Pelatihan untuk anak melalui perbuatan, bukan hanya bicara
Banyak orang berpikir bahwa memberikan perintah secara lisan, serta memperingatkan tentang apa yang mesti dan tidak mesti dilakukan, itu sudah cukup dalam pengasuhan anak. Mereka mengira bahwa mengasuh anak adalah memperhatikan, dan mereka merasa tidak terkait dengan jalan hidup lainnya.
Itulah mengapa orang tua seperti initidak merasa perlu berpikir tentang pengasuhan hngga anak menjadi balita. Mereka menganggap anaknya masih bayi dan belum dapat mengerti apa-apa tentang pengasuhan. Ketika anak itu telah memcapai usia memgerti, maka baru terpikir oleh mereka untuk memberikan pengasuhan kepadanya. Ini merupakan masa bagi seorang anak untuk mulai memisahkan yang baik dan yang buruk. Namun ini adalah pemikiran yang keliru, karna pada kenyataannya, anak telah siap memperoleh pengasuhan sejak ia dilahirkan. Ia memperoleh pelatihan setiap saat, dan watak alamiahnya terbentuk melalui cara-cara tertentu.
Oleh karena itu, benar apa yang dikatakan bahwa seorang ibu yang mendidik anaknya dengan baik dapat mengubah dunia.