Mencicipi Kenikmatan Nasi Goreng Padnamanaba di Yogyakarta (Bilingual)

Hello Stemians friends. Today I want to tell you about culinary experiences in Yogyakarta.

Halo teman-teman Stemians. Hari ini aku mau menceritakan pengalaman saat kuliner di Yogyakarta.

Last Saturday I was with my brother @rezaaditia, @mayorita and @agungpriambodo went to Yogyakarta. The four of us left at night around 18:00 and arrived at around 20.30 Jogja. Arriving at the hotel we were hungry for not eating and finally decided to find food. Because confused what to eat, my brother finally said if you want to try the fried rice on the side of the road. I used to go to jogja my sister and me through Yos Sudarso and see there is a stall of fried rice that really crowded, until makannnya on the side of the road. Finally we decided to eat there.

Hari sabtu kemarin aku bersama kakakku @rezaaditia , @mayorita dan @agungpriambodo pergi ke Yogyakarta. Kami berempat berangkat malam hari sekitar jam 18.00 dan sampai Jogja sekitar jam 20.30. Sesampainya di hotel kami merasa lapar karena belum makan dan akhirnya memutuskan mencari makan. Karena bingung mau makan apa, akhirnya kakakku ngomong kalau pengen nyoba nasi goreng yang dipinggir jalan. Dulu saat ke jogja aku dan kakakku lewat Yos Sudarso dan melihat ada warung nasi goreng yang ramai banget, sampai makannnya di tepi-tepi jalan. Akhirnya kami memutuskan untuk makan ke situ.

Arriving there I was surprised by how to cook, because how to cook it directly with a lot of large skillet. I rarely find food stalls like this hehe. this is the second time I see a fried rice stall that cooks it once directly much. after ordering, fried rice comes and ready to eat.

Sesampainya disitu aku kaget dengan cara masaknya, karena cara memasak nya langsung banyak dengan wajan yang besar . aku jarang sekali menemukan warung makan seperti ini hehe. hal ini merupakan kali kedua aku melihat warung nasi goreng yang memasaknya sekali langsung banyak. setelah memesan, nasi gorengpun datang dan siap disantap.

Short story after eating the fried rice, the first I feel is the seasoning evenly and taste good. To the extent me and mas @ agungpriambodo add more fried rice wkwkwk. I used to try to buy crazy fried rice in Semarang. I often pass through it and buy a lot and sampek queued. It's on a side street close to the Ronggowarsito museum. Out of curiosity I decided to buy the fried rice with my friend. How to cook was almost the same as the fried rice that I try in jogja. So once cook a lot. At that time I bought but brought home. When I got home I tried it and it was not evenly distributed. there is no salty meal there is no taste. After that I do not want to buy again there: D.

Singkat cerita setelah makan nasi goreng tersebut , pertama yang saya rasakan adalah bumbunya merata dan rasanya enak. Sampai-sampai aku dan mas @agungpriambodo tambah lagi nasi goreng nya wkwkwk. Dulu aku pernah mencoba beli nasi goreng gila yang berada di Semarang. Aku sering lewat kesitu dan yang beli banyak dan sampek antri. Tempatnya dipinggir jalan dekat dengan museum Ronggowarsito. Karena penasaran aku memutuskan membeli nasi goreng itu dengan temanku. Cara masaknya pun hampir sama dengan nasi goreng yang aku coba di jogja. Jadi sekali masak banyak. Waktu itu aku beli tapi dibawa pulang. Sesampainya dirumah aku mencobanya dan rasanya tidak merata . waktu makan ada yang asin banget ada yang tidak ada rasanya. Setelah itu aku tidak mau beli lagi disitu :D.

Fried rice is one of my favorite foods, almost every day I eat fried rice. the most fun every time I buy fried rice, I try some stalls near my area or even away from my area. This experience that makes us able to distinguish the fried rice is really good and it is not.

Nasi goreng itu salah satu makanan favoriteku, hampir tiap hari aku makan nasi goreng . yang paling asiknya setiap beli nasi goreng, aku mencoba beberapa warung di dekat daerahku atau malah jauh dari daerahku. Pengalaman ini yang membuat kita bisa membedakan nasi goreng yang benar-benar enak dan tidak.

In conclusion after trying fried rice padmanaba who was in jogja. When we see the fried rice on the street, not necessarily fried rice is not good. Most of what I've tried, even the fried rice on the street, it can ngalahin fried rice in the restaurant.

Kesimpulannya setelah mencoba nasi goreng padmanaba yang berada di jogja. Ketika kita melihat nasi goreng dipinggir jalan, belum tentu nasi goreng itu tidak enak. Kebanyakan yang pernah aku coba, malah nasi goreng yang dipinggir jalan , rasanya bisa ngalahin nasi goreng yang di restoran.

---

Terima kasih kepada Komunitas Steemit Indonesia , teman-teman Steemit, @curie dan Terima Kasih kepada para Curator Indonesia @aiqabrago dan @levycore

---