MUZAKIR WALAD PEMUDA KREATIF HARAPAN KELUARGA DARI ULEE REULEUNG

Sedikit bercerita tentang sahabat saya Muzakir Walad (25) lulusan Fakultas Ilmu Administrasi Negara, Universitas Malikussaleh Tahun 2015 ini, memilih usaha diluar jalur pendidikan yang dia tempuh, yaitu pertenakan itik petelur di Desanya Ulee REULEUNG, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara.

Muzakir Walad putra ke tiga dari empat bersaudara ini, memulai usaha perternakan itik petelur sejak tahun 2013, setelah sebelumnya dia melakoni usaha pertenakan kambing pada tahun 2010, namun usaha perternakan kambingnya tersebut kurang berkembang dan dengan bantuan modal dari abang kandungnya Irwandi (30) yang saat itu merantau ke Malaysia, juga tambahan modal dari penjual beberapa ekor kambing, maka Muzakir memulai perternakan itik peterlur dengan jumlah itik 100 ekor.

Pada awal usahanya dengan bahu membahu bersama abangnya yang lain bernama dan Dedi Rosadi, S.Pd (31), hinggah sampai saat ini jumlah itik petelur yang dimiliki oleh kakak beradik ini sebanyak 1.200 Ekor, yang pada setiap harinyan menghasilkan telur sebanyak 400 butir dan dengan hasil tersebut Muzakir Walad mampu menamatkan pedidikannya dan mengembalikan modal usaha dari Abangnya itu.

Telur yang dihasilkan di peroleh itiknya itu dijual ke desa tetangga dan pasar - pasar tradisional lainnya dan juga sampai ke Desa Moen Keulayu - Gandapura Kabupaten Bireuen, bahkan sampai ke Kabupaten Pidie, bila ada permintaan.

Sedangkan untuk pakan ternak itiknya tersebut, mereka menghabiskan biaya Rp 23.000.000,-/ bulan sedangkan keuntungan yang di dapatkannya dari hasil penjualan telur itiknya tersebut berjumlah Rp 3.000.000 per hari, setelah pemotongan modal keseluruhan.

Adik bungsu dari Muzakir Walad yang masih sekolah kelas lima SD Cut Nazila (9) juga mewarisi jiwa usahawan dari abang-abangnya, Cut Nazila tidak mau juga tinggal diam, dia membuka usaha ikan hias di kolam kecil dihalaman rumahnya dengan ikan-ikan hias kecil yang cantik-cantik seperti dirinya.

Jauh sebelumnya Camat Dewantara, Drs Amir Hamzah, melihat Ungahan foto peternakan itik telur di sebuah akun FB yang bernama Sentral Peternakan Dewantara, dan dirinya penasaran ingin tahu dimana tempat usahanya tersebut, maka dalam sang Camat pun mencari untuk dapat mengunjungi.

Kebetulan saja Camat Dewantara mengagendakan waktunya untuk melayani ke rumah korban kebaran di Desa Ulee Reuleung, dan pada waktu bersamaan dirinya sekaligus ingin melihat peternakan itik yang berada di Desa tersebut, kedatangan Camat juga di dampingi ketua PKK Dewantara Ibu Khairalina serta staf kantor Camat yang lainnya.

Mengunjungi usaha pertenakan Muzakir Walad yang juga merupakan pegawai honorer di Kantor Camat Dewantara, Maka dari itu Camat Dewantara bertambah antusias untuk memberi dorongan dan masukan kepada Muzakir Walat dan keluarganya untuk meneruskan usaha dan kreatifitasnya dalam mengembangkan hajat hidup dan semoga dalam waktu dekat akan ada bantuan - bantuan lainnya kepada usaha Itik petelur yang ia tekuni saat ini dan juga usaha ternak kambing yang masih dia tekuni walau dalam bentuk usaha kecil.

Sebelum beranjak pulang Camat Dewantara mengucapkan sukses selalu Muzakir Walat dan semoga dengan kisah Muzakir Walat seorang pemuda kreatif ini, dapat menumbuh kembangkan semangat para generasi muda lainnya di Dewantara harap Camat Dewantara.

Semoga kita semua bisa lebih kreatif

Salam komunitas steemit Indonesia 🇮🇩