The Phenomenon Of Contemporary Dance (Fenomena Tari Kontemporer )
Good evening friends stemian wherever you are, my post tonight about the phenomenon of contemporary dance.
The art of dance has cultural heritage is stored and preserved in a particular ethnic, culture is the expression of a personal community supporters collectively. In dance conventions in the past should contain a wide range of interests for the community, in which dance can be enjoyed together. In his community, all the dances in symbolizing belongs to the community, which they can interpret its meaningness together.
Understanding of contemporary dance as a form of art works that contain meaning, mission, an impact even with just an experiment. Contemporary artists also means an attempt to free themselves from kungkungan time, place, situation and the value of the value of obsolete (tradition). Contemporary art is nothing more than performing a taste of liberation of expression. Manifestation of contemporary art can be either an experimental effort to find idioms-idioms and new disclosure language.
Penetian I thoroughly contemporary tengtang now becomes a means of entertainment options for the general public and tourists. However, kecen derungan students remains high in their creativity to develop contemporary dance in their final task. This research will examine the issue above that is focused on the phenomenon of kontem-porer that are found in the works of dance students Sendratasik FBSS UNP and STSI Padang Panjang, where it is seen from the results of their dance exams. Contemporary phenomena can be traced through various patterns in the composition and choreography work on them as a whole in a single unit.
The main issues that will be tracked in this study is the extent to which the choreographer can load contemporary phenomena in his work? Why arising trend of college students to manage the work of temporary kon-dance? Refer to the explanation above many of the present choreographer-choreographer who presents the work of contemporary work on pattern with dancer, choreographer derived mainly from academia. However, they do not yet know the reason about the trend of farming out the work of contemporary dance and haven't been able to conceptually describing the essence of the contemporary. This was partially contemporary trend continues to develop in the students ' creativity Sendratasik FBSS UNP STTSI and Padang Panjang.
Here's my post, hopefully useful.
@martunis09
Selamat malam kawan stemian dimanapun anda berada,postingan saya malam ini tentang Fenomena Tari Kontemporer.***
Seni tari yang dahulunya merupakan warisan budaya yang tersimpan dan terpelihara dalam budaya etnik tertentu, merupakan ungkapan dari pribadi masyarakat pendukungnya secara kolektif. Secara konvensi tari pada masa lalu harus memuat berbagai kepentingan untuk kebersamaan, di mana tari dapat dinikmati secara bersama. Dalam komunitasnya, seluruh simbolisasi dalam tarian tersebut merupakan milik komunitas tersebut, yang pemaknaannya dapat mereka interpretasikan secara bersama-sama.
Pengertian tari kontemporer adalah sebagai suatu bentuk karya seni yang mengandung arti, misi, gebrakan bahkan cukup dengan percobaan. Kontemporer berarti juga suatu usaha seniman untuk membebaskan diri dari kungkungan waktu, tempat, situasi dan nilai nilai usang (tradisi). Seni kontemporer tidak lebih dari pertunjukan cita rasa pembebasan berekspresi. Wujud dari seni kontemporer dapat berupa eksperimental yang merupakan suatu usaha untuk mencari idiom-idiom dan bahasa pengungkapan baru. Penetian yang saya teliti tengtang kontemporer sekarang menjadi sarana hiburan pilihan bagi masyarakat umum dan wisatawan. Akan tetapi, kecen derungan mahasiswa tetap tinggi dalam kreativitas mereka untuk menggarap tari kontemporer dalam tugas akhir mereka.
Penelitian ini akan mengkaji permasalahan di atas yang difokuskan pada fenomena kontem-porer yang terdapat dalam karya tari mahasiswa Sendratasik FBSS UNP dan STSI Padang Panjang, di mana hal tersebut dilihat dari hasil ujian tari mereka. Fenomena kontemporer ditelusuri melalui berbagai pola garap dalam komposisi dan koreografi mereka secara keseluruhan dalam satu kesatuan.
Masalah utama yang akan ditelusuri dalam penelitian ini adalah sejauh mana koreografer dapat memuat fenomena-fenomena kontemporer dalam karyanya? Mengapa timbul kecenderungan mahasiswa untuk menggarap karya tari kon- temporer? Merujuk uraian di atas banyak di antara koreografer-koreografer masa kini yang menyajikan karya tarinya dengan pola garap kontemporer, terutama koreografer yang berasal dari akademisi. Namun, mereka belum mengetahui alasannya tentang kecenderungan menggarap karya tari kontemporer dan belum mampu secara konseptual menjelaskan esensi dari kontemporer tersebut. Trend garapan kontemporer ini terus berkembang dalam kreativitas mahasiswa Sendratasik FBSS UNP dan STTSI Padang Panjang. Inilah postingan saya,semoga berguna.
Inilah postingan saya,semoga bermafaat . ### ****@martunis09***