Menikmati Malam di Pulau Weh

catataniranda (59)in #indonesia • 6 years ago

Sahabat steemian yang berbahagia.

Pulau Weh merupakan pulau terluar Indonesia yang terletak di daerah paling ujung barat Pulau Sumatera Indonesia. Pulau ini indentik dengan pariwisata baharinya yang indah.

Sebagai kawasan wisata favorit yang terletak di ujung barat, tentunya banyak wisatawan baik lokal maupun mancanegara yang berkunjung ke sana. Banyak objek wisata yang bisa dikunjungi.

Seperti kilometer nol Indonesia, Pantai Iboh yang indah, danau Aneuk laut yang teduh serta banyak obyek wisata alam dan sejarah lainnya yang bisa dikunjungi.

Dari sejumlah destinasi tersebut tentunnya akan lebih menarik dipadukan dengan wisata kuliner yang tak kalah penting. Menikmati Kuliner di Pulau Weh tentunya ada sensasi yang berbeda dari daerah lainnya tentunya.

Salah satu yang sangat menarik dan diburu para wisatawan yakni Sate Gurita. Sate yang satu ini bahkan dipercaya banyak orang bisa menambah vitalitas laki-laki. Maka tak heran jika ke Sabang rasanya belum sah bila tak menikmati sate gurita ini.

Banyak tempat bisa menikmati sate gurita ini. Diantaranya di Pantai Paradiso. Di pantai ini, sambil kita menikmati Sate Gurita, pandangan kita bisa luas ke laut lepas di Samudera Hindia sambil memandangi gemerlap lampu nelaya dan kapal yang melintas.

Disamping itu, banyak juga wisatawan bila malam hari duduk sambil menikmati malam dengan secangkir kopi di Workop Aci. Warkop yang letaknya persis di pinggir pelabuhan container ini, para pengunjung bisa dibuai angin sepoi-sepoi yang berhembus lembut membelai tubuh.

Di Workop ini juga tersedia banyak kuliner khas Aceh, seperti sate matang, mi Aceh, sanger (kopi Aceh yang dicampuri sedikit susu), nasi goreng seafood yang tentunya dicampur daging gurita serta banyak makanan lainnya.

Wow tentu mengasikan bukan. Nah.. Jika sahabat steemian yang mau berkunjung ke Pulau Weh, Sabang bisa menggunakan kapal cepat atau kapal lambat yakni kapal ferry Dengan kapal cepat waktu tempuhnya hanya sekitar 45 menit hingga satu jam, sedangkan kapal ferry sekitar 1,5 jam sampai 2 jam dari Pelabuhan Ulee Leuhe Banda Aceh.