AKSI damai bela qanun jinayat 194 bukan kepentingan politik, dan murni Lillahi ta'ala

.
AKSI damai bela qanun jinayat 194 bukan kepentingan politik, dan murni Lillahi ta'ala

Assalamualaikum

Kepada yth
Bangsa Aceh yg mantong na Iman

Perlun kami sampaikan bahwa aksi damai tgl 19 april 2018 yang insya Allah kita adakan di banda Aceh dg tuntutan

1. selamatkan qanun jinayat
2. hukum cambuk tetap dilaksanakan di tempat terbuka
3. Agar lonte onlain yg telah di lepas ditangkap kembali

Aksi tersebut tidak ada kaitan dengan politik dan tidak ada kaitan dg kecewa politik, karena aksi tersebut murni di gerakkan oleh FPI Aceh dan ormas Islam lain nya yg masih peduli syariat, karena baru baru ini ada upaya dari pihak LSM liberal menggugat qanut jinayat , dan juga viral tentang pembebasan lonte onlain yg telah ditangkap , serta MoU gubernur Aceh dg Menkumham tentang hukum cambuk di lakukan di lapas (tertutup),

Saya bersumpah demi Allah tidak ada kaitan dg kekecewaan politik, dan tidak ada kaitan dg dendam politik tapi murni lillahi ta'ala, dan kami siap bermubahalah dg pihak yg menunding bahwa ini ada kepentingan politik. Kami gerak dari kabtong sendiri dan dengan dukungan pihak peduli syariat dari siapa saja yg masih merasa beriman kepada Allah tidak beriman kepada asing.

Sangat lucu bila ada yg nuduh kami kelompok yg tidak dapat uang receh, FPI tidak pernah mengemis pada pemerintah, dan FPI secara resmi bukan pendukung salah satu kandidat pada pilkada lalu, maka tidak ada urusan dg kecewa politik, bahkan ada beberapa pengurus FPI secara pribadi pada pilkada lalu adalah orang yg setia kpd irwandi -nova

Oleh karena demikian kami harapkan kepada seluruh bangsa Aceh dari berbagai ormas dan berbagai elemen untuk membuang kepentingan nafsu, buang kepentingan dunia, ayo satukan barisan untuk bela syariat Allah.

Dan juga singkirkan perbedaan dan utamakan persatuan tidak ada waktu lagi untuk berpecah belah, musuh di depan mata , PKI sudah bangkit, narkoba dimana mana, lonte sudah mulai terang terangan , tunggu kapan lagi dan tuga apa lagi, apakah kita harus menonton kedhaliman

Ttd
koordinator

Tgk Khairul Rijal
(Pangda LPI Aceh)

Mengetahui
Tgk Muslim At Thahiry

(DPD FPI Aceh)

Viralkan