Blusukan di Pasar Gang Baru Semarang

in #indonesia6 years ago

1519098942477.png

Ketika membayangkan Pasar, yang muncul pertama di bayangan kita pasti sebuah bangunan dimana ada penjual dan pembeli yang bertransaksi didalamnya. Di Semarang, bisa jadi yang disebut “pasar” itu akan berbeda wujudnya apabila mampir ke Pasar Gang Baru. Kita tidak akan pernah menemukan bangunan yang disebut Pasar layaknya bangunan Pasar.

Pasar Gang Baru ini unik dan beda karena memanfaatkan sebuah gang untuk berjualan. Sebuah gang yang berjarak kurang lebih 500 meter dari ujung ke ujung. Karena pasar ini berada di Gang Baru, maka orang-orang familer dengan sebutan Pasar Gang Baru. Lokasi pasar ini berada di kawasan pecinan di Semarang. Jadi mayoritas orang yang datang kesini adalah orang Chinese. Biasanya pasar ini mulai aktifitasnya dari pagi sampe jam 12 an. Setelah jam itu, fungsi gang ini akan kembali lagi menjadi jalan umum.

1519099177971.png

1519099053626.png

1519098880964.png

1519098716682.png

Pasar ini sering saya datangi di hari minggu. Banyak yang menarik di pasar ini. Saat kita memasuki gang ini selain lapak-lapak penjual, kita juga bisa melihat rumah-rumah khas pecinan yang jadul. Pasar ini sering saya jadikan tempat untuk hunting foto. Kadang bahasa-bahasa yang saya tidak familier pun juga sering saya temukan disini. Di pasar ini masih banyak orang Chinese yang berkomunikasi dengan bahasa ibu mereka. Kebanyakan Engkong dan Mak yang usianya sudah sepuh yang berkomunikasi dengan bahasa tersebut. Selain itu, serunya blusukan ke pasar adalah mengaktifkan indera penciuman kita hehehe. Kalau ke Mall kan biasanya hanya ketemu bau-bau yang wangi, nah kalau disini bakal ketemu bau yang campur aduk. Bau lobak, bau amis daging, bau sayuran, dan berbagai macam bau-bau lainnya hehehe. Seru.

1519098814680.png

1519098849108.png

1519098913122.png

1519098976964.png

1519099099588.png

Disini sangat berbeda dengan pasar-pasar lainnya di Semarang. Disini kita bakal ketemu Mbok-mbok gendongan yang akan dengan sigap membantu membawakan belanjaan kita selama berbelanja di Pasar Gang Baru. Mbok Gendongan ini membawa keranjang yang ditali dengan selendangnya dan digendong di punggung. Ongkos gendongan itu rata-rata Rp. 20.000 untuk sekali gendongan. Jadi jangan kaget kalau suatu saat mampir ke Pasar Gang Baru ini dan ada yang nawarin “ Mbak Mas.. Om Tante gendong.. “. Itu artinya mereka menawarkan jasa gendongan mereka.

1519099210851.png

Apa yang menjadi Favorit disini?

Kalau buat saya yang menjadi favorit salah satunya adalah Es Cincau yang berada di ujung jalan dari Pasar Gang Baru. Es Cincau yang dikasih santan dan gula merah sekilas seperti dawet. Es Cincau langganan saya ini larisnya minta ampun. Kesiangan sedikit saja, pasti sudah kehabisan. Jam 7 biasanya sudah habis. Favorit saya yang kedua adalah Pecel Semanggi. Pecel semanggi ini biasanya disajikan dengan sate keong sawah. Meskipun sudah mulai jarang yang menjual pecel ini tapi masih bisa ditemui di Pasar Gang Baru Semarang. Jadi kalau pas pengen makan pecel semanggi, silakan saja merapat ke pasar ini.

Pasar Gang Baru ini bisa menjadi wisata alternatif di kota Semarang. Karena di Pasar Gang Baru ini beberapa kali saya bertemu dengan wisatawan mancanegara. Banyak pilihan makanan disini. Banyak sayur-sayur yang berkualitas disini. Buat yang suka cemilan banyak juga pilihan yang tersaji di sepanjang jalan Gang Baru ini. Mulai dari makanan-makanan yang tradisional seperti getuk, cenil, lopis dan lainnya, semuanya tersedia disini. Jadi jangan lewatkan untuk mampir ke Pasar Gang Baru ini apabila berkunjung ke Semarang.

1519099013081.png

1519099251250.png

1519099287471.png

..

Terimakasih sudah berkunjung dan membaca tulisan ini, apabila tidak keberatan silakan Follow saya di @fesbukan, boleh sekali apabila ingin Upvote dan tentu saja saya akan senang sekali apabila ada yang me-resteem.

Terima kasih kepada Komunitas Steemit Indonesia
Terima Kasih kepada para Curator Indonesia @aiqabrago dan @levycore

dan juga..

Terima kasih untuk Mentor @doyanphotography dan Tim Steemit Semarang @ririn, @rkb, @prenjana, @donikudjo, @aidasania, @patriciadian, @musikindonesia, @agungpriambodo, @mayorita

Mari Mengeksplorasi!

Sort:  

Wah postingan yang sangat menarik nih mas @fesbukan

Terima kasih sudah berkunjung :)

Salah satu bentuk akulturasi budaya di Semarang bisa terlihat dikawasan ini.

Betul sekali Mbak Rin..
semuanya berbaur tanpa sekat :)
Ya itu dia bedanya Semarang dengan kota lainnya..

Suwun mas wes di resteem, ki tak follow mas..salam kenal wae

Nuwun Mas.. Salam kenal nggih.. :)

Nggih, sami sami mas

Coin Marketplace

STEEM 0.20
TRX 0.14
JST 0.030
BTC 68608.97
ETH 3280.67
USDT 1.00
SBD 2.74