KOPI
KOPI
°
°
°
°
°
Asal muasal kopi
Hitam sudah menjadi bagian dari kopi .
Abyssinia yang merupakan nama daerah lawas bagian eutopia dan eritrea .
Sejarah mencatat dan tidak banyak yang mengetahui bagaimana orang-orang Abyssinia memanfaatkan tanaman kopi .
Berbagai rujukan sejarah mengatakan kopi dipopulerkan sebagai minuman penyegar oleh bangsa Arab. Biji kopi menjadi komoditas komersial setelah dibawa oleh para pedagang Arab ke Yaman.
Di masa awal, bangsa Arab memonopoli perdagangan biji kopi. Mereka mengendalikan perdagangan lewat Mocha, sebuah kota pelabuhan yang terletak di Yaman. Saat itu Mocha menjadi satu-satunya gerbang lalu-lintas perdagangan biji kopi. Demikian strategisnya pelabuhan tersebut dalam perdagangan kopi, sampai-sampai orang Eropa menyebut kopi dengan nama Mocha.
Memasuki abad ke-17 orang-orang Eropa mulai mengembangkan perkebunan kopi sendiri. Karena iklim Eropa tidak cocok untuk tanaman kopi, mereka membudidayakan tanaman tersebut di daerah jajahannya yang tersebar di berbagai penjuru bumi. Salah satunya di Pulau Jawa yang dikembangkan oleh bangsa Belanda. Untuk masa tertentu kopi dari Jawa sempat mendominasi pasar kopi dunia. Saat itu secangkir kopi lebih popular dengan sebutan “Cup of Java”, secara harfiah artinya “secangkir Jawa .
Dalam percakapan semalam dengan seorang mahasiswa intelek yang berasal dari salah satu universitas yang ada di jepang
Dia menjelas kan :
Kenapa kopi india lebih terkenal dari pada kopi eutopia?
Sedangkan eutopia merupakan tempatnya kopi atau kiblat nya kopi ?
Jawaban beliau adalah kembali lagi ke marketing
Bagaimana cara orang eutopia mempasarkan produknya dan bagaimana cara india mempasarkannya
Orang eutopia menggunakan kertas kertas untuk promosi
Sedangkan orang india menggunakan kamu ( kamaruddin ) sebagai bahan percobaan pemandian kopi dan di arak arak kesuluruh pelosok dunia
Sehingga terken
hs/Sc