Mengambil Makna dari Puasa Ular dan Ulat

in #indonesia6 years ago (edited)

kid-635811_1920.jpg
pixabay

Bulan ramadhan yang saat ini sedang kita jalani sebagai umat islam adalah bulan yang penuh berkah. Lalu bagaimana kita bisa mengambil hikmah serta makna keberkahan dari bulan ramadhan ini. Tentunya semua kembali kepada pribadi masing-masing dalam menjalankannya.

Di dalam Al Quran, surat Al Baqarah ayat 183 yang artinya "wahai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu puasa, sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa". Dari ayat tersebut dijelaskan bahwa puasa adalah suatu kewajiban bagi seluruh umat muslim yang sesuai dengan syarat wajib berpuasa. Puasa wajib dilaksanakan pada bulan ramadhan.

Saya hanya sedikit menceritakan tentang puasa yang dilakukan oleh dua binatang merayap yaitu ular dan ulat. Kita semua tau apa arti dari puasa yaitu menahan diri dari makan dan minum serta dari segala hal yang membatalkannya dimulai dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari.

spotted-rattlesnake-54002_1920.jpg
pixabay

Pertama kita ambil contoh terlebih dahulu dari ular. Bagi sebagian orang ular merupakan binatang yang menakutkan atau menggelikan. Ular adalah binatang melata atau yang berjalan merayap. Ular adalah binatang yang tamak yaitu akan jadi pemalas saat sudah kekenyangan. Ular saat mau ganti kulit akan melakukan puasa beberapa hari untuk bisa melepaskan kulit lama ditubuhnya hingga sampai kulit baru menjadi keras. Setelah menjalankan puasa apa yang terjadi? Ular tetaplah ular namanya tidak berubah dan wujudnya juga tidak berubah, berjalan tetap merayap, makan pun tetap tamak, dan tetap pemalas saat kekenyangan. Tidak ada perubahan yang terjadi.

caterpillar-562104_1280.jpg
pixabay

Lalu bagaimana dengan ulat?
Bagi sebagian orang ulat itu menakutkan atau menggelikan, bagi petani ulat dianggap sebagai hama yang merugikan. Ulat berjalan juga dengam merayap dari suatu daun ke daun lainnya, dari suatu ranting ke ranting lainnya. Ulat termasuk binatang yang rakus makannya tak pernah berhenti, setiap daun di ujung ranting dimakannya. Ulat ada saatnya berpuasa, puasa ulat lebih lama dari puasa ular. Ulat berpuasa saat menjadi kepompong.

Setalah berpuasa, yang dulunya ulat selanjutnya berubah menjadi kupu-kupu ini artinya wujudnya berubah, namanya juga berubah dari ulat menjadi kupu-kupu, yang dulunya dianggap dianggap menakutkan kini jadi disenangi, yang dulunya merayap kini menjadi bisa terbang, yang dulunya dianggap hama oleh patani kini menjadi menjadi menguntungkan bagi tanaman dan yang dulunya makan daun sekarang menghisap madu. Sungguh setelah berpuasa ulat mendapatkan hikmah yang luar yang biasa.

20180604_025345.png
source

Lalu bagaimana dengan kita sahabat semuanya? Puasa bagaimanakah yang sedang kita jalankan. Semua kembali kepada pribadi masing-masing. Mau menjalankan yang bagaimana. Semoga ini bisa menjadi hikmah dan contoh bagi kita semua untuk dapat menghijrahkan diri kita setelah berpuasa.

Terima kasih sudah membaca.

Sort:  

Congratulations @jamal.jeje! You have received a vote as a way to thank you for supporting my program.

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.15
JST 0.029
BTC 63626.66
ETH 2640.26
USDT 1.00
SBD 2.75