Mendapat Angpao dan Reward di Steemit, Sama-Sama Membutuhkan Perjuangan!
MASIH dengan suasana perayaan Tahun Baru China, saya ingin membuat sedekit ulasan sederhana , bagaiamana perjuangan untuk mendapatkan sebuah amplop merah yang berisi uang, dan reward di Steemit. Sebagai seorang pekerja di Taiwan, saya juga menerima Angpao di perayaan Imlek. Yang dalam tradisi Thionghoa artinya; si pemberi angpao mendoakan si penerima supaya selalu mendapatkan kebaikan. Meskipun yang menjadi tradisi simbolik adalah amplop yang berwarna merah tersebut, tidak dapat dipungkiri, jika nominal yang disisipkan itulah yang didamba si penerima, termasuk saya.
Namun, untuk mendapatkan nominal banyak di dalam amplop merah ini, bukanlah hal yang mudah teman-teman, sepertihalnya kita mendamba reward tinggi dalam membuat postingan di Steemit. Sebelum perayaan Tahun Baru China, para pekerja baik formal ataupun non formal, akan disibukan oleh deretan aktivitas penyambutan dan bersih-bersih tempat kerja. Dan itu teramat sangat melelahkan. Begitu juga di Steemit, untuk mendapatkan reward tinggi, kita harus menyuguhkan konten, yang bisa mencuri hati pemberi vote tinggi, mau menghargai postingan kita. Benar-benar membutuhkan ekstra tenaga, untuk mendapatkan keduanya --Reward di Steemit, dan Angpao saat Imlek.
Source
Bekerja Keras
Sepertihalnya menyambut perayaan hari besar keagamaan, suasana menjelang Imlek di penuhi oleh kegiatan yang sangat padat. Yang terntunya dibutuhka tenaga ekstra untuk menyelesaikan tugas-tugas dan kewajiban. Sama halnya ketika kita membuat kontent di Steemit. Kualitas konten mempengaruhi hasil yang diperoleh. Dan untuk menghasilkan good content, butuh daya imajinasi yang kuat, serta penyuguhan yang enak dipandang. Baik dari segi judul, pemilihan diksi, isi, tata letak, hingga menyisipkan foto ataupun gambar. Butuh kerja keras untuk sebuah pencapaian.
Jika Anda tidak membangun mimpi Anda, seseorang akan mempekerjakan Anda membangun impian mereka.
Source
Ikhlas Mengerjakan Sesuatu
Pekerjaan seberat apa pun, akan terasa ringan jika dilakukan dengan ikhlas. Di Steemit juga memerlukan keikhlasan. Di mana kita dalam ikhlas berbagi informasi, berbagi ilmu atau tips untuk menulis, berbagi ilmu pengetahuan positif di setiap karya yang kita buat. Dengan keikhlasan kita akan tulus dalam membuat postingan, mengalir sesuai dengan hati nurani, sehingga konten yang kita suguhkan, insya Allah memberi manfaat kepada rekan-rekan yang membacanya. Karena Allah kita menulis, dan atas kehendak Allah pula segala hasil kita dapatkan.
Kita tidak akan jatuh oleh hadangan gunung, Tetapi kerikil, justru paling kerap membuat kita jatuh terhuyung.
Sahabat Steemian, Semoga tulisan sederhana ini bisa memantik kembali semangat yang mungkinmulai mengendur. Bila ada aksara yang kurang bekenan, saya mohon maaf. Mari saling berbagi dan memotivasi.
Keep Steem on!
Taiwan, 20 Februari, 2018
Salam Hangat
Ettydiallova
Terima kasih Bang @cutagus atas apresiasinya, di setiap postingan saya.
Istirahat dulu, agar Bandwidth segera pulih.
Salam dari steemian Aceh yang sedang di Taiwan juga, berharap bisa meetup dan saling berbagi suatu saat di TMS.
Hallo Bang @ahmadnayan.
Saya lihat di Blog Abang juga berkisah tentang Taiwan, berarti Abang sedang ada di sini. Bisakah minta kontak Nomor tlp, sehingga bisa saling silaturahmi. Agar bisa membentuk KSI-chapter Taiwan.
ini WA saya. 0970421888
line.etty.diallova
Steemit belum ada notifikasi jadi gak tau kalo ada yang mnetion, baru liat reply ini setelah bolak balik baca ulang
Keikhlasan adalah suatu hal yang sangat mudah diucapkan tetapi sangat sulit untuk dilakukan. Bismillah saja inshaa Allah ikhlas...hehhe
Benar sekali Bang @tusroni.
Dengan keikhlasan, kita tidak pernah dibebani dalam melakukan sesuatu. Semua mengalir dan berujuan mengharap ridha Allah,
tetaplah bekerja keras dengan ikhlass
Harus tetap semangatt Bang @jaryat.
Demi masa depan. Terima kasih sudah singgah di blog saya
Luar biasa motivasinya mbak etty, mengingatkan kepada kita jika untuk mendapatkan sesuatu haruslah diimbangi dengan kerja keras.
Harus kerja keras Mba @patriciadian.
Tidak ada yg instant untuk sebuah pencapaian.
mari saling memotivasi Mba😊
mantapp mbakk (y) semakin termotivasi nii (y)
Terima kasih Bang @rizkyalfatur.
Saling memotivasi yah😊
siap mbak (y)