PEREMPUAN, DAPUR DAN STEEMIT SEBUAH PERJALAN 19 HARI BERSTEEMIT

Saya adalah seorang perempuan yang dilahirkan di Sampang, 3 Desember 1991 dengan nama Farrohah Ulfa dan bersteemit menggunakan akun @farrohahulfa. Terlahir di lingkungan yang menganut paham NU dan saya sembilan bersaudara kesemuanya perempuan.

Perempuan adalah jenis kelamin saya. Seorang istri adalah status saya. Memasak adalah hobi saya dan bersteemit ria adalah dunia baru bagi saya. Kendati suka bersteemit menjalani aktivitas sebagai seorang istri amat saya nikmati.

19 hari adalah usia bersteemit saya jika dicek melalui http://steemd.com/@farrohahulfa merupakan perjalanan proses yang sangat sebentar namun sangat lama jika dihitung dari dapur lantaran memasak aktivitas menyenangkan, saya baru menyadari usia bersteemit saya sudah 19 hari.

Jika ada yang bertanya, apa yang kamu dapat dari steemit, maka saya takkan pernah ragu akan menjawab,

yang saya dapatkan dari steemit.com adalah penyamaan reputasi bagi steemian baru. Saya teringat sebuah hadits nabi, "Sesungguhnya Allah tidak melihat pada pakaian kalian dan Allah tidak melihat pada ketampanan dan kecantikan kalian akan tetapi melihat pada hati kalian." Ini kesan pertama saya pada steemit.
Penerapan konsep seperti inilah yang dalam pandangan saya, steemit menjadi menarik.
kesan kedua yang saya dapat dari steemit adalah reputasi dapat meningkat pesat apabila steemian berkarakter dalam berkarya. Semakin berkarakter maka semakin cepat naik reputasi. Sisi lain yang membuat reputasi meningkat bukan pada banyak tulisan yang kita posting melainkan seberapa menginspirasi seorang steemian di mata steemian lain.
kesan ketiga ocd-resteem bisa didapatkan siapa saja sepanjang tulisannya kuat dan memikat. Memikat di sini bukan soal banyak tidaknya pujian di dalamnya melainkan kuat dalam menyampaikan pandangannya baik secara argumentatif atau sisi lain semisal pendeskripsian tentang tulisan yang disajikan.
kesan keempat yang saya dapat dari steemit mengenai reward. Reward diberikan pada tulisan yang dipandang berkualitas.
kesan kelima yang saya dapat dari steemit adalah mengenai whale dan steemstar. Dua kubu yang saling memberi pengaruh. Whale diperoleh karena kita memiliki Steem Power (SP) yang banyak sementara steemstar karena memiliki reputasi meningkat. Kalau terjadi konflik antara keduanya siapa yang akan menang tentu whale. Namun pada akhirnya semua terpulang pada steemian sendiri. Lebih enjoy memiliki reputasi tinggi (steemstar) atau lebih menyukai memiliki SP tinggi (whale) tinggal memilih salah satunya. Kalau bisa kedua-duanya namun sangat sulit bisa didapat secara bersamaan. Memiliki strategi jitu dalam menghadirkan karya merupakan jalan alternatif untuk memiliki atau mencapai keduanya.
Hakikatnya Whale dan steemstar ujiannya sama ada pada kerendahan hati. Ketawadluan dalam memperlakukan steemian lain kalau tidak keduanya akan menjadi asing sendiri.

Barangkali ini perjalanan 19 hari bersteemit dari saya, selebihnya adalah urusan membahagiakan suami. Menyiapkan menu untuk buka puasa nanti.

Madura, 14 April2018
Farrohah Ulfa ||@fartohahulfa