Sandiaga Uno, Bukan Sosok Yang Tepat Memimpin Bangsa

in #indonesia6 years ago

image

Sumber

Ephoria munculnya nama Sandiaga Salahuddin Uno sebagai cawapres RI pilpres 2019 begitu menggelora. Sosok Wakil Gubernur Jakarta yang Good Looking itu menghadirkan nuansa segar Pilpres 2019 yang memasuki musim semi plus musim layangan. Pesona Sandi mampu menghipnotis barisan "Emak-emak Militan Garis Keras" yang rindu sosok pemimpin muda dan tampan. Kalo emak aja demen, para gadis dan generasi Milenia apalagi ya..

Bahkan mungkin kalo ampe Mas Agus Yudhoyono Kampanye untuk Bang Sandi, kayaknya
bakal mirip konser Boyband Korea, dimana cewek-cewek bakal histeris liat dua Politisi Cakep satu panggung.

Oke Stop

Saya pribadi sebagai rakyat biasa yang awam politik, punya penilaian terhadap Pak Sandiaga Uno yang saya anggap, bukan sosok yang tepat memimpin Bangsa sebesar Indonesia. Alasan saya sederhana, beliau masih sangat muda, baik dalam Usia maupun Pengalaman Politik menangani pemerintahan. itu saja..

Jika ada yang menyebut Sosok Sandi Sebagi Figur yang taat ibadah, puasa sunat, aktif pengajian, rajin Dhuha, Pengusaha dermawan yang suka bersadaqah, saya pikir itu adalah ibadah-ibadah yang bisa dilakukan siapa saja. Anak saya yang SD juga rajin Dhuha, kita semua juga melaksanakan Puasa sunat dan ikut pengajian, Pengusaha sukses juga banyak yang dermawan.

Artinya, sekali lagi menurut saya, kita butuh sosok Pemimpin Bangsa yang berpengalaman dan punya solusi menyelesaikan persoalan bangsa saat ini. Dan Sandi bukan sosok yang saya anggap tepat untuk menjadi pemimpin bangsa sebagai Wakil Presiden, mendampingi Pak Prabowo yang juga tidak pernah saya nyatakan dukungan kepada beliau.

Lalu siapa?

Saya Belum Melihat Figur yang tepat sesuai plihan hati nurani saya. Walaupun ada tokoh-tokoh yang di rekomendasi para guru dan ulama, namun saya konsisten ikut hati nurani.

Lalu Apakah #GOLPUT jadi Pilihan?!

(Hmm..saya habiskan dulu kopi ini..)

Setelah saya merenung lagi..(kan lagi tren #Merenung)

Saya teringat sebuah kaidah syariah:

«إذَا تَعَارَضَ مَفْسَدَتَانِ رُوْعِيَ أَعْظَمُهُمَا ضَرَرًا بِارْتِكاَبِ أَخَفِّهِمَا»

"Jika ada dua keburukan, yang harus diperhatikan adalah mana di antara keduanya yang paling besar bahayanya, dengan mengerjakan yang paling ringan di antara keduanya"

Maka saya pikir lebih baik kali ini saya memberikan kepercayaan kepada yang Muda untuk menjadi "Imam", yang secara Psikologis masih sehat dan belum terkena penyakit lupa (pikun) pada janji-janji saat kampanye nantinya.

Ini juga melanjutkan perjuangan #2019GantiPresiden yang jelas belum Finish.

Yth pak Sandiaga Uno, saya nyatakan dukungan kepada anda sebagai Cawapres Mendampingi pak Prabowo, tapi bukan berarti saya tidak akan mengkritik bahkan membully anda Jika Terpilih namun tidak Amanah. Dan Jika anda menjadi Pemimpin Bangsa ini, ingatlah bahwa kami yang memilih, jadi jangan cengeng dan menjadi pengecut saat di kritik lalu dengan gampang memasukkan orang ke Penjara. Karena itu ciri pemimpin yang dzalim.

Hmm.. satu lagi Bang... tolong bayarin kopi saya kali ini saja.. saya lupa bawa dompet...

image

image

Sort:  

Kalimat terakhir sungguh teramat memilikan bang. Di kemanain dompetnya.
Hahahaha

Hahahahahahahah...teuma ye teuh sit kdang 2 uroe teuk kana ajakan ikot ulama paki? Eunteuk ka dipeugah tanyoe hana ikot ulama....hai long hana sit hahahah

Hehehehe, dijalanin saja adun...

Bek taperemen haba sumbang kennyo meunan adun..bit taperemen kakeuh saho hanjeut tajak

Nyan jelas adun... Yg ptg na blanja keu jep kuphi kabeh urusan

Hello, as a member of @steemdunk you have received a free courtesy boost! Steemdunk is an automated curation platform that is easy to use and built for the community. Join us at https://steemdunk.xyz

Upvote this comment to support the bot and increase your future rewards!

Coin Marketplace

STEEM 0.20
TRX 0.15
JST 0.029
BTC 63725.17
ETH 2619.74
USDT 1.00
SBD 2.82