Hikmah Perlombaan

Mengikuti sebuah perlombaan merupakan ajang untuk menguji kemampuan diri sendiri, bukan untuk mencari juara, dengan begitu tercapailah segala maksud tanpa ada rasa dengki,marah, dan perasaa buruk lainnya terhadap orang lain. Lebih-lebih lagi jika perlombaan itu merupakan perlombaan yang di selenggarankan isi nya adalah tentang agama.

Setelah melewati setiap proses,mulai dari latihan, mempersiapkan diri untuk tampil dipentas,seorang peserta harus menanamkan niat pada diri nya bahwa, ini bukan untuk bersaing kalah atau menang, atau terlihat lebih baik di antara lainnya, melainkan untuk bandingan ilmu,sejauh mana selama ini perjuangan ilmu yang di cari tercapai,sehingga di perlombaan ini lah bisa di lihat bahwa kemampuan diri dengan orang lain.

---

Jika memang setelah melihat kemampuan orang lain lebih bagus dibandingkan diri sendiri,saat itu lah tersadar bahwa, selama ini ilmu masih banyak yang kurang,dan perlu lebih giat lagi dalam belajar, dan apabila menurut penilaian dewan hakim perlombaan,diri kita adalah yang terbaik, maka di saat itulah tersadar bahwa, rasa syukur yang amat dalam, perjuangan selama ini tidak sia-sia, dan menjadi motivasi kedepan agar lebih baik lagi di bandingkan yang telah di capai sekarang ini.

---

Kedua-kedua tersebut kalah atau menang? harus bersyukur bahwa , di antara yang lain yang belum terpilih dalam perlombaan, bahwa diri kita adalah yang terpilih di antara yang belum terpilih, dan rahmat tuhan yang amat besar, telah menganugerahkan ilmu dalam dada, sehingga bisa berjuang sejauh ini, untuk dapat mengasah kemampuan melalui perlombaan yang di adakan di mana saja.