Latihan Menulis #2: Penempatan Kata “Tetapi” dan “Namun”
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Apa kabar sahabat Steemian yang baik? Semoga hari ini anda semua dalam keadaan sehat wal'afiat dan selalu dalam perlindungan-Nya. Ayo kita selalu semangat belajar dan menambah ilmu, agar pikiran kita selalu tercerahkan.
Kali ini saya akan mengajak anda membahas kata "tetapi" dan "namun". Kedua kata ini sering sekali dipakai, tetapi penempatan katanya tidak tepat. Sayangnya tidak banyak orang yang menyadarinya. Saya akan mengupasnya untuk anda. Semoga ada manfaatnya.
Secara aturan, pemakaian kata “tetapi” dan “namun” itu ada perbedaannya. Sebagian orang justru menganggap keduanya sama. Oleh sebab itu kita harus tahu cara memakainya dengan benar. Berikut ini saya akan memberikan contoh pemakaiannya:
“Setiap orang suka makan nasi, tetapi ada juga orang yang tidak menyukainya”.
Coba bandingkan dengan kalimat :
“Setiap orang suka makan nasi, namun ada juga orang yang tidak menyukainya”.
Substansi kedua kalimat itu sebenarnya sama. Akan tetapi, salah satunya ada yang salah dalam kebahasaan.
Menurut anda, di antara kedua kalimat tersebut mana kalimat yang benar?
Kata “tetapi” dan “namun” sebenarnya keduanya memiliki kesamaan fungsi yaitu sebagai kata hubung yang menyatakan pertentangan. Namun, keduanya berbeda secara gramatikal.
Fungsi kata “tetapi” lebih ditekankan kepada pemakaian kalimat yang bertujuan untuk menyatakan hubungan pertentangan intrakalimat atau di dalam kalimat, sedangkan kata “namun” dipakai untuk menyatakan hubungan pertentangan antarkalimat.
Lebih jelasnya lagi, pemakaian kata “namun” harus diletakkan pada awal kalimat. Sebaliknya, penggunaan kata “tetapi” harus diletakkan di tengah kalimat atau di antara klausa.
Kesimpulannya, penulisan kata "tetapi" dan "namun" dalam kalimat di atas yang benar adalah:
“Setiap orang suka makan nasi, tetapi ada juga orang yang tidak menyukainya”.
Sementara kalimat kedua seharunya menjadi:
“Setiap orang suka makan nasi. Namun, ada juga orang yang tidak menyukainya”.
Sepintas perbedaan kedua kalimat tersebut hampir tidak terlihat. Apalagi kalau dalam percakapan sehari-hari, kita jarang menyadari kesalahannya. Namun, kalau kita menggunakan bahasa tulisan, kesalahannya mudah terlihat.
Saya berharap kita bisa menulis lebih baik lagi dan anda tidak keliru lagi dalam menempatkan kedua kata tersebut dalam tulisan anda.
Semoga sharing ilmu kepenulisan hari ini ada manfaatnya bagi sahabat steemian tercinta.
Salam pena kreatif dari Bandung untuk Indonesia
J. Haryadi
Sayang pak datang @cheetah. Kedepan harus lebih hati hati.
Hua..ha..ha....Saya juga kaget, ternyata ada robot yang selalu memantau kita. Saya baru tahu dari teh @mariska.lubis kalau ada Chetah. Nih semua akibat ketergesa-gesaan. Saking semangatnya mau posting, langsung main comot materi pelatihan yang lama. Eh, ternyata sudah ada yang duluan posting. Senjata makan tuan deh.
Next time, saya harus tulis ulang semua materi mengajar yang akan di posting di medsos. Terima kasih atas bimbingannya ya Pak @dsatria. Jangan bosan-bosan membimbing saya, karena saya memang mau berkiprah lebih jauh di sini.
Wow nice photo :)
Thank you @hanen
I fall love of this bike....
This motorcycle is fun to ride. More fun if the trip far out of town.
Penting tulisan ini untuk belajar bagaimana menulis dengan baik dan benar...
Terima kasih teh @mariska.lubis atas komentar dan support-nya. Jadi tambah semangat nih ..he..he..he
Nice post pak @jharyadi
Terima kasih sudah berbagi...
Sama-sama mbak @silvia. Saya senang anda bersedia mampir ke blog saya.
Salam pena kreatif
Terimakasih @jharyadi sangat bermanfaat. Salam Sukses dan Salam.KSI
Terima kasih Pak @ilyasismail sudah mampir ke blog saya.
Salam pena kreatif dari Bandung
Congratulations @jharyadi! You have completed some achievement on Steemit and have been rewarded with new badge(s) :
Award for the number of comments
Click on any badge to view your own Board of Honor on SteemitBoard.
For more information about SteemitBoard, click here
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word
STOP
Thank you @steemitboard