Ini Jawabaan Saat ditanya Kapan Nikah?

in #indonesia6 years ago

LEBARAN ke enam kemarin saya menghadiri pernikahan anak perempuan dari sahabat saya Pak Jumaro, @fityan. Jauh-jauh hari sebelumnya, tepat ketika masih bulan Ramadhan @fityan memang sudah mengundan teman-teman di sekolah untuk bisa hadir dalam pesta pernikahan putrinya. Disini, memang telah menjadi kebiasaan setelah lebaran biasanya banyak masyarakat yang melaksanakan acara pernikahan. Katanya bulan syawal itu merupakan bulan yang baik untuk menikah, itu yang saya dengar dari seorang kyai saat khutbah nikah kemarin. Begitu banyaknya yang hajat, sehari bisa mendapat undangan lima kali, itu kata temanku. Bagaimana dengan daerah Steemian?


Photo: Putri tercinta @fityan tengah berphoto usai melaksanakan akad nikah

Pernikahan sendiri berlangsung sederhana dan khidmat. Sang pengantin putri dengan gaun warna putih telihat anggun berpasangan dengan pujaan hatinya, pengantin putra dengan baju kemeja warna putih berbalut jas warna hitam terlihat sangat berwibawa. Akad nikahnya sendiri dilaksanakan di masjid dekat rumah, kemudian dilanjutkan serah terima pengantin. Saya rasa mereka pasangan yang serasi, untuk kedua mempelai saya doakan, ”Baarakallahu laka wabaaraka ‘alaika wa jama’a bainakuma fi khoir”, Semoga Allah memberkahimu dan mengumpulkan kalian berdua dalam kebaikan.


Photo: Group hadroh tengan melantunkan syair pujian sholawat, acara sendiri dihibur dengan group hadroh ini.

Setelah akad nikah selesai dilanjutkan dengan repsepsi pernikahan, para tamu undangan disuguhi berbagai macam hidangan di parasmenan. Saya dan teman saya pun mencicipi hidangan yang tersedia. Di meja hidangan berbagai macam makanan tersedia, mulai dari sate ayam, karedok, soto, dan berbagai macam makanan lainya. Dari sekian banyak makan saya mengambil sate tiga tusuk dengan nasi dicampur denagan sedikit karedok. Rasanya nikmat, memang sate merupakan makanan favorit saya dari dulu. Sembari makan tamu undangan dihibur dengan group hadroh yang melantunkan berbagai lagu sholawat dan lagu-lagu islam lainya.

Oh ya, kembali dengan judul diatas. Pernah tidak Steemian ditanya kapan menikah? Bagi yang belum menikah, saya rasa pertanyaan seperti ini sering kita dengar, apalagi bagi sesorang yang sudah berumur. Tetapi yang namanya jodoh sudah ada yang ngatur, entah kapan pasti akan bertemu. Kalau saya di tanya seperti itu, kapan nikah? Saya jawab bulai mei, biar kaya ikan di televisi dulu. hehe

Ketika ada yang tanya seperti itu, ini jawabannya, dalam islam hukum nikah itu ada lima:

  1. Hukum Sunah
    Hukum nikah itu sunah, karena dianjurkan oleh nabi, yaitu ketika seseorang yang telah mampu untuk melaksanakannya, mampu baik dari segi materi maupun non materi. Nikah itu sunah nabi yang sangat di anjurkan. Sebagai mana dalam hadist, ”Annikahu sunati, man roghiba ‘an sunati falaisa minni”

  2. Makruh
    Menikah kadang di hukumi makruh. Kapan menikah dihukumi makruh? yaitu ketika seseorang dikwatirkan hak dan kewajiban ketika menikah tidak dapat dipenuhi. Hukum ini berlaku ketika seseorang tidak menginginkan menikah dengan alasan tertentu.

  3. Sunah yang di tinggalkan
    Nikah itu boleh dilaksanakan tetepi lebih baik di tinggalkan (tidak dilakukan). Siapa orang yang tergolong dalam katagori ini? Katagori ini berlaku bagi seseorang yang menginginkan nikah, tetapi tidak memiliki harta yang cukup atau harta yang lebih untuk menikah dan menafkahi istrinya. Ketika seseorang dalam kondisi ini sebaiknya orang tersebut menyibukkan diri untuk mencari nafkah untuk bekal dan memperbanyak ibadah dan puasa.

  4. Lebih utama ketika menikah
    Seseorang dikatakan lebih baik menikah ketika seseorang dianggap telah mampu mencukupi kebutuhanya, menafkahi istrinya serta keluarganya, juga tidak disibukan dengan menuntut ilmu.

  5. Lebih utama ketika tidak menikah.
    Ini adalah hukum terakhir bagi seseorang yang ingin menikah. Untuk siapa hukum ke lima ini, yaitu ketika seseorang yang telah di anggap mampu dalam menikah, baik dari segi materi maupun non materi. Seseorang tersebut juga sudah di anggap mampu menafkahi istrinya, namun orang tersebut sedang tidak memutuhkan menikah, dengan alasan orang tersebut tengah sibuk mencari ilmu atau sibuk beribadah. Ketika seseorang dalam kondisi tersebut maka lebih baik tidak menikah.

Nah, ini adalah jawaban ketika di tanya kapan menikah? Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.

Selamat Malam

@imammugi

Sort:  

Sama aja imam, ditempat kami juga bulan syawal dijadikan sebagai musim kawin...undangannya banyak bener, makanya nikaah mam👍👍 Entar nyesel loo..

haaahaa padahal kesirian,,,,Y a Masarossyabab Man Istatoa minkum falyatajawwaz fainnahu aghoddu lilbasor wa akhsonu lilfarji.

Urung nambah post

Coin Marketplace

STEEM 0.19
TRX 0.15
JST 0.029
BTC 62827.81
ETH 2583.62
USDT 1.00
SBD 2.73