalam hitungan menit serabi itu ludes tak bersisa. Alhamdulillah.

Pagi itu, juga menjadi waktu yang sangat menyenangkan, karena di saat istirahat saya bisa berbagi banyak hal bersama teman-teman, yang mana dari merekalah saya diperkenalkan dengan steemit seperti @mirzacho, @renatakusuma dan @hamka.

Ah sayang sekali hari ini tidak bisa bertemu dengan teman-teman yang lain seperti @miskya @tusroni @prayugi1992 @junr @ryanfirdaus @dediandrian dan @yuniasyaf karena memiliki kesibukan masing-masing.

Semoga di lain kesempatan bisa berkumpul bersama dan berbagi banyak hal. Ah iya, tak lupa ditemani dengan serabi bu Karsiyem tentunya. Kapan ya? Ayo agendakan.

@yulimia