Sang Petualang Berjalan Kaki
Hai sahabat steemian apa kabar hari ini, semoga semuanya sehat-sehat saja dan selalu dalam lindungan-Nya
Kali ini saya ingin sedikit berbagi cerita tentang seorang petualang yang berjalan kaki dari Sabang dan rencana menuju ke ujung timur Indonesia yaitu Merauke. Pada saat saya melintas dijalan Banda Aceh medan saya melihat seorang yang terlihat gagah dengan Bendera Merah putih yang terikat di punggunya.
Dia adalah Apriyanto, seorang penduduk Lampung kelahiran 35 tahun silam, berniat menempuh melakukan perjalanan kaki dari sabang, tepatnya di titik nol kilometer menuju merauke di ujung timur Indonesia. Menarik saya lihat karena sang petualang ini sendirian dengan peralatan seadanya, saya sempat sedikit berbicara dengannya yang tampak kelelahan dan berkeringat.
Sang petualang ini menceritakan kalau dia sudah sejak Agustus berangkat dari Lampung menuju sabang, dan kemudian memulai jalan kakinya sejak akhir Agustus, dia menceritakan tentang keramahan masyarakat Aceh yang menyapa dan memphotonya sekaligus ada yang mengajak makan dan memberikan beberapa makanan seadanya. Dan sang petualang Apriyanto mengucapkan terima kasih atas keramahan masyarakat aceh.
Saya sempat melakukan sedikit potret dengan sang petualang, semoga sang petualang sampai di tujuan dan tercapai keinginannya. Dan itulah sahabat steemian sedikit cerita seorang petualang tangguh rela melakukan jalan kaki untuk melihat Indonesia dari Sabang sampai Merauke, sempat terlintas dipikiran saya, mengapa cuma hanya itu saja pembekalannya, bagaimana jika hujan, ataupun ingin menganti pakaian dan sebagainya.
Semoga sang petualang selamat dan tercapai keinginannya. Terima Kasih.
ini luar biasa. terima kasih juga kepada mas apriyanto yang telah memberikan apresiasi kepada kami masyarakat aceh.. semoga perjalanannya lancar dan sukses.
Terima kasih telah berkunjung di blog saya ini..
Perjuangan yang luar biasa jarang mendapatkan orang sperti itu untuk melakukan perjalan kaki sejauh itu dari nol km sampai meroke. Luar biasa pak muslem - @slempase.
Itu mungkin hoby..., sambil melihat alam indonesia
👍👍👍👍👍
Wah wah..sangat kreatif pak lem.
Terima kasih abupasi.alachy yang selalu melihat posting saya ...kiban abu sehat..
Om koreksi dikit. Untuk nama kota, nama negara, nama orang dan nama bulan pada huruf pertama pakai huruf besar.
Contoh: Agustus, Apriyanto, Lampung, Aceh, Meurauke dan Indonesia.
Oh..ya om @dsatria..sebenarnya itu hal yang saya ketahui juga, namun kadang saya
juga lupa karena .. tidak menulis di jurnal ilmiah yang biasa say ikuti sebagai pemakalh seminar, ataupun opini di surat kabar...tapi terima kasih om..
Horee Tepuk Tangan bang slempase 😂
Terima kasih @fahmidamti lama tak jumpa.., peu haba disinan?
Sama2 bang slempase.. Alhamdulillah sehat bg..
Sukseslah mantong keudroe
Mudah sekali melihat kesalahan orang lain, namun sayang banyak orang tidak belajar cara yang baik dalam mengkritik orang lain. Atau bisa jadi hanya ingin dilihat oleh orang lain bahwa kita bisa segalanya. Padahal yang di kritik belum tentu orang bodoh juga, karena bisa jadi yang di kritik pura-pura bodoh.
Terima kasih bang @husaini yang telah berkomentar di postingan ini, soalnya sudah jarang berkomentar ya..?
Tergantung setoran.
Tegadeuh artos abdi mah...
Aku ora ono duit te..
Hey @slempase, you have very good post, I like it (meunanlah meunye kheun awak blahdeh)
Hehehe
Kenapa anda tidak mengajak saya utk berfoto dengan orang tersebut, padahal itu momen yang sangat berharga dan luar biasa
Get comrade laen wate lah ya.., kebetulan saya lihat...
Mantrap bg @sleempase
iya bang @aiqabrago ..., sempat berjumpa juga ya ?.., mereka bangga dengan Indonesia sehingga termotivasi untuk berjalan kaki sambil menikmati pesona Indonesia..., semoga kita juga bisa membanggakan Kelurga, Agama dan Bangsa kita...minimal bayar pajak ..he..he..