Meraih Kemenangan
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Sebentar lagi hari Kemenangan bagi Umat Islam akan tiba, wajah penuh suka cita akan terasa oleh umat Islam yang ada diseluruh didunia. Mereka akan bahagia serta merasakan kesenangan yang sesungguhnya jika mereka telah menang dalam melawan setiap godaan yang ada di Bulan Puasa. Seperti yang saya baca di id.wikipedia.org yang bahwa umat Islam di Indonesia menjadikan Hari Raya Idul Fitri sebagai hari raya utama, mengapa? karena di Hari Raya Idul Fitri umat Islam di Indonesia menganggap bahwa itu sebagai momen paling bagus untuk berkumpul dengan keluarga, teman dan juga saudara yang mungkin selama ini berpisah, dalam artian bahwa berpisah karena beberapa hal, baik itu karena menikah ataupun karena merantau keluar daerah dan bahkan sampai ke Negeri Seberang demi untuk makan dan juga mahar pernikahan.
Masyarakat di Indonesia yang Muslim pada umumnya disaat Bulan Suci Ramdahan sudah mendekati lebaran, mereka disibukkan dengan segala pekerjaan untuk mempersiapkan datangnya hari raya, dimana yang di rumah mempersiapkan segala hal untuk menyambut anak, ataupun saudara yang akan pulang untuk merayakan Lebaran di Kampung Halaman. Menurut saya hampir semua yang merantau ke luar daerah disaat menjelang lebaran akan melakukan perjalanan yang dinamakan Mudik ke kampung halaman, bahkan Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat ikut memfasilitasinya dengan berbagai upaya dan hal demi kenyaman pengguna jalan menuju kampung halaman.
Selain Mudik, masyarakat Muslim di Indonesia disaat menjelang Lebaran juga disibukkan membeli pakaian demi kelengkapannya dalam merayakan kemenangan. Lalu mengapa harus, budaya ini dilestarikan? apa tidak kasian keluarga yang hidupnya berkecukupan bahkan berada dibawah garis kemiskinan, mereka galau dan sedih disaat lebaran, karena mengingat orang tuanya tidak sanggup membelinya baju lebaran. Budaya ini sebenarnya bukan suatu kewajiban atau keharusan, namun ini adalah sebuah perlengkapan dalam meraih kemenangan.
Maka dari itu bagi teman-teman yang sekarang belum memiliki baju baru, belum memiliki baju lebaran jangan pernah sedih dan galau hati kalian, karena itu bukan sebuah takdir yang harus disesalkan, namun itu adalah ujian dan bukan cobaan dan mungkin hanya sekedar untuk menguji keimanan untuk sebuah jawaban dimasa depan. Sekali lagi jangan pernah takut apalagi sedih karena tidak memiliki baju baru, karena sesungguhnya hari raya itu, hari kemenangan itu bukan sekedar tentang baju baru atau peci baru dan bahkan sarung baru, serta bukan untuk orang kaya bahkan orang miskin, tapi yang pasti untuk orang muslim. Dimana kita harus tau bahwa hari kemenangan atau hari raya itu adalah untuk orang-orang yang bertaqwa atau untuk orang yang telah berhasil melawan setiap godaan di bulan Suci Ramadhan. Maka intinya jangan pernah salah paham tentang lebaran, karena ini bukan soal baju baru ataupun kemapanan, tapi ini adalah persoalan Ke Imanan yang telah kita lalui di Bulan Suci Ramadhan.
That is all from me
Mohon maaf lahir bathin bang, semoga kita bisa saling memaafkan dan saling menguatkan.
Amiin
Aamiiinn Allahumma Aamiiinn
Itu kelebihan masyarakat kita bang @myaceh
Iya mantap
Semoga yang belum mempunyai uang untuk membeli baju lebaran di beri rezki oleh ALLAH
Aminnn
Aminn Yarabbal A'lamin
Idro neuh bang kaleuh blo baje baro🙊