Film “Nigh Bus” Megingatkan Kita Masa Konflik Aceh Dulu

Selamat Pagi Steemian.

Film layar lebar Nigh Bus peraih piala terbanyak di Festival Film Indonesia (FFI) 2017. Film cerita genre action thriller yang mengisahkan teror dalam bus selama 12 jam itu, mengingatkan kita akan kisah bus malam jurusan Aceh -Medan ketika konflik Aceh antara pasukan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) berkecamuk pada tahun 2000 hingga tahun 2004 silam.

Source Image

Cerita di film Nigh Bus karya sutradara Emil Heradi itu mengisahkan para penumpang bus Babad tidak tahu mereka akan sampai di Sampar atau tidak. Baca Sipnosis Film Nigh Bus di sini.

Masih segar dalam ingatan saya, ketika saya menumpang bus malam di Aceh ketika konflik bersenjata di Aceh berkecamuk dulu. Perjalanan malam warga sipil yang menumpangi bus malam antar kota, antar provinsi Aceh -Medan juga mempunyai perasaan cemas. Apakah mereka sampai ketujuan atau tidak?. Karena harus melalui perjalanan di tengah-tengah konflik bersenjata antara TNI dan GAM saat itu.

Ketika itu, penumpang bus jurusan Aceh- Medan, dalam perjalanan kerap mendengar suara letusan senjata dari pertempuran antara pasukan Pemerintah dengan pasukan GAM. Bahkan sejumlah bus malam harus berhenti berjam-jam menunggu konflik bersenjata reda dan kondisi kembali aman.

Sayangnya kisah perjalanan bus malam yang terjadi di tanah rencong dulu belum tertuang dalam sebuah film, seperti Film Nigh Bus peraih Piala FFI 2017. Film Nigh Bus ini dibintangi oleh Teuku Rifnu Wikana, Tio Pakusadewo, Yayu AW Unru, Toro Margens, Lukman Sardi, Alex Abbad dan Donny Alamsyah. Baca di Sini Profil Lengkap film Nigh Bus.

Follow, Upvote, Resteem and Comment me on Steemit:

https://steemit.com/@ilyasismail