Mengapa dengan Sosok Nury (I) And Nisa?
Steemian, ini tidak bermaksud menyanjung seseorang apalagi ingin memberi harapan. Namun beberapa hari ini, sebuah nama acap kali disebut-sebut oleh seseorang bahkan beberapa orang.
Saya pun tidak begitu mengenal dengan nama yang disebut-sebutkan itu. Tetapi, namanya sejak Senin sore (16/04/2018) lalu, nama tersebut hampir saban hari digadang-gadangkan, terutama mereka yang aktif di steemit.
Sosok nama anak hawa itu, saya pun tidak tahu bagaimana penulisan namanya yang benar, apakah Nuri atau Nury?. Tetapi di telingaku, nama tersebut sering terdengar.
Satu sore-Senin lalu, seorang perempuan mengenakan kerudung memang pernah duduk di samping kananku, sore itupun sempat berjabat tangan dan memperkenalkan diri. Sore itu, kawan-kawan pun sempat juga menyebut nama yang sama.
Sambil berjabat tangan, perempuan itu pun menyebut namanya: Nuri. Tetapi saya tidak tahu, apakah Nuri itu yang digadang-gadangkan, saya tidak tahu?. Yang pasti, sebutan Nuri begitu akrap di telingaku.
Belakangan muncul pula nama lain, yaitu Nisa. Dari sebutan, saya menebak nama tersebut juga perempuan. Tetapi, lagi-lagi saya juga tidak tahu siapa sosok ini sebenarnya.
Sebutan dua nama dimaksud, mulai pula menjadi pembahasan beberapa tulisan di steemit. Sohib menulisanya dengan sudut pandang yang berbeda-beda. Sebuah tulisan mengangkat judul “Nisa Mulai Tenggelam Karena Nuri” sedangkan tulisan lain, mengangkat judul “ Walaupun Nuri Hadir Nisa tidak Dilupakan”.
Belakangan muncul pula tulisan, dengan judul “Nury Adalah Nisa”. Judul ini, seakan-akan memberi jawaban dari dua tuliasan yang disebutkan di atas. Maklum, sajian judul pertama, memberi pesan bahwa Nisa sebenarnya lebih awal tenar. Tetapi, muncul sebutan Nuri, seakan-akan Nisa hilang dalam sebutan, jika tidak elok disebut-mulai tidak digadang-gadangkan.
Dalam sajian lain, “Walaupun Nuri Hadir Nisa tidak Dilupakan” seakan-akan memberi pesan, seseorang steemian mulai sulit memilih: Nisa atau Nuri?.
Sajian-sajian steemian tersebut, tentu memunculkan tafsir berbeda-beda. Sehingga muncul beberapa respon yang dituangkan dalam bentuk tulisan. Apakah cerita ini fakta atau hayalan. Pastinya, saya belum bisa mengklaim benar atau salah tulisan-tulisan itu.
Episode ke berapa ni, yaaa?
Hahahaha
Berepisode ya Bang?
Kayak senetron aja 😂
nury indah pak @julisaidi. haaa
Congratulations @julisaidi! You received a personal award!
Click here to view your Board