Balada Timbul Tenggelam...

in #indonesia6 years ago

Haloo semua, long time no see...

Steemit_2.jpg

Finally back to Steemit setelah beberapa bulan terakhir berkelana ke sana kemari mencoba peruntungan serta menimba ilmu baru dari berbagai platform menulis. Mungkin banyak yang menerka jika semua ini terjadi lantaran nilai Steem ataupun SBD yang belum juga menemukan titik terang. Buat yang beranggapan seperti itu, selamat karena anda salah,hihihi. Sebab pada faktanya aktivitasku juga tak jauh-jauh dari dunia literasi dan aktivitas menulis.

Steemit_5.JPG

Boleh kalo baca-baca

Selain memperdalam ilmu tentang kepenulisan, aku juga banyak rekreasi untuk menemukan hal-hal baru yang bisa dijadikan sumber referensi. Rekreasi di sini tak selalu identik dengan travelling, melainkan mengisinya dengan aktvitas membaca atau berjejaring dengan orang-orang yang mumpuni di bidang kepenulisan.

Seperti yang kita tahu aktivitas menulis dan membaca itu menjadi satu kesatuan dan saling melengkapi. Tanpa membaca kita tak akan bisa menulis dan sebaliknya membaca tanpa menulis adalah sesuatu yang sia-sia. Karena alasan inilah aku memilih untuk terus beraktivitas tidak jauh-jauh dari dunia literasi.

Steemit_3.jpg

Kenapa tidak memilih lanjut menulis di Steemit??

Sejujurnya pertanyaan ini cukup menggelitik, sebab ada alasan sendiri yang membuatku memutuskan sejenak keluar dari zona nyamanku untuk mempelajari pola di tempat lain. Tujuannya satu yaitu mencari pembanding.
Beberapa bulan terakhir aku memang sengaja menyibukkan diri mengikuti beragam challenge atau kelas menulis online yang diadakan dari beberapa komunitas. Selain mencari pembanding, ada banyak hal yang aku dapatkan selama bergelut bersama komunitas-komunitas tersebut.

Pengalaman baru, ilmu baru, teman-teman, serta hal-hal yang membuatku tersadar jika ternyata di luar sana banyak sekali penulis-penulis keren. Hanya saja sedikit yang bisa memanfaatkan skill menulis untuk sesuatu yang benar-benar bisa ‘menghidupinya’. Dengan kata lain menulis hanyalah sekedar hobi atau aktivitas yang hanya dilakukan di waktu senggang.

Hampir 2 bulan bergelut dengan komunitas dan aktivitas menulis, pikiranku menjadi lebih terbuka. Apalagi setelah terjun langsung dan melakukan monetize terhadap tulisan-tulisan yang sudah berhasil terkumpul dalam kurun waktu tersebut. Dan taukah, Steemit yang jadi juaranya....(horaaaaiiii...). Kemudian aku merasa beruntung karena lebih dulu menjadi Steemians dan menemukan platform menulis yang super keren ini jka dibandingkan dari tempat lain.

Steemit_1.jpg

Perihal apa saja yang membuatku bisa mengatakan demikian, tenang akan aku ceritakan pada postingan selanjutnya yaa..
Rasanya segini cukup ya untuk menjabarkan perasaan apa saja yang aku rasakan selama hampir 2 bulan ini menjadi Bang Toyib yang tak pulang-pulang ke rumah (akun Steemit). Sekarang saatnya berbenah dan beberes serangga dan juga debu-debu supaya rumah yang lama tak berpenghuni ini menjadi rumah yang nyaman kembali.

See you Steemians...sering-sering bertamu ya...

Big thanks to Komunitas Steemit Indonesia, para Kurator Indonesia @aiqabrago dan @levycore serta seluruh Steemians. Mari saling berbagi dan menguatkan...

PP Steemit_1.jpeg

Coin Marketplace

STEEM 0.28
TRX 0.13
JST 0.032
BTC 61233.41
ETH 2934.46
USDT 1.00
SBD 3.56