Timnas Indonesia Dirampok Wasit!

Saya seringkali kecewa saat menonton aksi timnas Indonesia bertanding. Secara umum kekecewaan itu akibat permainan mereka yang monoton dengan bola-bola panjang dan hilang arah. Secara umum timnas Indonesia nyaris tak pernah memainkan sepakbola yang enak jika ditonton kecuali kemarin.

Pada babak 16 besar sepakbola Asian Games 2018 melawan Uni Emirat Arab, timnas Indonesia bermain luar biasa. Stefano Lilipaly dkk mendominasi seluruh sisi lapangan. Menguasai bola dan menyarangkan dua gol sudah menjadi bukti sahih bahwa timnas Indonesia memang bermain apik.

Namun, permainan spartan Zulfiandi dkk dirusak oleh wasit yang saya tak ingin mengingat mukanya itu. Dua gol UEA pada laga itu adalah "hadiah" sang wasit untuk tim tamu. Saya benar-benar marah dengan wasit tersebut. Baru kali pertama timnas Indonesia bermain apik tetapi semuanya berakhir menyeramkan karena sang pengadil (wasit).

Sumber

Wasit benar-benar merampok kemenangan timnas Indonesia pada laga ini. Padahal timnas Indonesia sudah mengarahkan segala tenaga untuk memenangi laga itu. Sampai peluit panjang dilengkingkan, nyatanya Indonesia gagal membungkam UEA yang dibantu wasit.

Jika saya ada di dalam stadion saat laga itu berlangsung, maka saya adalah orang pertama yang akan melempar kulit pisang ke arah wasit itu meskipun Saya tau Itu adalah tindakan Salah. Setelah laga melawan UEA itu, saya makin salut dengan personel timnas U-23. Saya kira mereka akan bangkit dan meraih posisi puncak suatu hari nanti.

Memang tak bisa dipungkiri, bahwa, kegagalan melangkah ke babak selanjutnya akan menjadi mimpi buruk untuk timnas. Target yang dipasang PSSI untuk timnas U-23 di Asian Games 2018 ini adalah 4 besar. Tetapi kita semua tahu bahwa target itu dihancurkan oleh wasit. Baru kali ini saya bangga menonton timnas Indonesia bermain. Saya harus akui itu.

Sumber

Tapi saya, Anda dan kita semua harus percaya pada timnas Indonesia. Bahwa mereka pelan-pelan pasti akan merenggut kesuksesan. Pada saat seperti inilah timnas butuh dukungan moril dari seluruh lapisan masyarakat agar tetap tangguh dan bisa segera bangkit. Karena pada sebuah pertandingan, kalah dan menang adalah hasil yang tak bisa dicegah.

Kegagalan memang selalu menyesakkan dada setiap manusia. Tetapi kewajiban kita untuk tetap bangkit adalah satu-satunya jalan yang harus ditempuh dan dinikmati dengan sebaik-baiknya. Karena apa?

Karena tak ada kesuksesan yang datang sebelum stok kegagalan kita habiskan satu persatu.

Oleh sebab itu, saya, @owner99 selaku Steemian dan penyuka sepakbola dan pecinta Olahraga Tanah Air mengajak teman-teman Steemian untuk mensupport timnas Indonesia pasca kekalahan di babak 16 Asian Games.

Kita harus percaya bahwa sukses bagi timnas Indonesia hanya tinggal menunggu waktu.

Salam olahraga!