SederhanasteemCreated with Sketch.

in #indonesia5 years ago (edited)

Manusia dari zaman ke zaman diuji Gusti Allah. Mulai dari zaman ketika manusia, secara utuh dapat menjadi khalifah yang dapat memanfaatkan secara optimal apa saja alat dan fitur-fitur yang ada pada dirinya, dalam beraktifitas. Kemudian dilanjutkan dengan zaman khalifa, dimana manusia berkoloborasi dengan makhluk semesta lainnya ketika beraktifitas dan terakhir zaman manusia menjadi khalifa yang dapat berkoloborasi dengan makhluk ciptaan lainnya dan benda-benda mati.

Contoh manusia yang dapat mengoptimalkan fitur yang ada pada dirinya, yaitu ketika manusia dulu mampu berpindah tempat dengan menyatu dengan atom-atom yang ada di bumi. sehingga mereka dapat berpindah tempat seketika dari suatu tempat ketempat lainnya, hanya dengan sekejap mata. Kemudian zaman di mana manusia dapat berkoloborasi dengan makhluk lainnya, contohnya ketika manusia berpindah tempat menggunakan alat transportasi hewan, seperti kuda. Lalu zaman manusia yang berkoloborasi dengan makhluk lain dan benda mati yaitu manusia pada era sekarang, dimana mereka dapat memanupilasi benda mati menjadi sebuah mesin yang mereka jadikan alat transportasi untuk menuju suatu tempat.

Semua alat itu dijadikan untuk menunjang aktifitas kita sebagai manusia. Semua itu bertujuan satu yaitu untuk menjaga alam semesta ini agar tidak seimbang. Dalam upaya menjadi khalifah, manusia dituntut untuk dapat menjaga dirinya sendiri. Apabila telah lulus dalam menjaga dirinya, perlahan nanti manusia akan diminta menjadi penjaga dan pengelola semua yang ada di sekitarnya. Tugas itu memiliki tingkat kesulitan yang sangat-sangat kompleks permasalahannya. Kekompleksan tersebut akan mengahasilkan tantangan dan rintangan yang kompleks, namun dapat direduksi dengan menggunakan isolator kesederhanaan, dengan isolator yang namanya sederhana manusia akan dapat konsisten menjadi penjaga dan pengelola alam semesta yang tidak sombong dan serakah serta sadar akan dirinya disaksikan Sang Pencipta.

Sederhana merupakan suatu kesadaran manusia dalam menentukan kebutuhannya. Sederhana akan menyeimbangkan kadar mana yang hak dan kewajiban. contoh mudahnya sederhana dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Tidak boros, belanja sesuai dengan kebutuhan dapat memilah mana itu yang prioritas dan mana yang tidak prioritas. Sederhana dapat dipicu dari rasa yang tidak ingin berbangga dan tidak merasa berkompetisi dalam hidup. Sederhana pada saat ini disalahartikan menjadi prilaku anti kemapanan dan tidak bertekad dalam hidup. Ya diluruskanlah paradigma itu, Coba bertanya pada diri sendiri, kalian mengumpulkan harta untuk apa? untuk warisan keturunan ya? lalu bagaimana kalian bisa yakin kalau nantinya warisan itu tidak menjadi petaka bagi keluarga kalian?. Secara empiris dapat dibuktikan bahwa, rata-rata keluarga sering konflik gara-gara rebutan warisan. Cobalah anda perhatikan bagaimana anda membangun karir dengan susah payah namun bagaimana bisa pengorbanan tersebut berujung demi mencapai sebuah eksistensi dengan komunal sosial. Untuk beli mobil, rumah mewah dan aset-aset investasi lainnya. Kita jarang berpikir apakah hidup ini hanya untuk memuaskan diri sendiri, bukankah hal ini tidak sesuai dengan visi misi kita sebagai khalifah?

Sederhana menuntun manusia untuk sadar dengan tujuan penciptaannya. sederhana mengasah manusia untuk memilah mana kebutuhan, keinginan dan ambisi. Sederhana dapat memurnikan manusia dari rasa bangga dan sombong yang berujung kepada iri dan dengki. Semakin sederhana hidup anda semakin tenang anda menjalani masa sisa umur anda di dunia ini. Sederhana tentunya akan menajamkan fokus anda untuk menjadi khalifah. Bagaimana anda bisa mengamalkan umur anda untuk menjadi orang yang berguna bagi sekitar anda, kalau diri anda melakukan kebaikan itu untuk mendapatkan pengakuan prestasi dari luar anda saja. Tuluslah dalam mengamalkan prinsip, materi dan ilmu anda. Jangan sampai keadaan anda hadir di kosmis ini hanya hadir untuk memenuhi hasrat dan ambisi materil dan pengakuan prestasi. Apabila keserakahan dan kesombongan terus anda beri makan, hal ini akan mematikan akal anda.

Perlu diketahui bahwa kesenangan yang bersifat duniawi, bagaikan lautan lepas yang tidak berujung dan anda hanyalah bongkahan kecil yang berada di tengah lautan itu. lindungi diri anda dari keinginan untuk mengarungi lautan dunia yang tak bertepi ini. Bukankah anda diciptakan untuk tidak fokus sama dunia namun fokus untuk pulang ke Sang Pencipta.

Manusia dililit dan dijerat oleh ambisi dan hasratnya sendiri untuk menumpuk hal-hal duniawi. mereka lupa kalau mereka berasal dari langit bukan dari daratan. Banyak sumber daya yang dikorbankan untuk memenuhi keinginan duniawi. Banyak lingkungan yang anda korbankan untuk membuat dunia ini semakin berkilau seakan-akan ingin mengalahkan gemerlapnya cahaya bintang yang ada di atas langit malam. Teknologi yang sedemikian canggih namun digunakan untuk nilai-nilai yang tidak mulia. Pengetahuan yang tinggi digunakan untuk merendahkan sisi kemanusiaan. Jauhilah sifat ingin pamer dan berbangga-bangga demi pencapaian prestasi di mata manusia lainnya. Ingat audiensi anda bukan hanya manusia. Sombong dan berbangga-bangga adalah salah satu sifat yang paling dibenci oleh Sang Pencipta. Ketahuilah Sang Pencipta adalah audien utama kita dalam menyaksikan kita berkatifitas di atas panggung dunia dan Ialah satu-satunya yang dapat mengapersiasi dan memberikan reward atas tingkah dan perbuatan kita yang kita lakukan di dunia yang fana ini.

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.15
JST 0.029
BTC 63630.04
ETH 2656.44
USDT 1.00
SBD 2.81